Polresta Depok gelar pra-rekonstruksi penjarahan toko oleh Geng Motor
Merdeka.com - Hari ini rencana akan digelar pra rekonstruksi kasus penjarahan toko baju oleh geng motor di Depok. Seperti diketahui pada malam natal kemarin, geng motor Jembatan Mampang (Jepang) dan beberapa geng lainnya menjarah Toko Fernando di Jalan Sentosa Raya, Sukmajaya Depok.
Pada pra rekonstruksi nanti rencananya akan dipimpin oleh Kapolresta Depok Kombes Pol Didik Sugiarto serta akan dihadiri Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono. "Betul akan ada pra rekonstruksi hari ini. Rencana akan dipimpin Kapolres. Rencana juga Pak Kabid akan datang kalau tidak ada halangan," kata Kasubbag Humas Polresta Depok AKP Sutrisno, Selasa (9/1).
Sementara itu, aktivitas di Toko Fernando terlihat normal. Tidak ada juga dipasang police line di lokasi kejadian.
-
Kapan dia pergi ke toko? Dia mengerjakan pekerjaan rumah, kemudian pergi ke toko.
-
Siapa pemilik Toko Riang sekarang? Saat ini, pemilik Toko Riang adalah seorang nenek tangguh bernama Endah Sumarni.
-
Siapa pemilik rumah terbengkalai itu? Bangunan kuno milik artis terkenal yang terbengkalai sejak 1990-an, kini menjadi pusat perhatian di kanal YouTube Sang Penjelajah Amatir.
-
Siapa pelaku pencurian toko ponsel di Pekanbaru? Berdasarkan rekaman CCTV, pelaku hanya 1 orang.Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra mengatakan pencurian terjadi sekitar pukul 04.15 WIB. Pelaku diketahui seorang laki-laki mengenakan baju kaus hitam, celana training, dan kain penutup wajah.
-
Siapa yang merampok toko? Polisi menangkap tiga pelaku yang terlibat dalam perampokan jam tangan mewah di PIK. Ketiga pelaku berinisial MAH, DK, dan TFZ yang berhasil ditangkap di lokasi yang berbeda-beda.
-
Kapan pencurian toko ponsel di Pekanbaru terjadi? Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra mengatakan pencurian terjadi sekitar pukul 04.15 WIB.
Bahkan pemilik toko mengaku belum mengetahui rencana pra rekonstruksi yang akan digelar hari ini. "Belum tahu malahan saya," kata Candra, pemilik Toko fernando.
Sejak toko itu dijarah, pemiliknya tidak mengurangi kegiatan aktivitas jual beli. "Biasa saja aktivitasnya sama seperti sebelumnya," paparnya.
Pagi tadi terlihat toko masih sepi. Belum ada pembeli yang datang untuk membeli. Meski belum mengetahui rencana pra rekon namun pemilik toko mengaku mendukung. "Ya ngga apa-apa. Untuk keperluan kepolisian," tandasnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pencuri sepeda motor di Tangerang Selatan, Banten berhasil membuat korbannya bingung.
Baca SelengkapnyaPolisi belum menjelaskan secara gamblang barang bukti yang disita pada saat proses penggeledahan.
Baca SelengkapnyaAncaman itu didapatkan agar mereka mau direlokasi.
Baca SelengkapnyaUni dibunuh orang tidak dikenal di depan toko miliknya
Baca SelengkapnyaKuasa hukum Pegi Setiawan Kecewa dengan keputusan polisi tersebut.
Baca SelengkapnyaKetua RT setempat mengaku dihubungi aparat keamanan sejak sekitar dua bulan lalu. Namun dia diminta untuk tidak memberitahukan operasi itu.
Baca Selengkapnya