Positif Corona Usai Pilkada, Staf KPU Samarinda Meninggal
Merdeka.com - Andhi Septi Handoko (38), staf Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Samarinda, meninggal dini hari tadi di RSUD IA Moeis Samarinda. Dia terkonfirmasi positif Covid-19, usai pemungutan suara Pilkada Samarinda, Rabu (9/12) lalu.
Keterangan diperoleh merdeka.com, Andhi masuk perawatan rumah sakit beberapa hari usai pencoblosan. Dari hasil swab pada Rabu (14/12), Andhi terkonfirmasi Covid-19, sehingga masuk ruang isolasi.
Seiring waktu perawatan, pukul 03.48 WITA tadi, Andhi yang bertugas di bagian Tekhumpas Sekretariat KPU meninggal dunia, di RSUD IA Moeis. Tim Pemakaman Satgas Covid-19 Kota Samarinda, memakamkan sesuai protokol, di Pemakaman Serayu.
-
Bagaimana petugas pemilu di Sleman meninggal? Di Kabupaten Sleman, seorang petugas satuan perlindungan masyarakat (linmas) dilaporkan meninggal dunia sehari setelah mengamankan pemungutan suara Pemilu 2024. Petugas linmas itu bernama Sukidi, bertugas di TPS 1 Bulus Kidul, Candibinangun, Pakem, Sleman.
-
Dimana petugas pemilu di Jateng meninggal? Di Klaten, Jawa Tengah, seorang petugas KPPS meninggal dunia setelah sempat bertugas di TPS 04 Desa Karangturi, Kecamatan Gantiwarno.
-
Kenapa petugas pemilu di Klaten meninggal? Camat Gantiwarno Retno Setyaningsih mengatakan, beberapa hari sebelumnya ia sempat mengeluh sakit. Walau begitu pada hari pemungutan suara, Dewi berada dalam kondisi fit. 'Tapi kan KPPS banyak kerjaannya. Mungkin capek. Beliau punya Riwayat penyakit gula,' kata Retno dikutip dari ANTARA pada Kamis (15/2).
-
Siapa petugas pemilu yang meninggal di Klaten? Di Klaten, Jawa Tengah, seorang petugas KPPS meninggal dunia setelah sempat bertugas di TPS 04 Desa Karangturi, Kecamatan Gantiwarno. Ia bernama Dewi Indriyani (43), sebelumnya diketahui bahwa ia memiliki penyakit penyerta atau komorbid.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
"Iya, benar meninggal dari staf," kata Ketua KPU Kota Samarinda Firman Hidayat dikonfirmasi merdeka.com, Selasa (22/12).
Firman menerangkan, dia tidak tahu persis waktu Andhi masuk perawatan. Kendati demikian, dia bersama staf KPU Samarinda lainnya memberikan penghormatan terakhir sekira pukul 10.30 WITA tadi. "Kami di KPU, menyalatkan almarhum sebelum dimakamkan," ujar Firman.
Menurut Firman, sedikitnya ada empat orang di KPU Samarinda terkonfirmasi positif. Mulai dari Sekretaris KPU Uni Eka Wirawati, dan dua komisioner Najib Muhammad serta Dwi Haryono, serta staf Andhi Septi Handoko. "Sekretaris (Uni Eka Wirawati) sudah sembuh," terang Firman.
Dikonfirmasi terpisah, Kabid Kedaruratan BPBD Kota Samarinda Ifran juga memastikan, satu dari jenazah yang dimakamkan hari ini, adalah Andhi Septi Handoko, dengan status terkonfirmasi positif Covid-19.
"Almarhum Andhi adalah staf KPU Samarinda. Dengan demikian, ada 315 jenazah yang dimakamkan sesuai protokol pemakaman Covid-19 di pemakaman (Raudhatul Jannah) di Serayu Samarinda," demikian Ifran.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Petugas yang meninggal dunia akan mendapatkan santunan sebesar Rp36.000.000
Baca SelengkapnyaSeorang petugas KPPS di Kabupaten Tangerang, Banten meninggal dunia setelah pingsan saat penghitungan suara di TPS, Rabu (14/2) malam.
Baca SelengkapnyaSebanyak 20 orang petugas penyelenggara Pemilu 2024 di Bali jatuh sakit.
Baca SelengkapnyaBanyak petugas yang mengalami kelelahan sehingga beberapa dari mereka meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaDua orang anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Kabupaten Klaten, Jawa Tengah meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaSatu petugas KPPS bernama Muh Fahriansyah (26) meninggal dunia usai 3 hari dirawat di RS.
Baca SelengkapnyaKomisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Barat (Sumbar) mencatat 12 petugas Pemilu Sumbar meninggal dunia dan 50 orang jatuh sakit pada pelaksanaan Pemilu.
Baca Selengkapnya137 Anggota KPPS di Surabaya Jatuh Sakit, 2 Meninggal Dunia
Baca SelengkapnyaKetua PPS di OKU Timur sempat dirawat di rumah sakit sebelum meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaDalam proses administrasi nantinya lebih dulu akan diverifikasi ahli waris sebagai penerima santunan.
Baca SelengkapnyaKPU Catat per 16 Februari: 23 Petugas KPPS dan 3 PPS Pemilu Meninggal Dunia
Baca SelengkapnyaKeduanya meninggal usai melakukan serangkaian proses persiapan pencoblosan.
Baca Selengkapnya