Polri Masih Rahasiakan Nama 9 Jenderal Daftar Calon Pimpinan KPK
Merdeka.com - Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo menjelaskan, sembilan Pejabat Tinggi (Pati) mendaftarkan diri menjadi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berpangkat jenderal bintang satu dan bintang dua. Disebutkannya, sebagian juga masih aktif di Polri.
"Hasil koordinasi saya dengan staf SDM sampai saat ini baru 9 orang yang sudah mendaftarkan diri akan ikut dalam pemilihan komisioner KPK. Kita masih nunggu perkembangan," ujar Dedi di Mabes Polri, Rabu (19/6).
Dedi menerangkan, sesuai mekanisme penugasan khusus ada mekanisme seleksinya, seleksi internal dan seleksi administrasi. Pedomannya Peraturan Kapolri nomor 1 tahun 2015 tentang penugasan khusus anggota Polri.
-
Siapa yang dilantik Jokowi menjadi Ketua KPK? Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik Nawawi Pomolango sebagai Ketua KPK sementara.
-
Kenapa 31 pati Polri naik pangkat? Upacara kenaikan pangkat 31 perwira tinggi Polri itu berdasarkan surat telegram nomor STR/1768/VI/KEP/2024 dan nomor STR/1686/VI/KEP/2024 beberapa hari lalu telah diterbitkan.
-
Kenapa pansel Capim KPK dibentuk di periode sebelumnya? 'Salah satu alasan, bahwa untuk menjaga independensi pimpinan KPK adalah dengan cara setiap periode pimpinan KPK diusulkan dan diproses oleh Presiden yang berbeda. Untuk apa? Supaya keterikatan relasinya itu tidak dua kali, tidak berlanjut,' ujarnya.
-
Siapa yang bisa menjadi PPPK? PPPK adalah ASN yang diangkat dengan perjanjian kerja berdasarkan waktu. Menjadi pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) masih menjadi harapan bagi sebagian masyarakat Indonesia.
-
Siapa yang diperiksa KPK? Mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI), Hanan Supangkat akhirnya terlihat batang hidungnya ke gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (25/3) kemarin.
"Dari 9 itu tentunya diseleksi siapa-siapa yang punya kompetensi rekam jejak, dan pengalaman tugas yang lebih kompeten di bidang hukum. Kalau 9 nya memenuhi syarat, akan dibuat surat dari Polri ke pansel," ucap Dedi.
Dedi mengatakan, pihaknya belum dapat membocorkan nama-nama karena masih menunggu keputusan akhir. Tapi dari 9 pati itu sebagian besar pernah jadi penyidik dan pernah berkecimpung di kepolisian.
"Siapa-siapa saja memenuhi seleksi administrasi yang telah ditetapkan internal maupun ditetapkan oleh pansel," ujar dia.
Reporter: Ady Anugrahadi
Sumber: Liputan6.com
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi meneken daftar capim dan dewas KPK pada Senin (14/10) kemarin.
Baca SelengkapnyaSepuluh orang tersebut dinyatakan lolos seleksi wawancara dan tes kesehatan jasmani rohani.
Baca SelengkapnyaPendaftaran Calon Pimpinan dan Calon Dewan pengawas (Dewas) KPK ditutup pada 15 Juli.
Baca SelengkapnyaRekrutmen calon pimpinan dan dewan pengawas KPK dibuka sejak 26 Juni 2024.
Baca SelengkapnyaPendaftaran Capim KPK dimulai dari 26 Juni - 15 Juli 2024
Baca SelengkapnyaSetelah dinyatakan lolos tes profile assessment, selanjutnya 20 peserta tersebut akan mengikuti tes wawancara yang dilaksanakan pada 17-18 September 2024.
Baca SelengkapnyaKoordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana memastikan, nama-nama yang dijaring akan kredibel dan berintegritas sesuai harapan masyarakat.
Baca SelengkapnyaPendaftaran capim KPK dimulai 26 Juni-15 Juli 2024.
Baca SelengkapnyaIvan menyebut, angka tersebut masih berpotensi bertambah. Sebab penutupan baru dilakukan pada malam nanti pukul 23.59 WIB.
Baca SelengkapnyaAda pula nama Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK)
Baca SelengkapnyaJokowi akan memilih 5 nama capim untuk diserahkan ke DPR dan selanjutnya menjalani uji kepatutan dan kelayakan.
Baca SelengkapnyaBuka Pendaftaran 26 Juni-15 Juli 2024, Pansel Cari Calon Pimpinan KPK Berintegritas Tinggi
Baca Selengkapnya