Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PPP masih pikir-pikir dukung bupati Tasikmalaya maju Pilgub Jabar

PPP masih pikir-pikir dukung bupati Tasikmalaya maju Pilgub Jabar Cabup Tasik Uu Ruzhanul Ulum. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Sekretaris Jenderal PPP hasil muktamar Bandung, Romahurmuziy (Romy) angkat bicara terkait adanya dukungan untuk Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum, maju dalam pemilihan gubernur Jawa Barat, 2018 mendatang. Menurut Romy, PPP akan mengkaji keinginan Bupati Uu tersebut.

"Belum dikonsultasikan (dengan PPP)," kata Romy saat pelantikan Bupati UU di Gedung Sate, Rabu (23/3).

Meski begitu, Romy tidak mempermasalahkan jika dukungan itu hadir untuk Uu. Menurutnya, dukungan untuk Bupati tersebut adalah dinamika politik yang berlangsung.

"Itu lebih merupakan upaya untuk menangkap aspirasi sebagian masyarakat Jabar saja," kata Romy.

Dia mengatakan, PPP belum terlalu memikirkan Pilkada Jabar yang baru akan berlangsung dua tahun lagi. Pihaknya mengaku tengah konsentrasi menatap Pilkada 2017 salah satunya DKI Jakarta.

"Ya, makanya saya katakan DPP belum memutuskan Jabar satu. Kita konsentrasi Pilkada 2017 saja. Jabar masih terlalu pagi," tandasnya.

Diketahui, setelah masa jabatan habis pada Selasa 8 Maret 2016 lalu, dan kembali ke pesantren untuk mengajar santri, Bupati Uu Ruzhanul Ulum akhirnya resmi dilantik. Politikus PPP itu dilantik bersama Wakil Bupati Ade Sugianto.

Nasib Uu sempat tidak jelas bahkan sempat meninggalkan rumah dinas Pendopo lama di Tasikmalaya, lantaran belum ada kepastian pelantikan. Namun pasangan tunggal pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak Desember 2015 lalu itu kini dilantik langsung Gubernur Jabar Ahmad Heryawan di Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu (23/3).

"Setelah enam kepala daerah yang sudah dilantik, Uu dan Ade ini akan kembali memimpin Tasikmalaya untuk lima tahun ke depan," kata Ahmad Heryawan, dalam sambutannya.

Menurutnya dari delapan peserta Pilkada serentak sudah ada tujuh yang dilantik. Satu lagi Kabupaten Cianjur belum dilantik lantaran, masa jabatan yang baru akan habis pada Mei 2016 mendatang.

"Di antara delapan Pilkada serentak tujuh sudah. Tinggal Cianjur. Untuk Tasikmalaya memang sempat deg-degan karena hanya satu pasang calon, tapi pada akhirnya semua yang bermuara di MK, MK mengesahkan bahwa peserta tunggal boleh maju," terangnya.

Usai pelantikan Uu langsung ke halaman Gedung Sate yang disambut ratusan pendukungnya. Di sana ternyata Uu langsung dideklarasi sebagai Cagub Jabar.

"Kalau sejarah. Dalam usia kandungan. Para raja sudah disiapkan. Ini memang terlalu cepat, apalagi cakupnya Jabar. Menurut kami sah-sah saja. Tanya pada mereka yang mendukung saya," tandas Uu.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PPP Sambut Baik Tawaran PKB soal Sandiaga Maju Pilkada Jabar
PPP Sambut Baik Tawaran PKB soal Sandiaga Maju Pilkada Jabar

PPP akan langsung berkomunikasi dengan PKB terkait tawaran tersebut.

Baca Selengkapnya
Dilirik PDIP untuk Diusung pada Pigub Jabar, Ini Respons Bey Machmudin
Dilirik PDIP untuk Diusung pada Pigub Jabar, Ini Respons Bey Machmudin

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin masuk dalam figur yang dipertimbangkan PDIP untuk didukung pada Pilgub Jabar.

