Polri kirim Tim DVI ke Saudi bantu identifikasi korban tragedi Mina

Merdeka.com - Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia akan memberangkatkan tim 'Disaster Victim Identification' ke Arab Saudi. Hal ini dilakukan untuk membantu proses identifikasi sejumlah korban meninggal dalam Tragedi Mina pada 24 September 2015.
"Tim akan dipimpin oleh Ketua Delegasi Kombes dr. Mas'udi yang merupakan mantan Atase Kepolisian di KBRI Riyadh," kata Direktur Eksekutif DVI Indonesia Kombes Anton Castilani dalam pesan singkat, dikutip dari Antara, Jumat (2/10).
Anton mengatakan, tim tersebut terdiri atas sembilan orang, yakni empat orang dokter forensik, dua orang dokter gigi forensik, satu orang ahli DNA forensik dan dua orang dari Inafis (Indonesia Automatic Fingerprint Identification System).
Tim tersebut, kata Anton, akan terbang ke Saudi pada Sabtu (3/10) dini hari.
"Tim akan berangkat malam ini, direncanakan pukul 00.00 WIB," ujarnya.
Hingga Jumat, jumlah jemaah Indonesia yang menjadi korban meninggal dalam peristiwa Mina tercatat bertambah dari 59 orang menjadi 91 orang setelah penemuan dan pengidentifikasian 32 jenazah baru.
"Sebelumnya kami merilis 59 orang menjadi korban meninggal terdiri dari 55 jemaah haji dan empat WNI mukimin di Arab Saudi, kini menjadi 91 orang," kata Kepala Daerah Kerja (Daker) Mekkah Arsyad Hidayat di Jeddah, Arab Saudi.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya