Polisi tembak mati paman penyandera dua keponakan masih balita
Merdeka.com - Aparat menembak mati Fatahullah (40) yang tinggal di Kelurahan Karang Anyar Pantai, Kecamatan Tarakan Barat, Tarakan, Kalimantan Utara. Dia menyandera keponakannya yang masih balita. Fatahullah diduga menderita gangguan jiwa.
Peristiwa itu terjadi Selasa (4/4) siang kemarin. Saat itu padahal Fatahullah tengah asyik bermain. Tiba-tiba dia mendadak mengambil pisau dan mengancam kedua keponakannya.
Seketika, teriakan histeris dari dalam rumah terdengar ke telinga tetangganya. Sejumlah aparat Polri dan TNI bergegas mendatangi lokasi penyanderaan, mengatur strategi untuk membebaskan kedua balita.
-
Siapa pelaku pembunuhan itu? 'Diduga korban ditusuk ketika dalam keadaan sedang tidur. Ini masih kita dalami,' ujar dia kepada wartawan, Sabtu (30/11).Gogo menjelaskan, terduga pelaku awalnya menikam ayahnya.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Dimana kejadian penganiayaan terjadi? Nasib sial dialami Damari (59) pengemudi ojek online warga Jurumudi, Kota Tangerang, yang dikeroyok tiga orang pria tidak dikenal saat akan menjemput pelanggan di depan pasar Tanah Tinggi, Kota Tangerang.
-
Kenapa pelarungan Padaw Tuju Dulung di Tarakan dilakukan? Pelarungan Padaw Tujuh Dulung ini sebagai simbolisasi rasa syukur dan bagian tidak terpisahkan dari upaya melanjutkan warisan pendahulu dan menjadikan pesta rakyat sebagai ajang mengenalkan khazanah budaya dan daya tarik wisata di Tarakan,' ucap Khairul.
"Kami sempat lakukan negosiasi ke pelaku. Tapi ternyata cara itu gagal karena pelaku berupaya melawan dan menyerang petugas," kata Kabid Humas Polda Kalimantan Timur, Kombes Pol Ade Yaya Suryana saat dikonfirmasi, Rabu (5/4).
Bahkan, lanjut Ade, pelaku semakin kalap. Aparat yang mengepung rumahnya, melepaskan tembakan peringatan.
"Kita utamakan keselamatan jiwa yang lebih banyak ya. Polisi akhirnya terpaksa melumpuhkan penyandera. Akhirnya dia meninggal di lokasi dan dievakuasi ke rumah sakit," ujar Ade.
"Yang jelas sesuai prosedur. Jadi, setelah tembakan peringatan 2 kali, kemudian ternyata dia mau menusukkan pisau di tangannya ke anak balita yang dia sandera itu," tambah Ade.
Masih diterangkan Ade, diduga pelaku menderita gangguan mental lantaran mendadak mengambil pisau dan menyekap kedua balita. "Itu dari keterangan istrinya ya, kemungkinan gangguan mental. Tapi tentu itu masih pemeriksaan lebih jauh ya," terangnya.
Di lokasi Fatahullah juga sempat melukai seorang kerabatnya, Ernawati. Ernawati akhirnya terluka dan dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku mengaku sempat tersungkur usai membunuh korban karena menyesali perbuatannya.
Baca Selengkapnyapolisi langsung lakukan penangkapan. Hasil pemeriksaan tubuh korban mengalami kekerasan fisik.
Baca SelengkapnyaSejumlah barang bukti diamankan dari pelaku yang diduga melakukan penganiayaan terhadap keponakannya
Baca SelengkapnyaAkibat penikaman tersebut, korban tewas di tempat kejadian.
Baca SelengkapnyaKorban SP tewas di tempat dengan banyak luka dan SL turut mengalami luka yang kini dirawat di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaPelaku pembunuhan pria dalam sarung ternyata keponakannya sendiri
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda di Maros, Sulawesi Selatan, MA (22) gelap mata setelah ditegur karena membawa pacarnya ke rumah. Dia tega membunuh kakak kandungnya AA (31).
Baca SelengkapnyaTersangka Pembunuhan Pria Terbungkus Sarung di Tangsel Dibantu Pedagang Soto, Begini Perannya
Baca SelengkapnyaCandaan 'istrimu mantanku' membuat DN (23) gelap mata. Bersama kakak kandungnya, DA (29), dia nekat membunuh temannya sendiri, PR (23).
Baca SelengkapnyaPelaku pembunuhan mayat dalam sarung merupakan keponakan korban dan rekannya
Baca SelengkapnyaSaat ini, pelaku A masih diburu oleh polisi karena usai menikam korban dan dua orang lainnya, dia langsung kabur.
Baca SelengkapnyaMotif pelaku membunuh karena sakit hati kepada korban.
Baca Selengkapnya