Polsek Tebet tangkap pelaku penipuan tiket Boyband EXO
Merdeka.com - Jajaran Kepolisian Sektor Tebet menangkap pelaku penipuan tiket konser boyband asal Korea Selatan, EXO. Pelaku AD alias G (22), ditangkap petugas Polsek Tebet di Jalan Kayu Manis 1, Jakarta Timur, Minggu pekan ini.
Kapolsek Tebet Kompol Nurdin A Rahman menjelaskan, penangkapan G berawal dari adanya laporan korban Dhea Fitria (18). Dhea merupakan korban penipuan tiket konser boyband EXO, yang dilakukan oleh G pada akhir Januari 2016 lalu.
“Penipuan terhadap uang milik pelapor Dhea Fitria sebesar Rp 21.910.000. Modus tersangka menawarkan tiket konser setelah dibayar oleh pelapor, tersangka memberikan tiket palsu yang diberikan kepada pelapor,” terang Kompol Nurdin saat dihubungi, Kamis (12/5).
-
Bagaimana cara penipuan tiket Coldplay dilakukan? 'Saya menginfokan teman-teman semua bahwa supplier kami Ghisca Debora Aritonang telah melakukan scam/penipuan terhadap kita semua dengan modus penjualan tiket konser compliment,' sambungnya.
-
Siapa pelaku yang kabur dengan uang konser? Ternyata uang tersebut dibawa kabur oleh Promotor konser musik Lentera Festival berinisial MDP (27) alias Muhammad Dian Permana Angga.
-
Siapa yang membawa kabur uang konser? Usut punya usut, batalnya konser musik tersebut disebabkan ketua panitia yang membawa kabur duit kegiatan. Nilainya mencapai ratusan juta rupiah.
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
-
Siapa yang jadi korban penipuan tiket Coldplay? Hidup lagi cape-capenya, dapet kabar ade sendiri kena tipu tiket Coldplay … turns out the lady who’s behind it has successfully scammed about Rp15.000.000.000. juara sih lo, Ghisca Debora Aritonang,' tulis akun tersebut, Rabu (15/11).
-
Siapa korban penipuan uang? “Ya Tuhan duit Rp 2.000 dibuat jadi Rp 20.000 ditambahnya nol, Astagfirullah.. Astagfirullah,“ ujar pedagang wanita yang diduga jadi korban penipuan.
Nurdin menjelaskan, G awalnya mengajak kerja sama kepada korban untuk berbisnis jual beli tiket konser boyband EXO. Kepada korban, pelaku G mengaku membeli tiket konser boyband yang digandrungi remaja K-Popers itu menggunakan kartu kredit atas nama temannya.
“Dhea tugasnya hanya mencari pelanggan yang ingin membeli tiket konser tersebut. Sebanyak 17 tiket laku terjual, dan semuanya palsu. Sehingga Dhea diprotes pelanggannya,” tutur Nurdin.
Kata Nurdin, saat Dhea mengadukan protes dari pelanggannya ke G, pelaku justru kabur dan tidak dapat dihubungi lagi.
“Pelaku kabur bawa lari duit itu. Sebelumnya Dhea sudah melakukan beberapa kali transfer duit hasil penjualan tiket ke pelaku, karena pelaku meminta duit itu alasannya untuk dijadikan modal lagi. Jadi Dhea yang harus menggantikan duit pelanggan yang tertipu itu,” jelas Nurdin.
Akibat perbuatannya, G dijerat Pasal 378 KUHP tentang penipuan, dengan ancaman hukuman maksimal 4 tahun penjara.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Modus membuka jastip pembelian tiket konser berjumlah 19 orang. Dengan kerugian total para korban lebih Rp94 juta.
Baca SelengkapnyaTersangka menjanjikan semua tiket akan diberikan ke korban pada 8 November 2023
Baca SelengkapnyaPria asal Pamulang, Tangerang Selatan, MFR (24) dijemput polisi karena diduga melakukan penipuan dengan modus menjual tiket konser Coldplay.
Baca SelengkapnyaPelaku mengedit gambar tiket asli yang didapatkan dari internet.
Baca SelengkapnyaPolisi bersama promotor juga telah membuka posko pengaduan untuk calon penoton yang menjadi korban.
Baca SelengkapnyaChandra memastikan akan mengusut kasus secara profesional. Termasuk, memanggil pihak promotor konser Coldplay.
Baca SelengkapnyaPolisi terus mendalami aliran uang hasil dugaan penipuan penyelenggaraan konser.
Baca SelengkapnyaRE mendapatkan keuntungan Rp50 juta dari para korbannya. Modusnya dia mengaku punya EO.
Baca SelengkapnyaKeseruan konser Coldplay menyisakan masalah yang harus diselesaikan dan menjadi pelajaran, yakni banyaknya penipuan tiket.
Baca SelengkapnyaGhisca Debora Aritonang mengaku telah me-refund uang tiket para korban yang ditipunya.
Baca SelengkapnyaRijki berharap polisi segera mengusut tuntas kasus penipuan yang dialaminya secara cepat dan transparan.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini, kasus Ghisca masih dalam tahapan penyidikan.
Baca Selengkapnya