Polri ingatkan media menjaga kesejukan pesta demokrasi
Merdeka.com - Polri membentuk empat tim satuan petugas untuk mengawasi penyelenggaraan Pilkada Serentak 2018. Tim itu di antaranya satgas manajemen sosial, anti politik uang, satgas kemitraan dan media serta satgas nusantara.
"Dari satgas itu ada 4 sub satgas. Ada sub satgas manajemen sosial gunanya untuk mengajak komponen masyarakat untuk mengadakan kegiatan yang menyampaikan pesan-pesan sejuk," kata Karopenmas Polri Brigjen Mochammad Iqbal dalam diskusi hantu hoax dalam pemberitaan media di hotel Oria, Jakarta Pusat, Rabu (14/3).
Iqbal melanjutkan, dari subsatgas kemitraan fungsinya hampir sama dengan satgas manajemen sosial. Kemudian dari subsatgas media, Polri akan ikut berkontribusi untuk menyaring berita-berita saat Pilkada.
-
Kenapa media massa harus mendorong pemilu damai? Dalam hal ini, media massa sebagai media arus utama berperan untuk menjadi “pemadam kebakaran“ terhadap konten-konten di media sosial yang kredibilitasnya masih dipertanyakan.
-
Apa saja yang harus dilakukan masyarakat untuk menjaga kerukunan di pemilu? Terakhir, akan dijelaskan cara menjaga kerukunan dalam pemilu bagi masyarakat. Selain pemerintah, masyarakat juga harus aktif dalam menegakkan toleransi selama pelaksanaan pemilu. Berikut cara menjaga kerukunan dalam pemilu bagi masyarakat, bisa dipraktikkan: 1. Menjaga Komunikasi yang Positif: Masyarakat dapat memastikan bahwa komunikasi dengan sesama warga negara tetap positif dan hormat meskipun memiliki perbedaan pilihan politik.
-
Kenapa penting menjaga kerukunan di pemilu? Pemilu sering kali memunculkan sejumlah masalah yang ada di masyarakat. Salah satu masalah yang kerap terjadi adalah masalah kerukunan. Proses politik yang sengit antar kandidat calon pemilu, kerap kali memunculkan perbedaan pendapat antar masyarakat.
-
Siapa saja yang harus terlibat dalam menjaga kerukunan di pemilu? Cara ini perlu dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat. Masing-masing harus saling mendukung untuk menciptakan demokrasi yang sesuai dengan asas luber jurdil.
-
Kenapa polisi gencar jaga Kamtibmas menjelang pemilu? 'Pentingnya menjaga ketertiban umum (Kamtibmas) demi kelancaran Pemilu yang damai. Kegiatan sosialisasi dilakukan setelah salat Isya kemarin,' kata Bagus, Rabu (10/1)
-
Apa yang aman menjelang pemilu? Kepolisian Resor Indragiri Hulu (Inhu), Polda Riau memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) dan gas elpiji aman menjelang Pemilu 2024.
"Manajemen media juga akan saya kelola, ikut ambil bagian agar temen-temen tidak terjebak dengan hoax. Ada formula khusus kepolisian untuk merangkul media, ini salah satu cooling system. Terakhir ialah subastgas penegakkan hukum. 85 persen adalah preventive approach, 15 coercive approach. Mabes perintahkan untuk lakukan ini," kata Iqbal.
Menurut Iqbal, media memiliki kontribusi yang sangat penting untuk menyejukkan pesta demokrasi. Polri berharap media dapat berliterasi dengan baik supaya tak tercampur dengan hantu hantu penyebar berita palsu.
"Saya kira media, pewarta, memiliki kontribusi sangat besar untuk memperkuat cooling system terhadap apa yang kami lakukan, jangan sampai malah bercampur dengan hantu-hantu (hoaks) ini. Walaupun memang ada kebebasan, tapi luar biasa media ini memengaruhi persepsi publik. Luar biasa," ujarnya.
Mantan Kapolrestabes Surabaya ini juga mengungkapkan saat ini terdapat media mainstream yang telah terjebak dalam pemberitaan hoaks. Dia juga menyarankan baiknya media mengutamakan akurasi dibanding kecepatan. Sehingga tak hanya menekankan lomba adu cepat yang isinya belum tentu valid. "Link (berita naik) saya duluan, yang lain contoh nanti amburadul semua itu," ucapnya.
Kendati demikian, Iqbal mengatakan, bahwa media merupakan partner divisi Humas Polri yang paling penting dalam pesta demokrasi. Namun, Polri tetap menegakkan hukum jika media keluar dari jalur.
"Divisi Humas adalah mitra media untuk menyejukkan pesta demokrasi. Tetapi kita lakukan penegakkan hukum dengan masif juga Patroli siber, 24 hours, orangnya saya betul-betul ajeg melihat konten. Kita langsung lakukan imbauan," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi mengimbau masyarakat agar bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban selama tahapan Pilkada.
Baca SelengkapnyaPolri bersama stakeholder kini fokus pada tanggung jawab pengamanan pemilu 2024
Baca SelengkapnyaJokowi meminta kepada masyarakat untuk tidak lagi mengeluarkan ujaran kebencian dan menyebarkan berita bohong.
Baca SelengkapnyaPolisi meminta masyarakat ikut menjaga situasi aman selama Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaPotensi polarisasi pada Pemilu 2024 harus diantisipasi oleh Polri.
Baca SelengkapnyaMasyarakat diimbau untuk selalu mengecek kebenaran informasi sebelum menyebarkannya dan melaporkan hoaks kepada pihak berwenang.
Baca SelengkapnyaAlumni Akpol 1995 ini juga bersyukur atas dukungan media massa, Pemilu 2024 bisa berlangsung aman dan damai.
Baca SelengkapnyaPolisi mendatangi warga di sepanjang Jalan Lintas Timur KM 67, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Pelalawan.
Baca SelengkapnyaKasat Samapta Polres Kampar AKP Donal Jonson mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk ikut serta menyukseskan Pilkada Riau dan Pilkada Kampar tahun 2024.
Baca SelengkapnyaPemilihan kepala daerah semakin dekat. Masyarakat akan mencoblos calon kepala daerah pada tanggal 27 November 2024.
Baca SelengkapnyaPolisi mengingatkan kepada masyarakat agar tidak terpengaruh isu-isu provokatif
Baca SelengkapnyaKepolisian mengingatkan kepada warga agar tetap menjaga persatuan selama Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya