Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Politikus PAN tak ikut tes urine di DPRD Depok, ini alasannya

Politikus PAN tak ikut tes urine di DPRD Depok, ini alasannya Tes urine massal di Purbalingga. ©2016 merdeka.com/chandra iswinarno

Merdeka.com - Enam anggota DPRD Depok dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) tidak ikut tes urine yang dilakukan BNN Depok dan Dinas Kesehatan Kota Depok. Pasalnya Fraksi PAN kemarin memang tidak ikut agenda rapat paripurna. Sedangkan tes urine dilakukan secara dadakan tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.

Ketua DPRD Depok Hendrik Tangke Allo mengatakan, memang tidak semua ikut tes urine karena ada yang tidak hadir. Diakui dia bahwa dari Fraksi PAN tidak ada satupun yang ikut. "Iya seluruh anggota Fraksi PAN memang tidak hadir dan beberapa anggota yang lain," kata Hendrik, Kamis (6/4).

Dirinya mengaku tidak mengetahui alasannya mengapa anggota Fraksi PAN tidak ikut tes urine. Tes urine sendiri dilakukan usai rapat paripurna DPRD Depok.

"Mudah-mudahan bisa segera ikut tes. Seharusnya memang mereka juga ikut tes urine, dan anggota yang belum juga harus ikut. Saya tidak ada info kenapa anggota dari PAN tidak ada," tukasnya.

Ketua Fraksi PAN Nurhasan mengatakan tidak tahu menahu akan ada tes urine narkoba. Ketidakhadiran anggota Fraksi PAN karena aksi walk out. Dirinya pun tidak mengetahui akan adanya tes urine anggota dewan. Namun bila diminta untuk lakukan tes urine, enam anggota PAN siap menjalankan. "Kalau tes urine kita siap. Nanti menyusul saja tesnya," tandasnya.

Kepala BNN Kota Depok AKBP Hesty Cahyasari menuturkan, dari hasil yang didapat jumlah anggota DPRD yang dites sebanyak 36 orang. Ditambah satu orang yaitu Wakil Wali Kota Depok Pradi Supriatna.

"Jadi total ada 37 orang yang ikut tes. Dan semua hasilnya negatif," katanya.

Dikatakan dari seluruh yang dites, ada dilakukan ulang karena hasilnya meragukan. Pasalnya ketiga anggota itu sedang terkena flu. "Dites ulang saat itu juga dengan alat berbeda tetapi dengan urine yang sama. Hasilnya negatif semua," tukasnya.

Untuk sisa anggota yang belum menjalani tes kata dia nantinya pasti akan dilakukan secara dadakan. Namun pihaknya akan berkoordinasi terlebih dahulu. "Yang pasti kita selalu dadakan kalau akan melakukan tes. Tidak ada yang diberitahukan," pungkasnya. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Wakil Ketua DPRD Jakarta Bolos Paripurna, Bantah Leyeh-Leyeh, Olahraga Pagi Di-posting Siang
Wakil Ketua DPRD Jakarta Bolos Paripurna, Bantah Leyeh-Leyeh, Olahraga Pagi Di-posting Siang

Menurut dia, ketidakhadirannya pada rapat paripurna dapat dimaklumi

Baca Selengkapnya
DPR Tunda Pengesahan RUU Pilkada, Ini Alasannya
DPR Tunda Pengesahan RUU Pilkada, Ini Alasannya

Rapat Paripurna DPR untuk mengesahkan RUU Pilkada sedianya digelar pada pukul 09.00 WIB.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Tak Hadir Rapat Paripurna DPR, PKB: Ibu Puan Juga Enggak Ada Kemarin
Cak Imin Tak Hadir Rapat Paripurna DPR, PKB: Ibu Puan Juga Enggak Ada Kemarin

"Jangankan Cak Imin, Ibu Puan juga enggak ada kemarin," kata Anggota DPR Fraksi PKB Luluk

Baca Selengkapnya
PSI soal Calegnya Ikut Seleksi Calon Hakim Ad Hoc HAM: Tidak Ada Koordinasi dengan Partai
PSI soal Calegnya Ikut Seleksi Calon Hakim Ad Hoc HAM: Tidak Ada Koordinasi dengan Partai

Manotar Tampubolon masih tercatat sebagai calon legislatif dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kejutan di Balik Penundaan Pengesahaan RUU Pilkada, Ada Anggota DPR Dilarang Istri Ikut Rapat
VIDEO: Kejutan di Balik Penundaan Pengesahaan RUU Pilkada, Ada Anggota DPR Dilarang Istri Ikut Rapat

Ada cerita unik di balik tertundanya rapat paripurna yang bakal mengesahkan RUU Pilkada.

Baca Selengkapnya
Uya Kuya, Eko Patrio hingga Pasha Ungu Pastikan Hadiri Pemeriksaan Bawaslu Buntut Aksi Gibran Bagi-Bagi Susu di Kawasan CFD
Uya Kuya, Eko Patrio hingga Pasha Ungu Pastikan Hadiri Pemeriksaan Bawaslu Buntut Aksi Gibran Bagi-Bagi Susu di Kawasan CFD

Sebelumnya Gibran kukuh aksinya tidak melanggar aturan kampanye karena tak ada ajakan memilih

Baca Selengkapnya
VIDEO: PSI Buka Suara Calegnya Daftar Hakim HAM, Berakhir Bikin Emosi dan Diusir Komisi III DPR
VIDEO: PSI Buka Suara Calegnya Daftar Hakim HAM, Berakhir Bikin Emosi dan Diusir Komisi III DPR

Sekjen PSI, Raja Juli Antoni mengaku, kadernya Manotar Tampubolon tidak melakukan koordinasi ikut seleksi calon hakim Ad Hoc HAM

Baca Selengkapnya
Kemana Ketua DPR Puan Maharani di Tengah Heboh Pembahasan RUU Pilkada
Kemana Ketua DPR Puan Maharani di Tengah Heboh Pembahasan RUU Pilkada

Rapat pun yang mulanya akan berlangsung, harus di skors lantaran persyaratan korum rapat belum terpenuhin.

Baca Selengkapnya
Tak Sanggup Alami Intimidasi, PPK Tapos Ramai-Ramai Mengundurkan Diri saat Rekapitulasi Suara
Tak Sanggup Alami Intimidasi, PPK Tapos Ramai-Ramai Mengundurkan Diri saat Rekapitulasi Suara

Kisruh rekapitulasi penghitungan tingkat Kota Depok berdampak pada petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Pasha Ungu Absen Pemanggilan Bawaslu Soal Gibran Bagi Susu di CFD
Ini Alasan Pasha Ungu Absen Pemanggilan Bawaslu Soal Gibran Bagi Susu di CFD

Pasha juga mengungkapkan bahwa sebenarnya ia sudah siap memberikan keterangan.

Baca Selengkapnya
Cerita Anggota DPR Pilih Tak Hadiri Paripurna, Rapat Tak Kuorum hingga RUU Pilkada Batal Disahkan
Cerita Anggota DPR Pilih Tak Hadiri Paripurna, Rapat Tak Kuorum hingga RUU Pilkada Batal Disahkan

Revisi UU Pilkada batal disahkan dalam rapat paripurna DPR hari ini karena banyak anggota DPR tidak hadir.

Baca Selengkapnya
Saat Komisi III DPR Usir Calon Hakim karena Masih Anggota Parpol
Saat Komisi III DPR Usir Calon Hakim karena Masih Anggota Parpol

Manotar mengaku belum mengundurkan diri secara resmi. Hanya berdalih tidak lagi beraktivitas di partai.

Baca Selengkapnya