Poltracking: 67,4% Responden Puas dengan Kinerja Jokowi, Penegakan Hukum Rendah
Merdeka.com - Poltracking merilis survei tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pemerintah. Tingkat kepuasan terhadap kinerja Presiden-Wakil Presiden mencapai angka 67,4 persen. Sementara yang tidak puas sebesar 27,8 persen.
"Menurut penilaian publik, sebanyak (67,4%) publik merasa puas (sangat puas dan cukup puas) dengan kinerja Presiden Jokowi–Wakil Presiden Ma’ruf Amin. Sedangkan sebanyak (27,8%) publik merasa tidak puas (tidak puas & sangat tidak puas)," kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda saat pemaparan survei, Senin (25/10).
Bila dibedah kepuasan publik terhadap Jokowi dan Ma'ruf Amin cukup berbeda. Publik lebih puas terhadap kerja Jokowi daripada Ma'ruf.
-
Siapa yang menang survei Poltracking? Survei Poltracking Indonesia mencatat, masyarakat dengan penghasilan berkisar Rp1 juta - Rp2 juta cenderung condong pada pasangan capres-cawapres nomor urut 2, yakni Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka yang memperoleh suara 42,9 persen.
-
Bagaimana persepsi publik terhadap pemberantasan korupsi di era Jokowi? Survei Indikator menunjukkan bahwa responden menilai kondisi pemberantasan korupsi di era pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) buruk, dengan jumlah persentase sebesar 32,7 persen.
-
Bagaimana Indikator Politik melakukan survei ini? Metode pengambilan data dilakukan melalui wawancara tatap muka kepada 1.200 sampel responden yang dipilih menggunakan multistage random sampling.
-
Siapa yang mengapresiasi kebijakan Jokowi? Kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di bidang pangan dan pertanian mendapatkan apresiasi dari Dekan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, Mangku Purnomo.
-
Apa yang diukur dalam survei indikator? Lembaga Survei Indikator Politik merilisi hasil survei elektabilitas pasangan calon (paslon) pada Pilpres 2024.
-
Bagaimana Prabowo menilai kinerja Kabinet? Soal evaluasi, dia tentu akan melakukannya tanpa harus memberikan target waktu-waktu tertentu.'Saya kira tidak terpaku waktu ya (evaluasi kabinet). Saya tanamkan rasa tanggung jawab, saya menggugah cinta Tanah Air. Kalau orang itu cinta Tanah Air, kalau orang itu sadar dia harus bekerja untuk kepentingan sebaik-baiknya rakyat dan bangsa, saya kira hasilnya akan baik,' ujarnya.
Angka yang puas terhadap kinerja Jokowi cukup tinggi mencapai 68,4 persen. Sementara yang tidak puas sebesar 28,2 persen.
Sedangkan, masyarakat yang puas terhadap kinerja Ma'ruf Amin hanya 60,3 persen. Yang tidak puas mencapai 34,1 persen.
Survei Poltracking digelar secara tatap muka pada 3-10 Oktober 2021. Survei ini memiliki sampel sebanyak 1220 responden yang dipilih secara acak dan memiliki margin of error kurang lebih 2,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Bidang Hukum Rendah
Poltracking juga mencatat kepuasan publik di bidang penegakan hukum pemerintahan Presiden Joko Widodo paling rendah dibanding bidang lainnya.
Kepuasan publik di bidang penegakan hukum hanya 52,8 persen. Yang tidak puas mencapai 32,3 persen.
"Ini agak paling rendah, tingkat kepuasan penegakan hukum cuma 50,8 persen dan tidak puas 32 persen," ujar Hanta Yuda.
Sementara publik paling puas dalam kinerja bidang politik dan stabilitas nasional. Yaitu mencapai 64,1 persen. Publik yang tidak puas hanya 17,9 persen.
"Jadi biasanya pemerintahan sebelumnya cukup riuh pertarungan antara eksekutif dengan legislatif. Sekarang kurang, sehingga dianggap stabil," ujar Hanta.
Bidang berikutnya adalah sosial budaya. Publik menilai puas mencapai 60,5 persen. Sedangkan yang tidak puas sebanyak 28,3 persen.
Selanjutnya pada bidang kesehatan, sebesar 60 persen responden puas terhadap kinerja Jokowi. Publik yang tidak puas sebesar 27,9 persen.
Kemudian kinerja di bidang pendidikan oleh pemerintah yang merasa puas mencapai 58 persen, dengan yang tidak puas 31,2 persen.
Selanjutnya tingkat kepuasan publik di bidang ekonomi mencapai 55,8 persen. 35 persen responden merasa tidak puas. Bidang ini berada di 3 terbawah.
Di posisi kedua terbawah ada bidang pertahanan dan keamanan. Publik yang puas hanya 54,6 persen. Yang tidak puas 29,2 persen.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penilaian kinerja presiden berdasarkan sosio-demografi tingkat kepuasannya merata di berbagai kategori. Hasilnya, cenderung di atas 70 persen menyatakan puas.
Baca SelengkapnyaKepuasan publik pada sektor hukum paling rendah, dibandingkan dengan bidang politik keamanan, kesejahteraan sosial dan ekonomi.
Baca SelengkapnyaApabila dirinci sebanyak 17,4 persen responden merasa sangat puas dan 69,1 persen responden cukup puas.
Baca SelengkapnyaHasil survei Poltracking Indonesia mengungkap 17,6 persen publik tidak puas dengan kinerja Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaPemerintah menggunakan hasil survei untuk bahan evaluasi dan koreksi.
Baca SelengkapnyaKepuasan terhadap kinerja pemerintahan Presiden Jokowi mencapai angka 74 persen.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, hasil survei tersebut menjadi evaluasi pemerintah, untuk menyempurnakan kinerja yang belum sempurna
Baca Selengkapnya"Kalau tingkat kepuasan Jokowi naik maka kabar baik bagi Prabowo, kurang baik bagi Anies," kata kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil yang didapat, 86,5 persen warga Jateng masih puas dengan kinerja Jokowi.
Baca SelengkapnyaHasil survei 77,2 persen masyarakat merasa puas dengan kinerja presiden Jokowi, sementara 22 persen merasa kurang puas.
Baca SelengkapnyaSurvei Indikator ini dilakukan pada tanggal 18-21 Februari 2024 kemarin.
Baca SelengkapnyaMeski tingkat kepuasan terhadap kinerja Jokowi cukup tinggi, ada lima kondisi masyarakat di era Jokowi yang menjadi perhatian.
Baca Selengkapnya