Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polri diminta selidiki hingga tuntas berita bohong Ratna Sarumpaet

Polri diminta selidiki hingga tuntas berita bohong Ratna Sarumpaet Ratna Sarumpaet bantah penganiayaan. ©Liputan6.com/Immanuel Antonius

Merdeka.com - Koordinator Nasional Tim Pembela Jokowi (TPJ) Nazaruddin Ibrahim mendesak Polri agar mengusut tuntas dan menindak setiap pelaku tindak kekerasan selama masa kampanye Pemilu 2019. Sebaliknya, Polri juga harus mengungkap skenario semua orang yang ingin mencari sensasi dengan menebarkan berita bohong.

"Kita menolak kekerasan, tetapi kita juga menolak ada pihak yang menggunakan segala cara untuk menarik simpati publik," katanya dalam pernyataan pers di Jakarta, Rabu (3/10).

Dia juga mengutuk keras setiap penggunaan cara-cara tidak beradab dalam upaya memenangkan simpati publik. Nazar menambahkan, dirinya merasa iba melihat Ratna Sarumpaet lebam yang viral di media. Tetapi kemudian, dia kecewa lantaran ada berita yang menyatakan, penganiayaan Ratna ternyata hoaks.

"Karena itu pihak kepolisian harus mengungkap hal ini seterang-terangnya dan sejelas-jelasnya untuk memberi kepastian hukum dan keadilan bukan hanya bagi Ratna tapi juga bagi rakyat sehingga rakyat terlindungi dari berita-berita fitnah, hoax dan ujaran kebencian," tegasnya.

Nazar mengingatkan, bila ini benar berita bohong, selain Ratna orang-orang yang memviralkan berita bohong tentang penganiayaan sangat berpotensi melanggar hukum, baik yang diatur dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana maupun Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

Dia sangat menyesalkan peristiwa ini terjadi. Karena itu pihaknya, mendesak Polri untuk kasus ini diselidiki sampai tuntas dan ditindak pelakunya.

"Ketika kita sedang berduka karena bencana gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, ada orang yang nyari sensasi dengan membuat peristiwa bohong dan menyebarkan kebohongan untuk membuat citra pemerintah dan penegak hukum abai melindungi rakyat," tutupnya.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Respons Ganjar Relawannya Jadi Tersangka Penyebaran Rekaman Suara Forkompida Batubara
Respons Ganjar Relawannya Jadi Tersangka Penyebaran Rekaman Suara Forkompida Batubara

Kubu Ganjar-Mahfud akan memberikan bantuan hukum kepada Palti Hutabarat.

Baca Selengkapnya
Polda NTT Kejar Penyebar Info Hoaks Terkait Penerimaan Catar Akpol
Polda NTT Kejar Penyebar Info Hoaks Terkait Penerimaan Catar Akpol

Akun TikTok diduga telah mengunggah video editan dari foto tangkapan layar media

Baca Selengkapnya
Lama Bungkam, Salim Nauderer Akhirnya Bantah Selingkuh dengan Azizah Salsha saat Pacaran dengan Rachel Venya
Lama Bungkam, Salim Nauderer Akhirnya Bantah Selingkuh dengan Azizah Salsha saat Pacaran dengan Rachel Venya

Sempat tak berkomentar, Salim Nauderer akhirnya buka suara melalui Instagram pribadi, terkait kabar dugaan perselingkuhan dirinya dengan Azizah Salsha.

Baca Selengkapnya
TPN Ganjar-Mahfud Beri Bantuan Hukum Palti Hutabarat
TPN Ganjar-Mahfud Beri Bantuan Hukum Palti Hutabarat

Palti bukan merupakan pihak pertama yang menyebarkan video tersebut.

Baca Selengkapnya
Palti Hutabarat Pernah Jadi Relawan Projo, TPN Beberkan Kronologi Penangkapan oleh Polisi
Palti Hutabarat Pernah Jadi Relawan Projo, TPN Beberkan Kronologi Penangkapan oleh Polisi

Todung Mulya Lubis mengungkapkan kronologi penangkapan Palti yang dilakukan oleh polisi.

Baca Selengkapnya
Henri Subiakto Nilai Penangkapan Palti Hutabarat Keliru, Karena Salah Menerapkan Pasal UU ITE
Henri Subiakto Nilai Penangkapan Palti Hutabarat Keliru, Karena Salah Menerapkan Pasal UU ITE

"Pengkapan Palti Hutabarat memakai pasal tersebut jelas keliru. Saya harus mengoreksi kesalahan polisi ini," kata Henri

Baca Selengkapnya
Tipu-Tipu Remaja Boyolali, Tusuk Perut Ngaku Dibegal & Bikin Laporan Palsu Ternyata Ini Motifnya
Tipu-Tipu Remaja Boyolali, Tusuk Perut Ngaku Dibegal & Bikin Laporan Palsu Ternyata Ini Motifnya

Pelaku yang berboncengan kemudian mendahului korban dari kiri

Baca Selengkapnya
Fakta-Fakta Unggahan Viral Pelecehan Seksual di UNY, Ternyata Cuma Hoaks karena Sakit Hati
Fakta-Fakta Unggahan Viral Pelecehan Seksual di UNY, Ternyata Cuma Hoaks karena Sakit Hati

RAN diancam hukuman maksimal 10 tahun penjara karena perbuatannya menyebar hoaks.

Baca Selengkapnya
Setelah diterpa isu perselingkuhan, Azizah Salsha kini lebih selektif dalam memilih teman
Setelah diterpa isu perselingkuhan, Azizah Salsha kini lebih selektif dalam memilih teman

Setelah sempat diterpa isu perselingkuhan yang menyeret namanya, selebgram Azizah Salsha kini mengambil langkah lebih bijak dalam bersosialisasi.

Baca Selengkapnya
Polisi Tak Tahan Palti Hutabarat Tersangka Penyebaran Hoaks Pejabat di  Batubara Dukung Paslon 02
Polisi Tak Tahan Palti Hutabarat Tersangka Penyebaran Hoaks Pejabat di Batubara Dukung Paslon 02

Meski Palti Hutabarat tidak ditahan, Bareskrim memastikan bakal terus melanjutkan proses penyidikan kasus

Baca Selengkapnya
TPN Tegaskan Palti Hutabarat Relawan Ganjar-Mahfud, Ogah Dukung Prabowo-Gibran
TPN Tegaskan Palti Hutabarat Relawan Ganjar-Mahfud, Ogah Dukung Prabowo-Gibran

Sebelum gabung sebagai relawan Ganjar, Palti merupakan relawan Pro Jokowi

Baca Selengkapnya
Potret Atta Halilintar Gandeng Aurel Hermansyah Laporkan Akun yang Buat Berita Hoax Soal Nikah Siri dengan Ria Ricis
Potret Atta Halilintar Gandeng Aurel Hermansyah Laporkan Akun yang Buat Berita Hoax Soal Nikah Siri dengan Ria Ricis

Atta Halilintar resmi membuat laporan ke pihak kepolisian untuk akun yang menyebar berita bohong

Baca Selengkapnya