Baca Selengkapnya
Wagub Jabar Uu Ruzhanul Daftar Pilkada Kota Tasik, Resmi Cerai dengan Ridwan Kamil?
Wagub Jabar Uu Ruzhanul Daftar Pilkada Kota Tasik, Resmi Cerai dengan Ridwan Kamil?

Keduanya mengikuti penjaringan yang dilakukan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Baca Selengkapnya
PPP Soal Sandiaga Dilirik PKB di Pilgub Jabar: Gubernur Indonesia, Cocok untuk Mana Saja
PPP Soal Sandiaga Dilirik PKB di Pilgub Jabar: Gubernur Indonesia, Cocok untuk Mana Saja

PKB sebelumnya melirik Sandiaga sebagai salah satu bakal calon diusung di Pilkada Jabar.

Baca Selengkapnya
Dulu Menolak, Kini PKB Pertimbangkan Ridwan Kamil Duet dengan Kader Sendiri di Pilkada Jabar
Dulu Menolak, Kini PKB Pertimbangkan Ridwan Kamil Duet dengan Kader Sendiri di Pilkada Jabar

Jazilul mengatakan, pembahasan soal pilgub Jawa Barat masih pada tahap awal.

Baca Selengkapnya
PDIP Masih Kaji Nama Anies untuk Pilkada Jakarta
PDIP Masih Kaji Nama Anies untuk Pilkada Jakarta

Basarah menyebut, sisa waktu tahapan pilkada serentak juga masih cukup lama.

Baca Selengkapnya
Kelakar Cak Imin saat Buka Mukernas PKB: Saya Minta Rekomendasi Satu, Utus Ketum Jadi Cagub Jakarta
Kelakar Cak Imin saat Buka Mukernas PKB: Saya Minta Rekomendasi Satu, Utus Ketum Jadi Cagub Jakarta

Cak Imin sempat berkelakar jika dia ingin mencalonkan diri sebagai bakal calon Gubernur (Bacagub) Jakarta.

Baca Selengkapnya
PSI: Belum Ada Kesepakatan Final dengan Golkar Usung Kaesang-Jusuf Hamka di Pilgub Jakarta
PSI: Belum Ada Kesepakatan Final dengan Golkar Usung Kaesang-Jusuf Hamka di Pilgub Jakarta

Waketum PSI mengatakan duet tersebut disampaikan Golkar, namun PSI belum menyepakatinya.

Baca Selengkapnya
PKB Pertimbangkan Andika Perkasa dan Ahmad Luthfi, tapi Minta Cagubnya Gus Yusuf di Jateng
PKB Pertimbangkan Andika Perkasa dan Ahmad Luthfi, tapi Minta Cagubnya Gus Yusuf di Jateng

Sampai saat ini PKB tengah mencari dukungan ke berbagai partai politik untuk Pilkada Jawa Tengah 2024.

Baca Selengkapnya
Sederet Alasan PKB Belum Usung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024
Sederet Alasan PKB Belum Usung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024

Wakil Sekretaris Jenderal PKB, Syaiful Huda mengungkapkan alasan DPP belum menentukan sikap mengusung Anies.

Baca Selengkapnya
PDIP Ungkap Peluang Ridwan Kamil dan Sandiaga jadi Cawapres Ganjar, Siapa yang Dipilih?
PDIP Ungkap Peluang Ridwan Kamil dan Sandiaga jadi Cawapres Ganjar, Siapa yang Dipilih?

PDIP akui sedang pertimbangkan Ridwan Kamil atau Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya
Update Pilkada Jateng: Bambang Pacul Ungkap PDIP akan Usung Andika Perkasa
Update Pilkada Jateng: Bambang Pacul Ungkap PDIP akan Usung Andika Perkasa

Bambang Pacul menyebut Andika Perkasa telah menjadi topik diskusi di tingkat DPP PDIP. Namun, Bambang Pacul menegaskan bahwa keputusan ini belum final.

Baca Selengkapnya