Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Potret Pemahaman Mahasiswa Terhadap Pemilu Serentak 2019

Potret Pemahaman Mahasiswa Terhadap Pemilu Serentak 2019 Kemendagri Media Forum. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melaksanakan program rutin Kemendagri Media Forum yang mengangkat tema Tingkat Pemahaman Pemilih terhadap Pemilu 2019 yang dihadiri media dan pers di Kantor Pusat Kemendagri Jl. Medan Merdeka Utara No. 7 Jakarta Pusat, Jumat (16/11).

Acara tersebut menghadirkan narasumber Dian Permata, Peneliti dari Sindikasi Pemilu dan Demokrasi (SPD) dan dipandu langsung oleh Kepala Pusat Penerangan Kemendagri Bahtiar.

Pada Kesempatan tersebut, Bahtiar menyatakan bahwa hasil penelitian di lapangan yang dilakukan oleh lembaga – lembaga penggiat Pemilu diharapkan dapat memotret tingkat partisipasi masyarakat pada Pemilu 2019, terlebih targetan tingkat partisipasi pada Pemilu 2019 sebesar 77,5 persen.

Orang lain juga bertanya?

Lebih lanjut Bahtiar menyampaikan bahwa peran Pemerintah dan pemerintah daerah dalam pelaksanaan sosialisasi dan pendidikan politik tegas dinyatakan dalam UU No. 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum Pasal 434, di mana Pemerintah dan pemerintah daerah sifatnya wajib memberikan bantuan dan fasilitasi untuk kelancaran pelaksanaan tugas, wewenang dan kewajiban Penyelenggara Pemilu.

"Bagaimana tingkat pengetahuan dan pemahaman masyarakat terhadap pelaksanaan Pemilu 2019. Sosialisasi dan pendidikan politik bagi pemilih sebenarnya bukan hanya tanggung jawab dari penyelenggara saja, tetapi tanggung jawab semua elemen bangsa, baik penyelenggara itu sendiri, Pemerintah, pemerintah daerah, partai politik, Ormas, termasuk juga media massa," ujarnya.

Dian Permata yang merupakan salah satu peneliti Sindikasi Pemilu dan Demokrasi memaparkan temuan - temuan penelitiannya dalam memotret tingkat pengetahuan dan pemahaman masyarakat, lebih khusus penelitiannya difokuskan bagi kalangan mahasiswa yang notabene sebagai kaum intelektual yang memiliki hak pilihnya pada Pemilu 2019.

Ia menyampaikan bahwa penelitiannya ini sebagai bagian dari partisipasi lembaga penggiat Pemilu dalam memproyeksikan tingkat pemahaman pemilih pasca disahkannya UU No. 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum dan pasca digelarnya Pilkada Serentak Tahun 2015, 2017, dan 2018.

"Harapannya ada nuansa lain pasca pelaksanaan Pilkada Serentak, terkait tingkat pengenalan, pengetahuan, dan pemahaman terhadap momentum maupun atribut – atribut kepemiluan dari mahasiswa yang kurang lebih sekitar 40 juta pemilih pada Pemilu 2019," ujarnya.

Dian Permata peneliti senior Sindikasi Pemilu dan Demokrasi (SPD) menyampaikan hasil penelitiannya di 3 daerah, yaitu di Riau, Sumatera Barat, dan Yogyakarta. Secara singkat disampaikan bahwa pengenalan responden cukup masih dikategorikan rendah terhadap waktu pencoblosan, UU Pemilu yang berlaku untuk Pemilu 2019, dan pengetahuan terhadap lembaga - lembaga Penyelenggara Pemilu.

Berdasarkan kajian penelitian tersebut, Dian berpandangan perlu dilakukannya mapping dari media/saluran yang lebih efektif digunakan dalam memberikan pengenalan, pengetahuan dan pemahaman bagi masyarakat.

