Polri gagalkan penyelundupan 8 kg sabu jaringan internasional
Merdeka.com - Direktorat IV Tindak Pidana Narkoba Mabes Polri, menggagalkan penyelundupan narkoba jenis sabu seberat 8,1 kg di kota Medan, Bekasi dan Jakarta. Dari kasus tersebut petugas telah mengamankan 8 orang tersangka yang masuk dalam jaringan internasional di beberapa tempat berbeda.
Direktur IV Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Anjan Pramuka mengatakan, penyelidikan di mulai dari Kota Medan Sumatera Utara. Saat itu, petugas telah mengamankan tiga orang tersangka bernama Heriyanto, Stevy Harto alias Yohanes dan Enos Simbolon di Hotel Asean.
"Pengungkapan mengenai sindikat Internasional jenis sabu tersebut didasarkan pada penyelidikan selama 1 bulan. Dari penyelidikan awal kami mengamankan tiga orang tersangka di Kota Medan dengan barang bukti seberat 2,2 kilogram," kata Anjan di kantor Dir IV Cawang, Jakarta TImur, Jumat (20/2).
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Senjata apa yang digunakan pelaku? Terkait dengan senjata api yang dibawa pengemudi mobil tersebut, Kompol Margono mengatakan bahwa senjata yang digunakan pelaku diduga hanya senjata mainan.
-
Narkoba apa yang disita? 'Barang bukti yang disita sebanyak 16 paket sabu, bong, pipet, gunting, senjata tajam dan barang lainnya,' ujar Komandan Tim Patroli Brimob Polda Sumut Iptu Edward Sardi di Medan.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditangkap polisi atas dugaan pemakaian narkoba? 'Benar (Virgoun ditangkap karena dugaan penggunaan narkoba),' kata Syahduddi kepada wartawan, Kamis (20/6).
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
Setelah mengamankan tiga orang di Kota Medan, penyelidikan berlanjut untuk memburu pelaku lainnya. Berbekal keterangan para tersangka, petugas lalu mengejar pelaku lainnya ke kota Bekasi, Jawa Barat, dan mengamankan dua orang kakak beradik bernama Sandia Purwani dan Nilo Purwani.
"Dari penangkapan tersebut, kami mengamankan 2,1 kg Narkotika jenis sabu yang disamarkan ke dalam 14 tempat tinta Printer di dalam kardus," jelasnya.
Kemudian dari hasil penyelidikan, petugas kembali menangkap tersangka bernama Chukwudubem Shedrack Nwabueze, warga negara NIgeria di Apartemen Gading Nias Residence Tower, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
"Dari keterangan WN Nigeria kami mengamankan Edward Mawardi, Fadlan (Agam), Cuan dan Al Rohaeti, di beberapa tempat bereda," ucapnya.
Selain mengamankan, barang bukti yang di total seberat 8,1 kg, Polisi juga berhasil mengamankan satu pucuk senjata api ilegal dengan 17 peluru milik salah satu tersangka. Akibat perbuatannya para tersangka dikenakan ancaman hukuman pasal 114 (2), pasal 132 (1), subsider pasal 112 (2), pasal UU RI nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Razia di tempat hiburan malam kian digalakkan karena di situlah peredaran barang-barang terlarang bersarang.
Baca SelengkapnyaDari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaSaat ini para tersangka dan barang bukti 86 kilogram sabu serta 2 pucuk senjata api telah diamankan di Bareskrim Polri.
Baca SelengkapnyaPelaku sudah membuang sebungkus sabu dengan berat sekitar 500 gram ke dalam lubang closet pada toilet Bandara Pekanbaru saat akan ditangkap.
Baca SelengkapnyaPihaknya melakukan operasi kurang lebih 3 minggu untuk mengungkap kasus.
Baca SelengkapnyaTiga orang berinisial IA, RY dan SR berhasil diamankan.
Baca SelengkapnyaKapolda Kalsel Irjen Winarto menjelaskan, pengungkapan jaringan Fredy Pratama itu berawal dari adanya penangkapan pelaku berinisial AR
Baca SelengkapnyaPuluhan kilogram sabu dan ribuan butir ekstasi berhasil diamankan petugas gabungan
Baca Selengkapnya“Di mana 14.447 tersangka sedang menjalani proses penyidikan, dan ada 3.260 tersangka lainnya sedang menjalani proses rehabilitasi,”
Baca SelengkapnyaBNN berhasil mengamankan 110 kilogram sabu dari 6 tersangka di dua lokasi berbeda, yakni Aceh dan Kalimantan Barat.
Baca Selengkapnya"Selama periode mulai 21 September 2023 sampai dengan 9 Juli 2024 telah menangkap 38.194 tersangka," kata Kasatgas P3GN Polri Irjen Asep Edi Suheri.
Baca SelengkapnyaDari kasus ini, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti narkoba, seperti 117 kg sabi-sabu dan 90.000 butir pil ekstasi.
Baca Selengkapnya