Polwan cantik tak lagi jaga demo BBM
Merdeka.com - Aksi unjuk rasa menentang kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dalam beberapa hari sebelumnya di Istana Merdeka diwarnai pengamanan berbeda. Ada polisi wanita berparas cantik ikut mengamankan aksi.
Tiga hari menjelang kenaikan BBM, aksi menolak kenaikan harga BBM masih ada di depan istana. Tapi kali ini polwan-polwan itu tidak ada. Kemana?
"<a href=http://www.merdeka.com/foto/peristiwa/polisi-cantik-negosiator-demonstrasi.html>Polwan</a> ada, tetapi disebar untuk lalu lintas, tidak untuk mengamankan demo dan tidak diletakan di depan Istana," kata Kasat Lantas Polres Jakarta Pusat, Ajun Kombes Pol Suarta kepada merdeka.com, Kamis (29/3).
-
Apa yang dilakukan Brimob di depan gedung Kejagung? 'Iya (benar ramai konvoi Brimob). (Kondisi Kejagung) Pintunya ketutup, enggak perhatiin cuma ya motornya doang. Rame-rame,' ucapnya saat ditemui, Minggu (26/6).
-
Apa tujuan warga demo? Dilansir dari akun Instagram @merapi_uncover, mereka mengadakan arak-arakan itu dengan tujuan 'Mberot Jalan Rusak' di sepanjang Jalan Godean.
-
Siapa yang berdemo di DPR? Sejumlah kepala desa yang tergabung dalam Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) berunjuk rasa di depan Gedung DPR, Jakarta, Kamis (23/7/2023).
-
Dimana demo buruh berlangsung? Elemen buruh melakukan rasa di daerah Bekasi, Jawa Barat dan sekitarnya.
-
Siapa yang ikut demo? Pada Minggu (17/3), warga di sepanjang Jalan Godean, tepatnya di Desa Sumberarum, Kecamatan Moyudan, Sleman, bersama satuan Jaga Warga mengadakan arak-arakan dengan membawa banner.
-
Apa tuntutan utama aksi demo? Reza Rahadian ikut turun ke jalan dan berorasi di depan gedung DPR RI untuk menolak RUU Pilkada dan mendukung putusan Mahkamah Konstitusi.
Di depan istana saat ini hanya terlihat polisi-polisi berbadan tegap. Tidak ada lagi polwan cantik.
Padahal pada pengamanan-pengamanan sebelumnya, Polda Metro Jaya selalu mengikutsertakan polwan cantik. Tugasnya adalah untuk melakukan negosiasi dan meredam emosi demonstran. Polwan baru ditarik jika negosiasi gagal dan berlangsung ricuh.
Hari ini massa dari Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) melakukan aksinya di depan istana. Tidak seperti elemen lainnya, massa HTI ini kebanyakan dari kalangan ibu-ibu.
<a href=http://www.merdeka.com/foto/peristiwa/polisi-cantik-negosiator-demonstrasi.html>Lihat foto-foto polwan cantik negosiator demonstrasi</a>
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hingga malam hari, massa demonstran tolak Revisi UU Pilkada masih bertahan di depan Gedung DPR.
Baca SelengkapnyaSebanyak 1.929 personel gabungan dikerahkan untuk mengawal jalannya unjuk rasa.
Baca SelengkapnyaMereka mengkritisi kenaikan harga bahan pokok, terutama beras, setelah pelaksanaan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMereka memprotes dugaan kecurangan dalam proses Pemilu 2024 untuk memenangkan salah satu pasangan calon.
Baca SelengkapnyaGelombang pendemo kembali mendatangi kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Senin 18 Maret 2023
Baca SelengkapnyaMassa pun akhirnya membubarkan diri. Akses jalan depan KPU kembali dibuka.
Baca SelengkapnyaKepolisian telah menerjunkan sekitar 1.100 personel .
Baca SelengkapnyaDemo ini menuntut DPR agar tidak mengesahkan RUU Pilkada.
Baca SelengkapnyaAksi unjuk rasa ini untuk mengevaluasi sembilan tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaPuluhan anggota BEM Korwil Jateng DIY berunjuk rasa di depan Kantor Wali Kota Solo sekaligus Cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka, Senin (18/12) sore.
Baca SelengkapnyaNana keluar dari pintu Istana Negara pukul 09.20 WIB, usai bertemu Jokowi.
Baca SelengkapnyaMereka kemudian membakar spanduk besar bergambar Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming, Kaesang Pangarep dan menantu Bobby Nasution
Baca Selengkapnya