Positif pakai narkoba, personel TNI dan PNS diusir dari rumah dinas
Merdeka.com - TNI tampaknya tak main-main soal penyalahgunaan narkoba. Personel yang terlibat dengan barang haram itu diberi sanksi bahkan keluarganya langsung diusir dari rumah dinas.
Pada Kamis (24/3), dua unit rumah dinas di Kompleks Gaperta, Medan, dikosongkan. Pengosongan ini dilakukan karena penghuninya yang merupakan personel TNI dan PNS Kodam I Bukit Barisan dipastikan menggunakan sabu.
"Dua unit rumah yang dikosongkan ada di Jalan Gaperta X dan di Jalan Gaperta V. Kita kosongkan karena penghuninya positif narkoba," kata Kolonel Anggoro Setiawan, Aslog Kasdam I Bukit Barisan yang memimpin pengosongan rumah.
-
Apa yang dilakukan TNI? Peristiwa penyiksaan yang dilakukan sejumlah prajurit TNI terhadap seorang warga Papua diduga merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) viral di media sosial.
-
Apa yang dilakukan TNI di kantor polisi? Sejumlah TNI tiba-tiba datang ke kantor Polisi Tuban dengan membawa massa yang cukup banyak. Mereka datang bukan tanpa tujuan. Prajurit TNI mengincar salah satu sosok pimpinan tertinggi di kantor Polisi tersebut, yaitu Kapolres Tuban, AKBP Suryono. Para prajurit TNI itu datang bukan dengan maksud buruk, sebaliknya, mereka datang dengan perasaan riang gembira. Membawa sebuah banner ucapan yang dibuat khusus untuk merayakan hari bahagia para anggota Polri.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Bagaimana hukuman diberikan pada anggota TNI? 'Kalau dia melanggar kita hukum. Ada aturannya,' imbuh Agus.
Rumah di Jalan Gaperta X dihuni Hendra. Dia merupakan PNS Kodam I Bukit Barisan. "Yang bersangkutan positif narkoba saat tes urine bersama di Makodam," sambung Anggoro.
Sementara itu, rumah di Jalan Gaperta V dihuni Pelda Khairuddin. "Dia kita tangkap kemarin dan sudah dites urinenya positif narkoba," jelas Anggoro.
Kedua personel yang disebutkan sudah ditahan. Mereka pun tengah didalami intelijen. Dia mengatakan, tindakan pengosongan rumah dilakukan sesuai perintah Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo. Setiap anggota TNI, purnawirawan, warakawuri, atau PNS yang terlibat narkoba harus keluar dari rumah dinas dalam tempo 1x24 jam.
"Kami tidak akan pandang bulu. Seperti petunjuk panglima, bersihkan dulu aparatnya. Jika terbukti dipecat, setelah itu silakan kalau direhab," sambung Anggoro.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pegawai Dinas Pemberdayaan Desa (PMD) Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, dites urine mendadak. Hasilnya, dua orang dinyatakan positif narkoba.
Baca SelengkapnyaMA Jelaskan Status Mantan Hakim Danu Arman yang dipecat karena narkoba kini jadi PNS PN Yogyakarta
Baca SelengkapnyaKapolres Salatiga secara simbolis mencoret foto sebagai tanda pemberhentian polisi yang bertugas.
Baca SelengkapnyaKombes Yulius sebelumnya ditangkap saat pesta sabu bersama teman wanita di hotel Jakarta Utara.
Baca SelengkapnyaKasat Reserse Narkoba Blitar Dicopot akibat Tes Urine Positif
Baca SelengkapnyaSaat ini polisi masih memburu para pelaku penyerangan dan perusakan mobil milik petugas tersebut.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, tiga orang Aparatur Sipil Negara (ASN) Ternate, Provinsi Maluku Utara ditangkap atas tuduhan penyalahgunaan narkoba
Baca SelengkapnyaDalam penangkapan itu, satu unit mobil milik petugas rusak usai dilempari batu oleh sejumlah warga.
Baca SelengkapnyaPengecekan tes urine tersebut merupakan bentuk antisipasi dari Polres Metro Jaksel.
Baca SelengkapnyaSanksi tegas yang pantas bagi anggota Polri terlibat narkoba adalah dipecat
Baca SelengkapnyaKapolres Metro Jakarta Timur Kombes Polisi Nicolas Ary Lilipaly mengatakan tidak ada tempat untuk anak buah tidak disiplin.
Baca SelengkapnyaAdapun yang menjadi target dalam penangkapan itu adalah GS, warga sipil. Dan rumahnya memang berada di jalan mengarah ke asrama TNI dan Polisi.
Baca Selengkapnya