"Saat ini sumber informasi yang paling efektif didapat masyarakat dalam mengetahui terkait pelaksanaan Pemilu Serentak 2019, pertama televisi, media massa, media online, internet, media sosial, mulut ke mulut, media cetak dan stiker KPU," pungkasnya.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Diseminasi adalah Penyebaran Informasi kepada Khalayak, Begini Strateginya
Diseminasi adalah Penyebaran Informasi kepada Khalayak, Begini Strateginya

Diseminasi adalah proses penyebaran informasi, temuan, atau inovasi yang direncanakan, diarahkan, dan dikelola agar dapat dimanfaatkan oleh orang-orang.

Baca Selengkapnya
Media Sosial: Kekuatan Tersembunyi yang Mempengaruhi Pemilih di Pemilu 2024
Media Sosial: Kekuatan Tersembunyi yang Mempengaruhi Pemilih di Pemilu 2024

Data tahun 2023, pengguna media sosial di Indonesia sudah mencapai 167 juta orang.

Baca Selengkapnya
Strategi Kapolres Rohil Demi Pemilu Damai, Sosialisasi ke Ratusan Pelajar
Strategi Kapolres Rohil Demi Pemilu Damai, Sosialisasi ke Ratusan Pelajar

Andrian juga menyampaikan pentingnya keikutsertaan pemilih pemula di Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Golkar: Partai Harus Masuk Kampus
Golkar: Partai Harus Masuk Kampus

Proses pembelajaran politik yang paling tepat adalah bergabung dengan partai politik langsung.

Baca Selengkapnya
Forkompimda & Mahasiswa Banyuwangi Nyatakan Sikap Jaga Kondusivitas Pemilu Serentak
Forkompimda & Mahasiswa Banyuwangi Nyatakan Sikap Jaga Kondusivitas Pemilu Serentak

Kegiatan ini bertujuan untuk menjalin komunikasi dan sinergitas antara pemerintah, aparat keamanan, dan elemen mahasiswa.

Baca Selengkapnya
KPU: Pemilih Muda Masuk Kategori Melek Teknologi, Mudah Terpapar Disinformasi
KPU: Pemilih Muda Masuk Kategori Melek Teknologi, Mudah Terpapar Disinformasi

Demi meningkatkan kualitas dan kuantitas pemilu 2024, diperlukan adanya partisipasi dari masyarakat yang rasional, mandiri, dan berdaulat.

Baca Selengkapnya
Tangkal Hoaks Terkait Pilkada dengan Literasi Digital
Tangkal Hoaks Terkait Pilkada dengan Literasi Digital

Peningkatan akses informasi lebih mudah, memilih sumber informasi yang kredibel, hingga menganalisis data dari berbagai sudut pandang dirasa sangat penting.

Baca Selengkapnya
GMPK Bakal Jadi Wadah Anak Muda Diskusi Soal Pemimpin Jelang Pemilu 2024
GMPK Bakal Jadi Wadah Anak Muda Diskusi Soal Pemimpin Jelang Pemilu 2024

Gerakan Mahasiswa Pelajar Kebangsaan (GMPK) bakal menggelar seminar rutin sebagai wadah mahasiswa.

Baca Selengkapnya
Contoh Poster Pemilu dan Cara Membuatnya dengan Benar
Contoh Poster Pemilu dan Cara Membuatnya dengan Benar

Poster pemilu memiliki peran strategis dalam menciptakan kesadaran politik dan membentuk opini publik.

Baca Selengkapnya
Bukan Hanya Menangkan Anies-Cak Imin, Tom Lembong Bongkar Tujuan Lain Timnas AMIN di Pemilu 2024
Bukan Hanya Menangkan Anies-Cak Imin, Tom Lembong Bongkar Tujuan Lain Timnas AMIN di Pemilu 2024

Real count sementara KPU, Anies-Cak Imin kalah dari Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Jelang Pemilu 2024, Satpol PP dan Linmas Dibekali Literasi  Digital
Jelang Pemilu 2024, Satpol PP dan Linmas Dibekali Literasi Digital

Di tahun politik, semua pihak diajak untuk lebih bijak dalam menyebarkan informasi terutama melalui media sosial.

Baca Selengkapnya