Polisi Temukan Luka Sayatan di Leher Sopir Minibus Tewas di Bogor
Merdeka.com - Satreskrim Polresta Bogor Kota, membentuk tim kecil untuk mengungkap pelaku pembunuhan seorang pria dalam sebuah mini bus di Jalan Raya Wangun, Kelurahan Sindangsari, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Kamis (31/10).
Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, AKP Nicko Adi Putra mengungkapkan polisi menemukan sebuah alat pemotong (cutter) yang diduga digunakan pelaku untuk membunuh korban usai melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Kita bentuk tim kecil untuk pengungkapan kasus ini. Kita temukan cutter yang diduga digunakan untuk membunuh korban. Tapi masih kami kembangkan apakah ada senjata lain atau tidak," kata Nicko.
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
-
Senjata apa yang digunakan pelaku? Terkait dengan senjata api yang dibawa pengemudi mobil tersebut, Kompol Margono mengatakan bahwa senjata yang digunakan pelaku diduga hanya senjata mainan.
-
Siapa pelaku pembunuhan NKS? Polisi berhasil menangkap pelaku inisial IS, pelaku pembunuhan dan pemerkosaan terhadap NKS (18), seorang gadis penjual gorengan yang merupakan warga Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar).
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa yang menjadi pelaku mutilasi? Korban berinisial R yang merupakan warga Pangkalpinang, Bangka Belitung, dibunuh dan dimutilasi dua terduga pelaku di rumah indekos tersebut.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Nicko menjelaskan, terdapat luka pada leher korban yang diduga akibat sayatan cutter. Selain itu ada juga beberapa luka pada tubuh korban, namun kepolisian masih menunggu hasil autopsi yang dilakukan di RSUD Ciawi.
"Yang terlihat lukanya di leher korban. Tapi sekarang kan masih dilakukan autopsi. Yang pasti korban sudah tidak bernyawa saat ditemukan dan sebagian barang milik korban masih. Seperti dompet berisi uang Rp200 ribu lebih, dua buah ponsel dan kartu identitas. Tapi masih kita kembangkan lagi," ujarnya.
Polisi menduga korban merupakan salah satu sopir taksi online yang beroperasi di sekitar Bogor. "Untuk pengembangan selanjutnya kita aman gunakan rekaman CCTV di sekitar TKP. Tentunya kita akan kumpulkan alat bukti sebagai bagian dari proses penyelidikan. Pelaku bisa satu atau lebih dari satu orang," katanya.
Korban sendiri ditemukan dalam posisi tertunduk hingga kepala menempel ke stir mobil hingga klakson mobil berbunyi. "Saat ditemukan pun mobil dalam keadaan menyala," jelas Nicko.
Korban pertama kali ditemukan sekuriti bank, Nana Jumhana. Dia menjelaskan, sekitar pukul 02.45 WIB, dia mendengar ada orang berteriak dan membunyikan klakson. Dia pun keluar dan mendapati mini bus itu dalam keadaan terparkir dengan pintu sebelah kiri belakang dan pintu supir terbuka.
Setelah Nana memeriksa mobil, dia melihat kucuran darah dari kabin supir mini bus berjenis Toyota Calya warna silver itu dan melihat supir bersimbah darah sudah tak bergerak.
"Saya langsung telpon Polsek Bogor Timur. Sekitar 10 menit kemudian petugas datang dan mengamankan lokasi dengan memasang garis polisi di sekeliling mobil," kata Nana.
Informasi yang dihimpun, korban bernama Ahsanul Fauzi (31) warga RT01/20, Kelurahan Bondongan, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor. Dia diduga menjadi korban perampokan usai mengambil uang di ATM BRI Cabang Wangun.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
CCTV yang di lokasi kejadian turut dimankan dan kemudian dilakukan analisis oleh ahli digital forensik.
Baca SelengkapnyaMobil milik korban dibawa kabur pelaku pembunuhan.
Baca SelengkapnyaSopir taksi online berinisial SP (53) ditemukan tewas dalam mobil di Serangbaru, Kabupaten Bekasi. Di tubuhnya terdapat luka tusuk.
Baca SelengkapnyaPolisi juga masih terus melakukan penyelidikan terkait kematian korban.
Baca SelengkapnyaSaat ini, polisi masih melakukan penyelidikan dan memeriksa sejumlah saksi.
Baca SelengkapnyaKKB muncul dari semak-semak. Adang truk. Bunuh sopir dan bakar truk.
Baca SelengkapnyaMayat wanita itu mengenakan pakaian dalam bagian atas warna coklat dan celana yang robek.
Baca SelengkapnyaAksi penganiayaan itu dipicu lantaran para pelaku mengungkit permasalahan korban.
Baca Selengkapnya