Polres Inhil tangkap kapal bawa powerbank ilegal asal Batam tujuan Jakarta
Merdeka.com - Polres Indragiri Hilir menangkap dua kapal pompong bermuatan barang diduga ilegal yang akan diselundupkan dari Batam ke Jakarta. Kapal itu dikemudikan dua nakhoda melewati perairan Indragiri Hilir Provinsi Riau.
"Petugas Polair melakukan penangkapan dua unit kapal dengan muatan berbagai macam barang tanpa dokumen diduga ilegal. Tersangka dua orang nakhoda kapal inisial Ib (60) dan Do (39)," ujar Kapolres Indragiri Hilir AKBP Christian Rony Putra kepada merdeka.com, Senin (2/4).
Setelah mengamankan dua kapal itu, polisi pun melakukan pemeriksaan terhadap muatan di kantor Satuan Polair Polres Indragiri Hilir. Nakhoda inisial Ib merupakan warga Desa Tanjung Kolang Kecamatan Durai, Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), sedangkan tersangka Do warga Jalan H Arif gang 3 Kecamatan Tembilahan, Indragiri Hilir.
-
Apa yang dicuri polisi tersebut? Mengambil kesempatan dalam kesempitan, seorang polisi di Jerman mencuri 180 kilogram keju dari truk yang terbalik karena kecelakaan.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Bagaimana polisi menangkap mereka? Penangkapan ini tidak lepas dari kegiatan patroli rutin yang ditingkatkan di wilayah Kepolisian Resor Kota Besar Medan dan jajaran untuk membantu menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
-
Apa yang dilakukan polwan? Polisi wanita atau yang biasa disingkat polwan adalah salah satu profesi yang banyak dicita-citakan. Menjadi aparat penegak hukum artinya Anda akan berkontribusi terhadap keamanan dan kenyamanan masyarakat, khususnya dalam menumpas tindak kejahatan.
-
Siapa yang menemukan kapal tersebut? Dilansir Arkeonews, kapal ini ditemukan pada Oktober 2023 oleh tim peneliti Institut Ilmu Laut Dalam dan Teknik Akademi Sains China.
-
Apa yang ditemukan di perahu? Dalam perahu tersebut, ditemukan juga jenazah saudara laki-lakinya dan keponakannya yang berusia 15 tahun.
"Keduanya ditangkap petugas Polair saat berlayar di Perairan Desa Igal Kecamatan Mandah. Ketika itu, petugas yang sedang patroli curiga melihat kapal yang memuat barang banyak sekali, lalu disetop," kata Christian.
Dijelaskan Christian, personel Polair patroli menggunakan kapal pol 2600 pun langsung meminta dokumen bawaan barang-barang tersebut. Tapi karena kedua nakhoda tidak dapat menunjukkan dokumennya, polisi langsung mengamankan mereka dan mengambil alih kapal pompong itu.
"Setelah diperiksa, ternyata dua kapal itu bermuatan 588 koli (karung) dengan berbagai jenis barang seperti alat komputer dan lainnya. Masing-masing barang sekitar ratusan unit, belum kita hitung jumlah pastinya," terang Christian.
Christian merincikan, adapun barang tesrebut di antaranya, roam cat atau powerbank, teropong bermacam jenis, aksesoris senapan angin, handy counter atau alat penghitung, keyboard merk zero dan business office, speaker komputer berbagai merk.
"Pengakuan kedua tersangka, asal barang atau muatan dari Batam tujuan Jakarta melewati perairan Tembilahan Indragiri Hilir," tutup Christian.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"KIA berbendera Malaysia tersebut diamankan di perairan Selat Malaka Kepulauan Riau," kata Brigjen Trunoyudo
Baca SelengkapnyaDua KIA berbendera Vietnam dengan nama KG 9324 TS dan 90520 TS akhirnya berhasil diamankan polisi.
Baca SelengkapnyaPetugas sampai melompat ke atas perahu motor, mengambil alih kemudi, dan mengamankan dua pelaku di atas perahu.
Baca SelengkapnyaDua warga Labuan Bajo berinisial MD (33) dan RS (29) ditangkap
Baca SelengkapnyaBea Cukai Riau kembali menangkap kapal pembawa pakai bekas impor yang masuk ke wilayah Indonesia
Baca SelengkapnyaPengungkapan ini merupakan koordinasi yang baik antara Polri dengan pihak Imigrasi.
Baca SelengkapnyaPelaku mengaku menyelundupkan 12 paspor itu atas perintah seorang WN Malaysia lainnya dengan upah Rp3 juta.
Baca SelengkapnyaBeruntung 14 ABK tugboat dan tongkang Royal 17 selamat usai para kelompok perompak.
Baca SelengkapnyaPolisi memeriksa delapan unit plat nomor dan STNK. Ternyata, tidak cocok dengan database.
Baca SelengkapnyaBelasan calon PMI dan 24 WNA ini akan berangkat ke Malaysia lewat jalur laut.
Baca SelengkapnyaPolres Rokan Hilir amankan 51 Pekerja Imigran Indonesia dari Malaysia.
Baca SelengkapnyaTim Patroli Laut Bea Cukai gagalkan penyelundupan balepressed
Baca Selengkapnya