Polisi Umumkan 17 DPO KNPB Pimpinan Kisor KI di Maybrat yang Gugurkan 4 TNI
Merdeka.com - Polda Papua Barat telah resmi menetapkan dua orang tersangka terkait kasus penyerangan Pos Koramil Persiapan Kisor, Kampung Kisor Distrik Aifat Selatan kabupaten Maybrat, Papua Barat, pada 2 September 2021, yang telah menggugurkan empat anggota TNI. Dua orang itu diketahui berinisial MS (18) dan MY (20).
Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Adam Erwindi mengatakan, setelah menetapkan dua orang tersangka, penyidik telah mengantongi 17 orang terduga pelaku lainnya.
"Dari hasil pemeriksaan baik saksi maupun kedua tersangka, tim penyidik Polres Sorong Selatan diperoleh informasi terkait kejadian tersebut. Sehingga didapatlah 17 nama pelaku lain serta perannya dalam kegiatan pembunuhan berencana tersebut," kata Adam kepada wartawan, Jumat (10/9).
-
Siapa saja yang diperiksa polisi? Hari ini, tiga saksi diperiksa unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangerang Selatan, Jumat (23/2).
-
Siapa saja yang menjadi tersangka? Chandrika Chika dan lima orang rekannya telah resmi dijadikan tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa yang di dampingi Polda Jatim? DPR melalui Komisi III mengapresiasi langkah Polda Jawa Timur (Jatim) yang memberikan pendampingan kesehatan terhadap Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) saat Pemilu 2024 lalu. Selama bekerja, mereka didampingi 1.000 anggota medis Polri Biddokkes Polda Jatim yang dikomandoi Kepala Biddokkes Polda Jatim, Kombes Pol dr Erwin Zainul Hakim.
-
Apa yang dilakukan Polda Jatim? DPR melalui Komisi III mengapresiasi langkah Polda Jawa Timur (Jatim) yang memberikan pendampingan kesehatan terhadap Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) saat Pemilu 2024 lalu. Selama bekerja, mereka didampingi 1.000 anggota medis Polri Biddokkes Polda Jatim yang dikomandoi Kepala Biddokkes Polda Jatim, Kombes Pol dr Erwin Zainul Hakim.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
"Sehingga pada 9 September 2021, Polres Sorong Selatan mengeluarkan DPO terhadap 17 orang," sambungnya.
Dari 17 orang yang masuk dalam DPO tersebut, salah satunya disebut sebagai Ketua KNPB Sektor Kisor yakni berinisial Silas KI.
"Dari 17 nama tersebut secara struktur organisasi nama Silas KI merupakan Ketua KNPB Sektor Kisor merupakan penggagas dari kegiatan penyerangan tersebut, sedangkan yang 18 lainnya (termasuk yang 2 sudah ditangkap) merupakan personel militan anggota KNPB Sektor Kisor dan sekitarnya," sebutnya.
Dengan sudah masuk dalam DPO tersebut, ia mengimbau kepada para terduga pelaku tersebut untuk dapat menyerahkan diri untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya itu.
"Kami TNI-Polri akan terus memburu pelaku hingga pelaku tersebut menyerahkan diri atau ditangkap," tegasnya.
Selain itu, ia mengimbau kepada masyarakat untuk dapat kembali ke rumah masing-masing. Karena, keberadaan prajurit TNI-Polri di wilayah tersebut untuk mencari para terduga pelaku.
"Kepada masyarakat yang mengungsi kami imbau untuk kembali, kehadiran TNI-Polri di sana Bukanlah Oprasi Militer. Melainkan mencari para pelaku tindak pidana tersebut," ujarnya.
"Kami mengimbau masyarakat Kampung Kisor agar tidak takut beraktifitas dan bisa kembali ke rumah masing-masing, saat ini kami masih melakukan penyisiran terhadap 17 pelaku agar mempertanggungjawabkan perbuatannya," sambungnya.
Ia menegaskan, kehadiran para petugas di wilayah tersebut bukan untuk melakukan Oprasi Militer. Melainkan untuk memberikan keamanan untuk masyarakat sekitar.
"Saat ini personel TNI/Polri di lapangan hadir bersama masyarakat dengan tujuan memberikan rasa aman. Tidak ada Oprasi Militer di Maybrat," tegasnya.
"Saya mengimbau masyarakat agar jangan sampai terpecah oleh info hoaks, karena saat ini masyarakat masih merasa takut kami TNI/Polri menjamin keamanan," imbuhnya.
Terkait dengan penangkapan terhadap dua terduga pelaku tersebut, sejumlah barang butki telah disita oleh petugas seperti parang, bercak darah yang akan dibawa ke Laoratorium Forensik untuk diperiksa serta selongsong peluru yang diamankan di TKP.
"Pelaku sebelumnya telah melaksanakan rapat dua kali dan ini tergolong pembunuhan berencana. Pelaku pembunuhan terjerat pasal 340 kuhp jo pasal 338 pasal 55 ayat 1 ke 1E dan 56 ayat 1 ke 1E. Korban meninggal dunia atas nama Lettu Chb Dirman (Danposramil), Serda Amrosius, Praka Dirham, Pratu Zul Ansari, luka berat Sertu Juliano," tutupnya.
Berikut 17 DPO tersebut :
1. Silas KI/Kampung Insum2. Manfred Fatem3. Musa Aifat/Kampung Insum4. Setam Kaaf/Kampung Insum5. Titus Sewa/Kampung Nisor6. Irian KI/Kampung Nisor7. Alfin Fatem/Kampung Insum8. Agus Kaaf/Kampung Insum9. Melkias KI/Kampung Insum10. Melkias Same/Kampung Insum11. Amos ki /kampung insum12. Musa aifat /kampung insum13. Moses aifat /kampung insum14. Martinus aisnak / kampung aiysa15. Yohanes yaam /kampung insum16. Agus yaam /kampung insum17. Robi yaam /kampung insum
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selain menembak mati empat anggota KKB, petugas juga mengamankan dua pucuk senjata api laras panjang.
Baca SelengkapnyaAparat gabungan dari TNI & Polri melakukan penggerebekan markas KKB di Yahukimo Papua.
Baca SelengkapnyaAparat gabungan dari TNI Polri melakukan penggerebekan markas KKB di Yahukimo Papua.
Baca SelengkapnyaPasal yang disematkan kepada 13 prajurit berbeda disesuaikan pelanggaran yang dilakukan.
Baca SelengkapnyaKeempat tersangka baru ini langsung ditahan di Rutan KPK.
Baca SelengkapnyaPangdam mengatakan kejadian itu harusnya tidak perlu terjadi di tengah upaya menyelesaikan konflik di Papua.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap dua pelajar berinisial MH dan GB atau GE
Baca SelengkapnyaDua anggota KKB yang terlibat penembakan warga sipil dan aparat TNI di Puncak Jaya, Papua Tengah ditangkap
Baca SelengkapnyaTNI Ungkap Peran 13 Prajurit Tersangka Penganiayaan Anggota KKB di Papua
Baca SelengkapnyaBelum diketahui apa motif dari dua anggota tersebut yang ikut dalam aksi penyerangan tersebut.
Baca SelengkapnyaAlexander mengatakan, saat melakukan tangkap tangan, tim dari KPK sudah mendapatkan setidaknya dua alat bukti.
Baca SelengkapnyaSatgas gabungan TNI/Polri berhasil lumpuhkan 3 anggota KKB Papua. Berikut informasi selengkapnya.
Baca Selengkapnya