Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Pembakaran Alphard Via Vallen
Merdeka.com - Satu orang terduga pelaku yang membakar mobil penyanyi dangdut Via Vallen telah ditetapkan sebagai tersangka. Pria yang disebut berinisial polisi berinisial P tersebut, rupanya cukup dikenal oleh warga di lingkungan rumah Via Vallen.
Penetapan status tersangka pembakar mobil mewah Via Vallen itu diungkapkan oleh Kabid Humas Polda Jatim Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko. Ia menyatakan, dalam kasus pembakaran mobil mewah jenis Alphard bernopol W 1 VV tersebut, polisi sementara ini masih menetapkan satu orang sebagai tersangka.
"Sementara ini inisial P ya yang diamankan sebagai tersangka," tegasnya, Selasa (30/6).
-
Bagaimana Kompolnas akan menyelidiki kasus Vina? Dia akan mengecek bagaimana proses penangan kasus yang dimulai dari Polres Cirebon Kota hingga dilimpahkan ke Polda Jabar. 'Dari sana nanti kita lihat, apakah ada keluhan dan keberatan para tersangka sebagaimana keluhan dipaksa ngaku tersebut saat ini dari salah satu yang saat itu tersangkanya,' ucapnya.
-
Kenapa Kompolnas meminta klarifikasi soal kasus Vina? 'Kompolnas sudah menyampaikan permintaan klarifikasi kepada Polda Jabar, perihal penanganan kasusnya yang telah memiliki Putusan Pengadilan yang telah inkrah,' kata Anggota Kompolnas, Yusuf Warsyim saat dihubungi, Selasa (21/5).
-
Siapa yang menjadi korban? Renu Singh, salah satu korban yang terjebak, telah melapor ke polisi dengan klaim bahwa ia telah ditipu sebesar USD 21.000 dan mengungkapkan bahwa ratusan orang lainnya juga mengalami kerugian total mencapai USD 4,1 juta.
-
Siapa yang menemukan korban? Penemuan berawal saat dua saksi hendak mengantar cabe ke pasar dengan mengendarai mobil.
Ia menambahkan, dapat diamankannya tersangka ini selain berkat tangkapan CCTV juga berkat bantuan dari masyarakat lingkungan sekitar yang mengenali tersangka.
"Tersangka, lingkungan masyarakat mengenal. dan kalau disebut tetangga, masih kita dalami," tuturnya.
Disinggung terkait dengan motif, hingga saat ini pihaknya masih belum dapat mengorek keterangan tersangka. Namun ia memastikan masih mendalami motif tersangka melakukan pembakaran.
"Masih kita dalami (motif), apakah bagian dari fans atau yang lain," ungkapnya.
Ia mengakui, sementara ini pihaknya juga berencana untuk memanggil Via Vallen. Polisi berencana mengambil keterangannya dari sisi korban.
"Untuk saksi korban tentunya akan kita lakukan pemeriksaan. Mengingat Via vallen adalah korban dan ada saksi. Semua akan kita ambil keterangannya," jelasnya.
Sebelumnya, Selasa dini hari sebuah mobil mewah jenis Alphard milik penyanyi dangdut via vallen hangus terbakar. Diduga, mobil mewah warna putih yang terlihat terparkir di samping rumah tersebut dibakar oleh orang tak dikenal.
Terbakarnya mobil ini diunggah oleh pedangdut Via Vallen melalui instastory akun instagramnya @viavallen. Dalam video yang diunggah sekitar pukul tiga dini hari tersebut, terlihat kobaran api membakar bodi atas mobil tersebut.
Dalam video juga terdapat suara Via Vallen yang terdengar panik, lantaran api yang membakar mobilnya kian membesar. Apalagi, pemadam kebakaran yang sudah dihubungi, tak kunjung datang.
"Tolong pemadam kebakaran di daerah Sidoarjo tolong cepet ke Tanggulangin. Tafi sudah di telepon tapi nggak kesini-sini. Itu ada kebakaran di samping rumah. Kalau nggak segera dipadamin takutnya kena ke sebelah-sebelah rumah," ujar suara dalam video.
"Ini pemadam kebakaran tolong cepat kesini po'o. Aku takut nyebar ke rumah dan ke tetangga sebelah juga. Ini katae tadi ada yang bakar. Awas kamu yang bakar tak laporin ke polisi," tambahnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tujuh orang terpidana dalam kasus pembunuhan Vina dan Rizky menjalani pemeriksaan oleh penyidik dari Bareskrim Mabes Polri, Senin (5/8).
Baca SelengkapnyaTerpidana yang menjalani pemeriksaan adalah Jaya dan Eko Ramdhani.
Baca Selengkapnya