Polres Mojokerto bentuk Garda Mojopahit untuk tumpas teroris

Merdeka.com - Polres Mojokerto membentuk pasukan khusus Garda Mojopahit untuk menangkal kelompok teroris di wilayah hukum Polres Mojokerto. Pasukan Garda Majapahit ini, dibekali dengan pelatihan dan persenjataan lengkap dalam melaksanakan tugas.

"Kami sebagai polisi tidak pernah takut dengan ancaman dan aksi terorisme. Kami akan terus melawan kelompok terorisme yang berpotensi di wilayah Mojokerto," kata Kapolres Mojokerto AKBP Leonardus Simarmarta, Senin (3/7).

Menurut Leonardus, selain menangkal kelompok radikalisme yang mengancam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), pasukan khusus Garda Majapahit ini, juga mengantisipasi tindak kejahatan jalanan, seperti pencurian dengan pemberatan (Curat), pencurian dengan kekerasan (Curas).

"Kita perintahkan tembak ditempat bagi teroris dan pelaku kejahatan jalanan yang meresahkan masyarakat," jelas Leonardus.

Pasukan Garda Majapahit ini anggotanya gabungan dari Satuan Shabara dan Satuan Reserse Kriminal (Reskrim). Mereka adalah anggota polisi yang sudah terlatih dan siap menjalankan tugas memerangi terorisme dan kejahatan jalanan.

"Pasukan khusus Garda Majapahit ini adalah anggota polisi yang sudah terlatih untuk memerangi kelompok teroris dan kejahatan jalanan," ujarnya.

Selama 24 jam, pasukan Garda Majapahit siaga dan mobile untuk melakukan patroli di wilayah hukum Polres Mojokerto. Pasukan ini on call, sewaktu waktu ada informasi dari masyarakat, mereka langsung melakukan tindakan sesuai prosedur yang sudah ditetapkan.

"Kita juga minta masyarakat aktif membantu polisi. Kalau mengetahui kegiatan atau orang yang mencurigakan, bisa segera melapor ke polisi terdekat, supaya bisa dilakukan upaya antisipasi dan tindakan yang tepat," ucap Leonardus. (mdk/ded)