Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PPDB 2020, Kadisdik Jabar Tegaskan Tak Pernah Terbitkan Surat Rekomendasi Siswa

PPDB 2020, Kadisdik Jabar Tegaskan Tak Pernah Terbitkan Surat Rekomendasi Siswa pendaftaran siswa tahun ajaran 2020-2021. ©2020 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Praktik jual nama kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat mencuat di masa Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Jawa Barat 2020. Tim Satgas Saber Pungli mengaku akan melakukan penyelidikan untuk membongkar praktik culas itu.

Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, Dedi Supandi mengaku mendapatkan beberapa informasi mengenai rekomendasi untuk masuk ke sekolah dengan mengatasnamakan dirinya melalui surat rekomendasi.

Ia mengkategorikan hal tersebut dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Pihak sekolah diminta untuk tidak mempercayai melakukan penipuan semacam ini.

Salah satu modusnya adalah, pihak yang berupaya melakukan penipuan tersebut menghubungi Tata Usaha di sekolah, lalu meminta menyampaikan kepada kepala sekolah untuk segera menghubungi Kadisdik Jabar terkait konfirmasi mengenai rekomendasi murid maupun terkait dana bantuan.

"Padahal nomornya juga beda dengan nomor telepon saya. Ada beberapa sekolah yang melaporkan itu. Saya harap ini bisa ditelusuri. Masyarakat dan pihak sekolah saya minta hati-hati," ungkapnya, Senin (6/7).

"Saya belum pernah menerima atau mengeluarkan surat (rekomendasi untuk penerimaan murid). Banyak yang mengatasnamakan saya. Kepada pihak sekolah abaikan saja bila mendapatkan surat seperti itu, fokus jalankan sistem sebagaimana mestinya," ucap dia lagi.

Sementara itu, Tim Ahli Saber Pungli Jabar Iriyanto membenarkan adanya informasi mengenai praktik penipuan yang mengatasnamakan Disdik Jabar. Pihaknya mengaku sedang menelusuri termasuk mencari data, fakta dan alat bukti.

Ia menyatakan bahwa modus seperti ini sudah banyak terjadi. Namun, ia tidak bisa merinci secara detil jumlahnya. "Kan kalau Saber Pungli harus dengan data dan fakta, jadi alat bukti yang bicara. Jadi alat buktinya kita cari itu," ucap dia.

Lebih lanjut ia menyatakan bahwa kisruh PPDB termasuk praktik seperti ini biasanya dilakukan atau melibatkan orang-orang yang justru mengerti aturan atau kalangan menengah ke atas. Padahal, sistem daring yang digunakan sudah tidak bisa lagi mengakomodir modus seperti itu.

"Yang perlu saya sampaikan, PPDB itu selalu ribut bukan oleh orang miskin, tapi orang kaya. Bukan orang bodoh, tapi orang pintar. Bukan rakyat jelata, tapi pejabat, bukan yang enggak tahu aturan, tapi yang tahu aturan. Cara-cara backing-backingan gitu, cara cara yang mengatasnamakan organisasi, udah lah dihentikan lah," tegasnya.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Beredar Kabar Permintaan Data Murid Sekolahan Kota Depok Mengatasnamakan KPK
Beredar Kabar Permintaan Data Murid Sekolahan Kota Depok Mengatasnamakan KPK

Beredar kabar di lingkungan sekolahan Kota Depok, perihal pengisian data yang mengatasnamakan berasal dari KPK.

Baca Selengkapnya
Ombudsman Endus Anggota DPRD Bali Diduga Titip Siswa Saat PPDB 2023
Ombudsman Endus Anggota DPRD Bali Diduga Titip Siswa Saat PPDB 2023

Ombudsman menyanyangkan jika benar ada anggota dewan menitipkan siswa di sekolah-sekolah tertentu yang pada akhirnya melanggar aturan yang ada.

Baca Selengkapnya
Geramnya Pj Gubernur Jabar dengar Ada Manipulasi Nilai Rapor 51 Siswa SMP Demi Masuk 8 SMA di Depok
Geramnya Pj Gubernur Jabar dengar Ada Manipulasi Nilai Rapor 51 Siswa SMP Demi Masuk 8 SMA di Depok

Plh Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat, Ade Afriandi menjelaskan praktik ini dilakukan oleh pihak sekolah. Artinya, siswanya tidak tahu menahu.

