Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Politikus PDIP sarankan Jokowi beli Super Puma buatan Pindad saja

Politikus PDIP sarankan Jokowi beli Super Puma buatan Pindad saja Helikopter Super Puma kawal pelantikan Jokowi. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Anggota Komisi I DPR Fraksi PDIP Tubagus Hasanuddin protes atas rencana pembelian helikopter mewah khusus untuk Presiden Jokowi. Menurutnya anggaran negara bisa dihemat dengan membeli produk buatan dalam negeri.

"Menurut hemat saya, sudah saatnya mengganti helikopter kepresidenan, tapi akan lebih bijak bila menggunakan produk dalam negeri saja dan sesuai dengan amanah UU no 16 tahun 2012 tentang industri pertahanan pasal 43 tidak dibenarkan membeli alat pertahanan dan keamanan dari luar negeri selama negara sudah mampu memproduksinya," kata Hasanuddin dalam keterangan tertulisnya, Senin (23/11).

Menurut Hasanuddin, memang pada dasarnya pembelian helikopter kepresidenan diproses oleh Sekretaris Negara. Namun sebelumnya sudah mendapat persetujuan dari TNI Angkatan Udara.

"Heli jenis Super Puma yang digunakan oleh presiden selama ini dibuat tahun 2000 dan dipakai sejak tahun 2002, jadi sudah dipakai selama 13 tahun, menurut saya demi keamanan sudah selayaknya diganti. Untuk anggaran tahun 2016, setneg setelah mendapat saran dari TNI AU merencanakan membeli heli pengganti yang ada, dengan jenis AW 101 Agusta buatan Italia," tuturnya.

Hasanuddin menjelaskan bahwa‎ helikopter mewah untuk Jokowi tersebut memang cukup canggih dengan interior yang mewah dan space yang lebar sehingga cukup nyaman untuk dipakai oleh VVIP. Tapi harganya menurut Hasanuddin sekitar USD 55 juta.

"Cukup mahal bila dibandingkan dengan jenis Super Puma produk PT DI kebangsaan anak bangsa yang harganya hanya USD 35 juta. Bila Super Puma mau dilengkapi seperti AW-101 Agusta sesungguhnya tinggal menambah saja seperti FLIR (forward looking infra red), chaff and flare dispatcher (proteksi/anti peluru kendali), infra red jammer dan laser warning. Semua alat ini seluruhnya diperkirakan seharga USD 5 juta. Sehingga harga satu unit Super Puma maksimal sekitar USD 40 juta," jelasnya.

Menurut Hasanuddin dengan membeli produk dalam negeri, maka negara untung sebesar 30% dari harga dasar setidaknya dalam bentuk material dari dalam negeri. Diperkirakan pula mampu mempekerjakan minimal 700 orang selama setahun.

"Dengan investasi skill untuk anak bangsa yang terus berkembang. Layanan purna jual seperti perawatan dan pengadaan suku cadang nya pun akan lebih murah dan terjamin. Sementara untuk suku cadang Agusta pasti akan lebih mahal dalam status import dan tak ada jaminan tidak diembargo," pungkasnya. (mdk/bal)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jusuf Kalla Ungkap Pemerintah Beli Alutsista Bekas Umur 25 Tahun Harganya Rp1 Triliun
Jusuf Kalla Ungkap Pemerintah Beli Alutsista Bekas Umur 25 Tahun Harganya Rp1 Triliun

Anies Baswedan bilang pembelian alutsista harus berdasarkan kebutuhan terkini bukan karena selera dari Menteri Pertahanan.

Baca Selengkapnya
Prabowo Boyong Puluhan Helikopter Black Hawk Baru ke Indonesia
Prabowo Boyong Puluhan Helikopter Black Hawk Baru ke Indonesia

Pembelian helikopter ini diharapkan mampu memperkuat pertahanan Indonesia.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Penjelasan Polisi Beli Pesawat Baru Rp1 Triliun, Singgung Soal Tahun Politik
VIDEO: Penjelasan Polisi Beli Pesawat Baru Rp1 Triliun, Singgung Soal Tahun Politik

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan menjelaskan alasan pembelian tersebut, salah satunya terkait menghadapi tahun politik.

Baca Selengkapnya
Prabowo Rintis Kerja Sama dengan Airbus dan Negara Lain untuk Pembuatan Helikopter Made in Indonesia
Prabowo Rintis Kerja Sama dengan Airbus dan Negara Lain untuk Pembuatan Helikopter Made in Indonesia

Prabowo optimis industri pertahanan Indonesia bisa kuat.

Baca Selengkapnya
FOTO: Momen Jokowi Naik Maung Disopiri Prabowo Saat Tinjau PT Pindad di Bandung
FOTO: Momen Jokowi Naik Maung Disopiri Prabowo Saat Tinjau PT Pindad di Bandung

Momen kemesraan Jokowi dan Prabowo kembali terlihat dalam kunjungan kerja di PT Pindad, Bandung.

Baca Selengkapnya
Saat Jokowi dan Iriana Persilakan Prabowo-Erick Memimpin di Depan, Sinyal Dukungan Pemilu 2024?
Saat Jokowi dan Iriana Persilakan Prabowo-Erick Memimpin di Depan, Sinyal Dukungan Pemilu 2024?

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyopiri kendaraan taktis Maung bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi), Ibu Negara Iriana Jokowi, dan Erick Thohir.

Baca Selengkapnya
Menengok Lagi Perjalanan Kasus Korupsi Heli AW di Tengah Kisruh KPK vs TNI Usai OTT Basarnas
Menengok Lagi Perjalanan Kasus Korupsi Heli AW di Tengah Kisruh KPK vs TNI Usai OTT Basarnas

Waktu berjalan, kasus korupsi Helikopter AW-101 berlanjut ke persidangan. Hingga akhirnya terdakwa Irfan Kurnia Saleh dijatuhkan vonis 10 tahun.

Baca Selengkapnya
HUT TNI ke-78 dan Modernisasi Alutsista di Era Menhan Prabowo
HUT TNI ke-78 dan Modernisasi Alutsista di Era Menhan Prabowo

Awalnya, target minimum essential force (MEF) ditargetkan mencapai 100 persen pada 2024, namun direvisi menjadi 70 persen.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Anggaran Pertahanan Ditambah, Prabowo Borong Alutsista ini Tahun Depan
VIDEO: Anggaran Pertahanan Ditambah, Prabowo Borong Alutsista ini Tahun Depan

Prabowo usai peresmian juga menjawab terkait tambahan anggaran Kemenhan yang diungkap Menkeu Sri Mulanyani.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Ada Skala Prioritas Belanja Alutsista: Apakah Kita akan Berperang, kan Tidak
Jokowi Minta Ada Skala Prioritas Belanja Alutsista: Apakah Kita akan Berperang, kan Tidak

Presiden Jokowi meminta agar belanja alutsista bisa lebih bijak.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sebut Filipina Pakai Alutsista Buatan Indonesia
Jokowi Sebut Filipina Pakai Alutsista Buatan Indonesia

Jokowi mengapresiasi kepercayaan pemerintah Filipina terhadap produk buatan Indonesia.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jelang Debat, Hasto Kritik Keras Prabowo Tambah Utang Rp386 T Belanja Alutsista
VIDEO: Jelang Debat, Hasto Kritik Keras Prabowo Tambah Utang Rp386 T Belanja Alutsista

Hasto menyebut Prabowo menambah utang nasional Rp386 triliun untuk membeli alutsista.

Baca Selengkapnya