Pong Harjatmo tantang KPK segera tangkap Ibas
Merdeka.com - Artis senior Pong Harjatmo menantang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menangkap Sekjen Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas). Sebab ia yakin putra kedua Presiden ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu mengetahui banyak kasus korupsi di tubuh partai pemenang pemilu 2009 tersebut.
"Sebagai Sekjen dia seharusnya tahu keluar masuknya uang partai. Apalagi Anas Urbaningrum (mantan Ketua Umum Partai Demokrat) dan Nazaruddin bendahara sudah masuk ke penjara," ujar Pong saat ditemui di acara Car Free Day (CFD) di Solo, Minggu (7/12).
Pong curiga Ketua KPK Abraham Samad tak berani menangkap Ibas, karena takut dengan SBY yang masih menjabat presiden kala itu. Ia berharap ke depan KPK berani melakukannya setelah SBY pensiun. Pasalnya jika tak segera dilakukan, hal tersebut akan menjadi bom waktu yang bisa melukai ketua KPK.
-
Siapa yang ingin mundur dari KPK? 'Da seingat saya malah Pak Agus sempat mau mengundurkan diri itu. Jadi untuk bertahan dalam komitmen untuk perkara SN tetap dijalankan. itu Pak Agus sempat mau mengundurkan diri,' kata dia.
-
Bagaimana Gus Ipul menilai PKB? Keras! Ulama NU Gus Ipul Blak blakan Cak Imin & PKB Tak Naikkan Pamor Anies
-
Siapa yang diperiksa KPK? Mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI), Hanan Supangkat akhirnya terlihat batang hidungnya ke gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (25/3) kemarin.
-
Siapa Ketua Umum PKB sekarang? Muhaimin Iskandar terpilih menjadi Ketua Umum PKB pada Muktamar II PKB yang digelar pada 16-19 April 2005 di Semarang. Politikus kelahiran Jombang, 24 September 1966 ini masih memimpin PKB hingga sekarang.
-
Siapa Ketua Dewan Syuro PKB? Diketahui, Ma'ruf Amin kembali dipercaya menjabat Ketua Dewan Syuro DPP PKB berdasarkan hasilMuktamar ke-VI yang digelar di Nusa Dua Bali, Minggu (25/8) lalu.
Dalam kesempatan jalan-jalan di CFD di Jalan Slamet Riyadi, pria yang pernah memanjat atap gedung DPR-MPR ini, juga mengikuti aksi teatrikal yang dilakukan mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, untuk pemberantasan korupsi.
Pong menendang, menampar dan memukuli para koruptor seperti Anas Urbaningrum, Akil Mochtar, Gayus Tambunan, hingga Anggodo Widjojo yang diperankan oleh mahasiswa. Mendapat hajaran artis 72 itu, mereka langsung terhuyung mundur.
"Saya hanya kebetulan saja ikut aksi ini. Tadi lewat di sekitar sini dan melihat aksi teatrikal ini, kemudian saya ikut bergabung," imbuh Pong.
(mdk/gib)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tessa mengaku saat ini belum dapat membeberkan progres dari penyidikan kasus TPPU SYL.
Baca SelengkapnyaHasto dan stafnya melayangkan protes keras karena ponselnya disita penyidik saat diperiksa menjadi saksi
Baca SelengkapnyaHarun Masiku menjadi tersangka perkara dugaan pemberian hadiah atau janji kepada penyelenggara negara terkait dengan penetapan calon anggota DPR.
Baca SelengkapnyaPDIP menyerahkan penanganan kasus kadernya yang menjadi buronan KPK, Harun Masiku pada proses hukum.
Baca SelengkapnyaDirektur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu menegaskan KPK tidak takut dengan laporan tersebut
Baca SelengkapnyaMantan Ketua KPK Abraham Samad mendesak agar sejumlah kasus yang berhubungan dengan keluarga mantan Jokowi agar dapat segera diusut.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, dua pemanggilan itu tak sebanding dengan intimidasi yang pernah dialami Soekarno dan Mega.
Baca SelengkapnyaHasto diperiksa KPK terkait Harun Masiku beberapa waktu lalu.
Baca SelengkapnyaKPK menegaskan keberadaan Harun Masiku sudah terdeteksi.
Baca SelengkapnyaTidak perlu ada pergantian penyidik KPK karena tindakan Rossa yang sesuai prosedur tersebut.
Baca Selengkapnyamenurut Praswad penyidik tim penyidik antirasuah bukan belum mampu menangkap.
Baca SelengkapnyaKubu Hasto menilai mulai dari buku hitam sampai handphone yang disita oleh KPK tidak ada kaitan dengan Harun Masiku.
Baca Selengkapnya