Baca Selengkapnya
OB Dinas Pendidikan Surabaya Jadi Calo PPDB Tipu Korban Capai Rp20 Juta, Diringkus Polisi
OB Dinas Pendidikan Surabaya Jadi Calo PPDB Tipu Korban Capai Rp20 Juta, Diringkus Polisi

Pelaku telah menipu dua orang dan total kerugian sekitar Rp20 juta.

Baca Selengkapnya
Kepesertaan Ribuan Calon Siswa SMA/SMK Negeri di Jabar Dibatalkan, Ini Penjelasan Ridwan Kamil
Kepesertaan Ribuan Calon Siswa SMA/SMK Negeri di Jabar Dibatalkan, Ini Penjelasan Ridwan Kamil

Ridwan Kamil mengatakan pembatalan itu untuk memberikan pelajaran bahwa semua harus sesuai dan ikut pada aturan yang ditetapkan.

Baca Selengkapnya
Demi Dapatkan Dana BOS, Sekolah di Bogor Diduga Gelar Kegiatan Belajar Fiktif Selama 3 Tahun
Demi Dapatkan Dana BOS, Sekolah di Bogor Diduga Gelar Kegiatan Belajar Fiktif Selama 3 Tahun

Sekolah itu sudah tiga tahun terakhir mendapatkan dana bos yang nilanya Rp7 juta setiap tahunnya.

Baca Selengkapnya
51 Siswa di Depok yang Dianulir Masuk SMAN karena Curang Difasilitasi Sekolah di Swasta
51 Siswa di Depok yang Dianulir Masuk SMAN karena Curang Difasilitasi Sekolah di Swasta

Menurutnya, jika anak-anak tersebut sudah mau bersekolah di swasta, maka tidak masalah dengan psikologisnya.

Baca Selengkapnya
Menko PMK Minta Pemda Segera Bentuk Satgas PPDB, Tidak Perlu Tunggu Keppres
Menko PMK Minta Pemda Segera Bentuk Satgas PPDB, Tidak Perlu Tunggu Keppres

Muhadjir mengaku mendapatkan laporan adanya pelanggaran PPDB seperti jual beli kursi di sekolah.

Baca Selengkapnya
Dugaan Jual Beli Buku dan Seragam di Sekolah Gegerkan Masyarakat, DPRD Situbondo Ungkap Temuannya
Dugaan Jual Beli Buku dan Seragam di Sekolah Gegerkan Masyarakat, DPRD Situbondo Ungkap Temuannya

Dugaan jual beli buku dan seragam di sekolah Situbondo menggegerkan masyarakat. Begini faktanya.

Baca Selengkapnya
Ada Indikasi Jual Beli Kursi pada PPDB Banten, Mahasiswa Desak Pembentukan Tim Investigasi
Ada Indikasi Jual Beli Kursi pada PPDB Banten, Mahasiswa Desak Pembentukan Tim Investigasi

Mahasiswa melakukan aksi demonstrasi di depan Kantor Dindikbud Banten, Selasa (18/7). Mereka menuntut pembentukan tim investigasi dugaan kecurangan PPDB.

Baca Selengkapnya
Terima Aduan 4 Anak Belum Dapat Sekolah, Ombudsman Jateng: Kita Usahakan di Negeri atau Bantuan Beasiswa
Terima Aduan 4 Anak Belum Dapat Sekolah, Ombudsman Jateng: Kita Usahakan di Negeri atau Bantuan Beasiswa

Ombudsman Jateng terus berupaya menyelesaikan aduan terkait empat anak yang belum mendapat sekolah pada PPDB 2023 di SMA/SMK Negeri.

Baca Selengkapnya
Cerita Kepala Daerah Dicibir Teman Hingga Kerabat Gara-Gara Tak Bisa Loloskan PPDB
Cerita Kepala Daerah Dicibir Teman Hingga Kerabat Gara-Gara Tak Bisa Loloskan PPDB

Permintaan itu ia tolak mentah-mentah meski datang dari teman hingga kerabat.

Baca Selengkapnya