Polres Singkawang: Jika Ada Siswa Berkerumun Rayakan Kelulusan, Kami Siap Bubarkan

Merdeka.com - Polisi tak segan-segan membubarkan kerumunan siswa yang merayakan kelulusan. Hal itu menyusul akan berakhirnya kegiatan pembelajaran bagi peserta didik kelas XII SMA/SMK di Kota Singkawang pada tahun ajaran 2021.

Demikian dikatakan Kapolres Singkawang AKBP Prasetyo Adhi Wibowo.

"Jika ada siswa yang berkerumun saat merayakan kelulusan, kami siap untuk membubarkannya. Untuk itu, kami mengimbau kepada siswa/siswi di Singkawang untuk selalu menjaga ketertiban, keamanan, dan keselamatan di masyarakat (Kamtibmas) jelang kelulusan sekolah di masa pandemi Covid-19," katanya di Singkawang, seperti dikutip Antara, Kamis (3/6).

Pada jadwal kelulusan nanti, dia mengimbau kepada seluruh pelajar untuk tidak merayakan kelulusan dengan melakukan aksi konvoi dan coret-coret seragam sekolah.

"Kami dari kepolisian akan melakukan monitoring dan melakukan pembubaran bila memang nantinya ada kegiatan-kegiatan berkerumun untuk merayakan kelulusan di masa pandemi Covid-19," ujarnya.

Polres Singkawang juga akan melakukan tindakan tegas terukur bila imbauan ini tidak diindahkan.

"Perjuangan adik-adik masih panjang dan belum selesai setelah kelulusan sekolah. Kami juga meminta kepada para orang tua dan kepala sekolah serta guru-guru untuk memberitahu pelajar, anak-anak kita agar tidak melakukan kegiatan konvoi, aksi coret-coret dan berkumpul/berkerumun serta kegiatan lain yang berpotensi menimbulkan gangguan Kamtibmas maupun gangguan lalu lintas," katanya.

Dia mengatakan, sebaiknya isi kelulusan dengan mensyukuri dan merayakan bersama orang tua dan keluarga di rumah masing-masing.

"Mari kita jaga kesehatan keluarga dengan tidak berkerumun. Selamat bagi adik-adik pelajar yang lulus, tetap semangat menggapai dan meraih cita-cita kalian. Tetap jaga kesehatan dan terapkan protokol kesehatan Covid-19 karena pandemi ini masih belum berakhir," katanya berpesan.