Polresta Surakarta Turunkan Papan Nama Khilafatul Muslimin
Merdeka.com - Polisi menurunkan papan nama organisasi Khilafatul Muslimin di Kelurahan Karangasem RT 01 RW 9 Gang Sawo 4 nomor 8, Kecamatan Laweyan, Surakarta, Kamis (9/6). Ada dua papan nama yang diturunkan oleh polisi.
Satu papan nama bertuliskan Khilafatul Muslimin Ummul Quro Solo Kota, dan papan nama berwarna dasar putih di bawahnya bertuliskan Khilafatul Muslim.
Kapolresta Surakarta Kombes Ade Safri Simanjuntak mengatakan, selain penurunan papan nama, pihaknya juga akan memanggil sejumlah pengurus Khilafatul Muslimin.
-
Siapa yang jadi khatib di Solo? Pagi itu Muhammad Hanif Alimi bertindak sebagai imam dan khatib.
-
Siapa yang terlibat dalam kerusuhan ini? Pada saat itu Maroko adalah protektorat Prancis, dan komisaris Prancis untuk Oujda, René Brunel, menyalahkan kekerasan yang terjadi pada orang-orang Yahudi karena meninggalkan Oujda dan bersimpati dengan gerakan Zionis.
-
Dimana letak Keraton Surakarta Hadiningrat? Ini merupakan tempat bersejarah yang menyimpan beragam budaya kerajaan yang masih berjalan hingga detik ini.
-
Dimana program reformasi kelurahan diterapkan? Pada 19 Oktober 2023 lalu, Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengumpulkan lurah atau kepala desa se-DIY untuk mengikuti peluncuran program reformasi kelurahan yang secara resmi dimulai tahun ini.
-
Siapa yang terjaring razia? Hasilnya, puluhan muda-mudi yang bukan suami istri terjaring razia saat asyik berduaan di sejumlah kamar kos.
-
Siapa yang ditangkap karena kerusuhan? 'Kami telah mengidentifikasi beberapa pelaku, dan saat ini kami baru menangkap satu orang, sementara yang lainnya masih dalam pengejaran,' ujar Kusworo.
"Selain penurunan papan nama ini, kita nanti akan melakukan pemanggilan para pentolan Khilafatul Muslimin dalam bingkai lidik. Kita panggil untuk klarifikasi," kata Ade Safri.
Penurunan papan nama dilakukan selepas salat Zuhur. Kapolresta datang ke lokasi bersama rombongan. Di depan rumah sederhana bercat putih yang digunakan untuk kantor Khilafatul Muslimin, Kapolresta sempat berdialog dengan penghuni rumah.
Sebelum melakukan pelepasan papan nama, Kapolresta terlebih dahulu menyerahkan surat ke penghuni yang menempati kantor tersebut. Setelah sekitar 15 menit sejumlah petugas baru melepas kedua papan nama.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepala Satpol PP Kota Surakarta Didik Anggono mengatakan hal itu sesuai dengan Peraturan Daerah.
Baca SelengkapnyaSatpol PP bersama tim Pengawasan Aliran Kepercayaan Masyarakat (Pakem) menyegel satu unit bangunan di Garut, Jawa Barat, Rabu (3/7).
Baca SelengkapnyaWakil Komandan Echo TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman meminta TKD Kepri untuk mencabut laporan kepolisian terhadap Ketua Bawaslu Kepri dan Bawaslu Batam.
Baca SelengkapnyaSatpol PP melakukan penertiban spanduk bacaleg yang melanggar aturan Perda.
Baca SelengkapnyaSpanduk dengan tulisan kuning hitam itu terpasang di Jembatan Kali Pepe Solo.
Baca Selengkapnyapencopotan bendera parpol dilakukan di tiga lokasi
Baca SelengkapnyaKhairul meminta S mengungkapkan sosok yang memerintahkan untuk merusak baliho di kawasan Perumahan Griya Oke Permai.
Baca SelengkapnyaPolda Bali memberikan penjelasan terkait pencopotan baliho Ganjar Pranowo-Mahfud MD jelang kedatangan Presiden Jokowi
Baca SelengkapnyaKasatpol PP Bali, Nyoman Rai Dharmadi mengatakan perintah pencopotan dari pejabat (Pj) Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya
Baca SelengkapnyaBaliho calon presiden serta calon wakil presiden Ganjar Pranowo-Mahfud MD dicopot Satpol PP Provinsi Bali
Baca SelengkapnyaTidak sedikit baliho caleg juga bendera parpol mengganggu pengendara yang melintas
Baca SelengkapnyaPenjelasan Bawaslu soal baliho Prabowo-Gibran terpasang di ikon Welcome to Batam
Baca Selengkapnya