Polisi Tembak Mati Inisiator Kaburnya 5 Tahanan di Palembang
Merdeka.com - Polisi menembak mati inisiator atau provokator yang menyebabkan lima tahanan Polsek Sukarami Palembang kabur. Pelaku bernama Asril (36) melakukan perlawanan saat ditangkap.
Penangkapan dilakukan di tempat persembunyian di Palem Raya, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, Rabu (23/12) dini hari. Sebelumnya, petugas melakukan penggerebekan di rumahnya di Palembang, namun pelaku tak berada di tempat.
Saat ditangkap, pelaku mengacungkan senjata api rakitan ke arah petugas. Polisi akhirnya melepaskan tembakan yang mengenai dada dan tewas dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Bhayangkara Palembang.
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Siapa yang ditangkap sebagai buronan? Jajaran Direktorat Reserse Umum Kepolisian Daerah Jambi menangkap satu orang buron atau daftar pencarian orang (DPO) pelaku perusakan kantor gubernur beberapa waktu lalu.
Kapolrestabes Palembang Kombes Anom Setyadji mengungkapkan, pelaku merupakan inisiator lima tahanan yang kabur. Dia sebelumnya ditahan dalam kasus begal, senjata tajam, dan narkoba.
"Dini hari tadi kami lakukan penyisiran di lokasi, namun pelaku justru melakukan perlawanan. Terpaksa kami lumpuhkan hingga tewas," ungkap Anom, Rabu (23/12).
Dikatakan, keberadaan pelaku diketahui berkat petunjuk kekasihnya. Dia sudah lama menjadi buruan sejak kasus tahanan kabur pada Juli 2030.
"Kami selidiki ternyata pelaku adalah provokator sekaligus inisiator kaburnya lima tahanan kami. Dia mengajak tahanan lain untuk kabur," ujarnya.
Dengan tewasnya satu tahanan yang kabur, sudah ada empat tahanan yang berhasil ditangkap kembali dan polisi masih memburu seorang tahanan lain. Petugas mengantongi barang bukti pistol rakitan, tiga amunisi aktif, selongsong, dan pisau.
"Kami minta tahanan yang masuk dalam DPO segera menyerahkan diri jika tidak ingin diberikan tindakan tegas," katanya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
AG tercatat sudah sembilan kali melakukan perampasan sepeda motor dan melukai korbannya.
Baca Selengkapnya"Dari hasil keterangan pelaku mereka sudah melakukan tiga kali," kata Rovan
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus penembakan sekuriti perusahaan Parna Agro Mas (PAM) di Sarolangun, Jambi. Tiga orang ditangkap terkait peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus pembegalan yang menimpa calon siswa (casis) Bintara Polri, Satrio Mukti Raharjo.
Baca SelengkapnyaPelaku R diduga terlibat dalam perkara perampokan bersenjata api di lima tempat di Sumatera Barat selama beberapa tahun.
Baca SelengkapnyaTersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca SelengkapnyaTerungkap Peran Lima Pelaku Begal Casis Bintara Polri
Baca Selengkapnyaim Resmob mendapatkan informasi bahwa terduga pelaku berada di Kotabes Kecamatan Amarasi, Kabupaten Kupang.
Baca SelengkapnyaAksi tersebut terjadi di Lubuk Begalung Kota Padang pada Selasa, (17/12) sekira pukul 05.00 Wib.
Baca Selengkapnya5 Tahanan Kasus Narkoba Kabur Setelah Jebol Dinding Rutan Polres Barru
Baca SelengkapnyaKorban terluka akibat terkena sabetan senjata tajam yang diayunkan oleh pelaku
Baca SelengkapnyaTerkait pelaku utama merupakan pecatan tentara, pihaknya masih melakukan penyelidikan.
Baca Selengkapnya