Polres Inhu tembak mati satu perampok yang tewaskan Sugiono
Merdeka.com - Satresrkrim Polres Inhu menangkap dua pelaku perampokan bersenjata api terhadap warga Belilas bernama Sugiono di Belilas, Kecamatan Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau. Salah satu pelaku tewas setelah ditembak anggota polisi, sementara lainnya kritis.
Kapolres Inhu, AKBP Ari Wibowo, membenarkan adanya operasi itu. Penangkapan dilakukan di Desa Talang Jerinjing, Kecamatan Rengat Barat, dan sempat terjadi saling tembak antara pelaku dengan anggota Polres Inhu dan tim Jatanras Polda Riau.
"Sudah kita lakukan penangkapan, tadi siang. Diduga, mereka komplotan Pentol Cs, yang beraksi tak hanya di Inhu, melainkan juga di beberapa daerah. Kita dibackup Jatanras Polda Riau," kata Ari saat dihubungi merdeka.com melalui selulernya, Jumat (10/7).
-
Siapa yang terlibat dalam kontak tembak? Kontak tembak terjadi antara Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Satgas Yonif) 133/Yudha Sakti dengan OPM wilayah Sorong Raya.
-
Siapa yang terlibat dalam baku tembak tersebut? Anggota Brimob dan TNI yang dikerahkan untuk menjaga keamanan Papua dan menumpas KKB juga mengalami masalah yang cukup pelik. Anggota Brimob dan TNI pun kerap terlibat baku tembak dengan para teroris di Papua yang semakin lama mulai berani menyerang TNI dan Polri yang berjaga di sana.
-
Siapa yang menyerang Polisi? 'Itu bukan orang tidak dikenal itu, keluarga tersangka (yang menyerang). Ditangkap di rumah, kemudian dibawa, diborgol teriak-teriak dia. Begitu ceritanya,' kata dia.
-
Kenapa Polisi diserang? Polisi diserang karena tersangkameronta dan berteriak sehingga mengundang perhatian orang-orang di sekelilingnya. 'Itu bukan orang tidak dikenal itu, keluarga tersangka (yang menyerang). Ditangkap di rumah, kemudian dibawa, diborgol teriak-teriak dia. Begitu ceritanya,' kata dia.
-
Bagaimana anggota polisi terluka? Dia memaparkan, provokator dalam peristiwa itu sudah diamankan di Polresta Jambi.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
Salah seorang warga Belilas melihat kejadian itu, Sup, menyatakan dia melihat langsung polisi yang menembak dua perampok itu. Bahkan sempat terjadi baku tembak antara polisi dan perampok.
"Satu perampok tewas, satu lagi kritis. Di depan saya tadi kejadiannya," kata Sup kepada merdeka.com.
Peristiwa perampokan terjadi di Belilas, Kabupaten Inhu pada Rabu (8/7) lalu. Mereka merampok Sugiono saat itu sedang membawa uang Rp 110 juta. Pelaku bahkan sempat menembaknya di pinggang.
Warga yang kebetulan melintas melihat Sugiono terkapar kemudian membawanya ke RSUD Indrasari, Rengat, selanjutnya dirujuk ke RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru. Dia tiba di sana pukul 20.00 WIB.
Sayang pada keesokan harinya, Kamis (9/7), Sugiono tewas dalam kondisi perdarahan dan muntah cairan hitam, sebelum dilakukan operasi pengangkatan peluru. RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru tidak bersedia mengangkat peluru di pinggang Sugiono hingga korban tewas pada pukul 07.00 WIb.
Karena RSUD Arifin Ahmad tidak mau mengangkat peluru di tubuh Sugiono, Kapolres Inhu, AKBP Ari Wibowo, menghubungi pihak RS Bhayangkara. Mereka kemudian mengambil alih jenazah Sugiono guna diautopsi dan diangkat proyektilnya. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Baku tembak terjadi antara polisi dan pencuri sawit di Ogan Komering Ilir (OKI).
Baca SelengkapnyaPelaku R diduga terlibat dalam perkara perampokan bersenjata api di lima tempat di Sumatera Barat selama beberapa tahun.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil rekaman CCTV dari lokasi kejadian terlihat satu orang pelaku berada di atas motor
Baca SelengkapnyaKKB terus menebar onar di Bumi Cendrawasih. Mereka terus memancing petugas hingga kerap terjadi baku tembak
Baca SelengkapnyaSenjata api rakitan ilegal tersebut merupakan milik tersangka IG yang kemudian dibawa oleh tersangka IMS ke Rusun Polri Cikeas.
Baca SelengkapnyaTersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca SelengkapnyaPelaku harus ditindak tegas karena kasus tersebut telah mencederai institusi Korps Bhayangkara.
Baca SelengkapnyaSeorang warga Boyolali, Jawa Tengah, bernama Yudha Bagus Setiawan (32), dilaporkan meninggal dunia diduga akibat ditembak orang tak dikenal.
Baca SelengkapnyaSeorang pria tewas seusai terlibat perkelahian di Pasar Baru Bekasi, Jalan Ir H Juanda, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Rabu (27/12) pagi.
Baca SelengkapnyaBayu mengatakan informasi 3 KKB yang tertembak diperoleh dari informan dalam kelompok Yoswa Maisani.
Baca SelengkapnyaBaku tembak yang terjadi antara personel TNI Polri dengan KKB berakhir dengan tewasnya satu separatis
Baca Selengkapnyasatu pelaku berinisial I alias Gawong diberikan tindakan tegas terukur hingga tewas
Baca Selengkapnya