Polresta Pekanbaru dan Jambi buru perampok penembak mati polisi
Merdeka.com - Kepolisian Resor Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, berkoordinasi dengan Polresta Jambi memburu EP, pelaku perampokan menembak mati Aipda Aryanto yang hendak meringkusnya pada Minggu (9/11).
"Diprediksi pelaku telah lari ke luar daerah, makanya inisiasinya adalah koordinasi dengan kepolisian provinsi tetangga," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Pekanbaru, Kompol Hariwiawan Harun kepada Antara di Pekanbaru, Selasa (11/11).
Mengapa Polresta Jambi, karena menurut Hariwiawan mereka yang lebih banyak tahu tentang identitas pelaku.
-
Bagaimana penangkapan para pelaku TPPO? Pengungkapan kasus tersebut bermula dari laporan dari masyarakat sekitar mengenai adanya aktivitas mencurigakan oleh ketiga pelaku.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus penembakan? Luigi Mangione, tersangka pembunuhan CEO UnitedHealthcare, Brian Thompson, ditangkap pada Senin (11/12) di sebuah McDonald's di Altoona, Pennsylvania.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Bagaimana Brigadir Helmi melumpuhkan pelaku? Petugas polisi melumpuhkan pelaku dengan cara melompat melewati jendela bangsal dan merebut senjata tajam tersebut.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
Anggota Reserse Kriminal Polsek Senapelan, Polresta Pekanbaru, Aryanto Bahari ketika masih berpangkat Brigadir Polisi Kepala (Bripka) meninggal dunia setelah diterjang peluru panas yang dilepaskan EP, buronan kasus perampokan yang kabur dari Lembaga Pemasyarakatan Jambi.
Kejadian itu berlangsung ketika Aryanto bersama enam rekannya hendak menyergap EP di sebuah toko baju yang berlokasi di Jalan Kulim, berdekatan dengan Simpang Jalan Kuras, Kecamatan Senapelan, Pekanbaru.
Ketika itu, EP bersama dua rekannya masuk ke toko tersebut. Dua orang berhasil diringkus, namun pelaku EP melakukan perlawanan dengan melepaskan tembakan yang mengenai dada sebelah kiri Bripka Aryanto.
Atas insiden berdarah itu, Kapolda Riau Brigjen Pol Dolly Bambang Hermawan memberikan penghargaan dengan kenaikan pangkat luar biasa hingga Aryanto dikebumikan dengan pangkat Ajun Inspektur Polisi Dua (Aipda).
"Sampai saat ini pengejaran terhadap pelaku masih terus dilakukan. Kami juga berkoordinasi dengan seluruh Polres yang ada di kabupaten/kota di Riau," katanya.
Kompol Hariwiawan Harun mengatakan, pihaknya telah membentuk tim khusus untuk mengejar pelaku, bahkan melibatkan anggota Brimob Polda Riau.
Kapolda Riau Brigjen Pol Dolly Bambang Hermawan sebelumnya telah memerintahkan seluruh jajaran untuk bertindak tegas dan keras terhadap pelaku perampokan yang berani melukai anggota hingga meninggal dunia.
"Secepatnya pelaku harus ditangkap dan ditindak secara tegas dan keras. Karena perbuatannya telah sangat berani, menghilangkan nyawa anggota polisi," katanya. (mdk/mtf)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Kasus ini sangat memprihatinkan, korban tewas sia-sia karena perilaku oknum yang brutal," kata Habiburokhman.
Baca SelengkapnyaKapolri Listyo meminta jajarannya jangan ragu menindak pelaku yang merupakan perwira polisi.
Baca SelengkapnyaPicu keresahan masyarakat, DPRD Sumut dukung penuh tindakan tegas kepolisian dalam membasmi begal sadis di Kota Medan.
Baca SelengkapnyaPelaku harus ditindak tegas karena kasus tersebut telah mencederai institusi Korps Bhayangkara.
Baca SelengkapnyaMenteri Koordinator Politik dan Keamanan, Budi Gunawan mengungkapkan bahwa telah menerima laporan dari Kapolri Listyo Sigit dan Kapolda atas kasus polisi tembak
Baca SelengkapnyaSigit juga memerintahkan agar memberikan hukuman yang berat terhadap Dadang karena dianggap telah mencederai institusi Bhayangkara.
Baca SelengkapnyaListyo Sigit Prabowo memerintahkan Kadiv Propam Polri Irjen Abdul Karim dan Irwasum Komjen Dedi Prasetyo untuk ikut turun menangani perkara polisi tembak polisi
Baca SelengkapnyaAKP Ryanto Ulil Anshar ditembak di parkiran Mapolres Solok Selatan pada Jumat (22/11) dini hari.
Baca SelengkapnyaKapolres Cilegon AKBP Kemas Indra Natanegara, Senin (4/11), menyebut kini JS dan BA telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Polda Banten.
Baca SelengkapnyaDalam beberapa tahun terakhir, sudah banyak kejadian naas tersebut yang merusak citra Kepolisian Tanah Air.
Baca SelengkapnyaSenjata api rakitan ilegal tersebut merupakan milik tersangka IG yang kemudian dibawa oleh tersangka IMS ke Rusun Polri Cikeas.
Baca SelengkapnyaKabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang Iskandar tega menembak mat temannya sendiri, Kasat Reskrim Solok Selatan AKP Ryanto Ulil Anshar.
Baca Selengkapnya