Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Potret kemiskinan di Bali, si gila dihidupi si buta dan bisu

Potret kemiskinan di Bali, si gila dihidupi si buta dan bisu I Wayan Labek dirawat kedua saudaranya yang buta dan bisu dalam gubug reot. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Bali merupakan salah satu tempat yang banyak diburu wisatawan untuk menikmati keindahan pantainya. Tidak hanya warga lokal namun warga negara asing pun sering menyambangi pulau dewata itu.

Tak sedikit dari kalangan kelas atas yang menghabiskan uang atau berfoya-foya dengan percuma di pulau tersebut. Dengan begitu, Bali terkesan tempat yang 'Wah' karena identik dengan liburan atau acara yang mengeluarkan banyak uang.

Padahal di sisi lain, ada beberapa daerah di Bali yang warganya hidup serba kekurangan. Jangankan liburan atau menggelar pesta, makan sehari tiga kali pun jarang mereka lakukan karena sulitnya ekonomi.

Orang lain juga bertanya?

Seperti yang dialami oleh I Wayan Labek dan dua saudaranya Ni Made Gendok serta I Ketut Lapar. Warga Desa Susut Kaja, Kabupaten Bangli di Bali tersebut hanya mengharapkan belas kasihan dari tetangga untuk kebutuhan sehari-hari. Ketiganya hidup miskin dan tidak memiliki pekerjaan. Bukan ketiganya malas bekerja, melainkan kondisi fisik yang tidak memungkinkan.

Labek pria berumur 47 tahun itu sudah 15 tahun menderita gangguan jiwa. Sedangkan kedua saudaranya mengalami buta dan tunawicara. Tiga bersaudara tersebut hidup sangat memprihatinkan, mereka tinggal di gubuk reyot yang tak layak huni. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Berjuang Demi Bertahan Hidup, Ini Kisah Pilu dari Kampung Miskin di Brebes
Berjuang Demi Bertahan Hidup, Ini Kisah Pilu dari Kampung Miskin di Brebes

Sehari-hari, mereka bekerja sebagai buruh tani. Penghasilan harian kecil kadang tak dapat sama sekali

Baca Selengkapnya
Gara-gara Mandor Kabur, Putra Asli Garut Kerja Bangunan di Bali Terlantar 'Makan ada yang Ngasih'
Gara-gara Mandor Kabur, Putra Asli Garut Kerja Bangunan di Bali Terlantar 'Makan ada yang Ngasih'

Sebuah video memperlihatkan pemuda Garut yang terlantar di Bali.

Baca Selengkapnya
Mensos Gus Ipul Sebut 11,42 Persen Penyandang Disabilitas Hidup di Bawah Garis Kemiskinan
Mensos Gus Ipul Sebut 11,42 Persen Penyandang Disabilitas Hidup di Bawah Garis Kemiskinan

Tidak hanya itu, lanjut Saifullah, sebanyak 24 persen penyandang disabilitas belum memiliki asuransi kesehatan.

Baca Selengkapnya
Kampung Apung Muara Baru, Potret Kemiskinan 'Ekstreme' di Pesisir Jakarta
Kampung Apung Muara Baru, Potret Kemiskinan 'Ekstreme' di Pesisir Jakarta

Sebetulnya ada wacana warganya akan di relokasi ke sebuah rusun yang nantinya bakal disiapkan oleh Pemprov.

Baca Selengkapnya
Penghasilan Tak Cukup Buat Beli Nasi dan Lauk, Kakek Tini Makannya Cuma Parutan Kelapa buat Ganjal Perut yang Lapar
Penghasilan Tak Cukup Buat Beli Nasi dan Lauk, Kakek Tini Makannya Cuma Parutan Kelapa buat Ganjal Perut yang Lapar

Kakek di Gorontalo hanya santap parutan kelapa untuk mengganjal perut lapar hingga disorot warganet.

Baca Selengkapnya
Dinsos DKI Temukan Pengemis Pura-Pura Kaki Buntung yang Terinspirasi dari YouTube
Dinsos DKI Temukan Pengemis Pura-Pura Kaki Buntung yang Terinspirasi dari YouTube

Dinsos DKI Jakarta menemukan pengemis dengan berpura-pura memiliki kaki buntung di Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya
Kisah Haru Pak Aris, Pak Ogah di Yogyakarta yang Hidup Sebatang Kara dengan Keterbatasan Tubuh
Kisah Haru Pak Aris, Pak Ogah di Yogyakarta yang Hidup Sebatang Kara dengan Keterbatasan Tubuh

Kisah haru Pak Aris, pak ogah di Yogyakarta yang hidup sebatang kara dengan keterbatasan tubuh atau disabilitas.

Baca Selengkapnya
Kisah Mbah Soiman, Nenek yang Hidup Sebatang Kara di Desa Terpencil Ponorogo
Kisah Mbah Soiman, Nenek yang Hidup Sebatang Kara di Desa Terpencil Ponorogo

Walau usianya telah renta, namun Mbah Soiman masih bekerja keras di ladang

Baca Selengkapnya
Kisah Sedih Pengemis Wanita Viral 'Aa Kasian Aa' di Gunung Salak, Kerja Serabutan Demi Anak dan Sang Suami Difabel
Kisah Sedih Pengemis Wanita Viral 'Aa Kasian Aa' di Gunung Salak, Kerja Serabutan Demi Anak dan Sang Suami Difabel

Viral pengemis wanita ucap 'Aa kasian aa' ramai di media sosial. Kisah di baliknya begitu sedih.

Baca Selengkapnya
Cerita Perjuangan Lansia Buruh Tani Bertahan Hidup, Tinggal di Gubuk Reyot dan Listrik Andalkan Tetangga
Cerita Perjuangan Lansia Buruh Tani Bertahan Hidup, Tinggal di Gubuk Reyot dan Listrik Andalkan Tetangga

Pasangan tersebut tinggal di rumah yang terbuat dari tiang kayu dan berdinding bambu dengan kondisi yang sudah rapuh.

Baca Selengkapnya
Terkena Dampak Kekeringan, Begini Kondisi Desa Terpencil di Ponorogo yang Memprihatinkan
Terkena Dampak Kekeringan, Begini Kondisi Desa Terpencil di Ponorogo yang Memprihatinkan

Warga harus berjuang keras untuk mendapatkan air di tengah bencana kekeringan.

Baca Selengkapnya
Bikin Miris, Dua Jenazah Pria di Kabupaten Bandung Sempat Disimpan dalam Musala karena Terkendala Biaya Pemakaman
Bikin Miris, Dua Jenazah Pria di Kabupaten Bandung Sempat Disimpan dalam Musala karena Terkendala Biaya Pemakaman

Kedua pria sebatang kara itu meninggal pada Jumat (29/9), namun tidak bisa langsung dimakamkan karena pihak rumah singgah tak punya biaya pemakaman.

Baca Selengkapnya