Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Prabowo: Berhenti caci maki Soeharto dan Soekarno

Prabowo: Berhenti caci maki Soeharto dan Soekarno Prabowo kampanye di Sukoharjo dan Boyolali. ©2014 merdeka.com/fariz fardianto

Merdeka.com - Capres Prabowo Subianto dalam kampanyenya di Lapangan Madegondo, Solo Baru, Sukoharjo, Kamis (26/6) mengatakan, ada gejala atau indikasi, Indonesia dipelihara oleh negara asing sebagai sapi perahan. Gejala-gejala tersebut antara lain, tenaga kerja yang murah, upah minim, harus membeli barang dari negara asing, bahkan tidak boleh Indonesia menjadi negara kaya.

"Kita tidak sadar akan dijadikan sapi perahan oleh negara asing. Sudah seharusnya kita bangkit dan berkaca pada diri sendiri. Jika negara lemah, maka akan mudah diintervensi negara lain," ujar Prabowo di hadapan ribuan pendukungnya.

Lebih lanjut mantan Danjen Kopassus tersebut mengatakan, masyarakat seharusnya bisa bersikap mawas diri dan berkaca pada diri sendiri. Hal tersebut dibutuhkan untuk bisa memperbaiki nasib bangsa Indonesia.

"Kita harus mau bekerja keras tanpa harus mencari-cari kesalahan orang lain atau menghujat. Jangan lagi mencaci maki Pak Harto atau Pak Karno. Mereka adalah presiden yang sangat berjasa bagi bangsa Indonesia," tegasnya.

Di Sukoharjo, Prabowo didampingi sejumlah tokoh, seperti Ketua Umum Partai Gerindra Suhardi, tokoh senior Partai Keadilan Sejahtera Hidayat Nur Wahid, Jenderal (Pur) Djoko Santoso, serta Ketua Pemenangan Prabowo-Hatta Jawa Tengah Wisnu Suhardono.

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo juga mengingatkan, tanggal 9 Juli mendatang adalah saat yang sangat penting bagi rakyat Indonesia untuk menentukan nasibnya.

"Jangan lupa, tanggal 9 Juli nanti. Rakyat Indonesia bisa memilah dan memilih, calon pemimpin yang menggunakan akal untuk membela kepentingan rakyat, atau calon pemimpin yang menggunakan akal hanya untuk mengakali rakyatnya," tandasnya.

"Rakyat juga bisa menentukan calon pemimpin yang tidak akan tunduk kepada kelompok manapun. Pilihan tersebut, menurutnya, sangat penting, sebab rakyatlah yang lebih tahu dan bisa merasakan apakah mereka sudah hidup sejahtera atau belum selama ini," tandasnya lagi.

Prabowo juga mengajak bangsa dan masyarakat agar berani berdiri di atas kaki sendiri, tanpa intervensi negara asing.

"Kita harus mampu memproduksi mobil buatan sendiri, bukan rakitan. Mobil yang dikatakan buatan sendiri saat ini ternyata rakitan, seharusnya seorang pemimpin bisa dipercaya omongannya," katanya.

Sementara itu, Hidayat Nur Wahid, dalam orasinya juga mengatakan  jika pemimpinnya kuat, maka negara Indonesia akan bermartabat dan dihormati.

"Prabowo adalah pemimpin yang tidak salah pilih. Tetapi untuk memenangkan Prabowo-Hatta, butuh perjuangan yang tidak main-main perlu kerjasama dan keseriusan dari semua pihak," ujarnya.

(mdk/ian)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Prabowo: Jangan Termakan Cuci Otak Indonesia Negara Miskin dan Tidak Mampu
Prabowo: Jangan Termakan Cuci Otak Indonesia Negara Miskin dan Tidak Mampu

Prabowo mengaku kagum dengan negara barat, tapi masalahnya mereka tidak mencintai Indonesia.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Dunia Soroti Indonesia Sebagai Raksasa Sedang Bangun
Prabowo: Dunia Soroti Indonesia Sebagai Raksasa Sedang Bangun

Prabowo menilai kadang-kadang orang asing ke Indonesia memiliki niat tidak baik dengan mengambil harta kekayaan di tanah air.

Baca Selengkapnya
Prabowo Peringatkan Koruptor: Hei Maling-Maling, Saya Tidak Pernah Gentar Terhadap Kalian!
Prabowo Peringatkan Koruptor: Hei Maling-Maling, Saya Tidak Pernah Gentar Terhadap Kalian!

Prabowo Subianto memberi peringatan terhadap para koruptor.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Orang yang Jelek-Jelekin Jokowi Kemungkinan Antek Asing
Prabowo: Orang yang Jelek-Jelekin Jokowi Kemungkinan Antek Asing

Ketua Umum Partai Gerindra itu menegaskan bahwa Jokowi sosok yang pekerja keras.

Baca Selengkapnya
Di Rakerda APDESI Jabar, Prabowo Ingatkan Bahaya Lugu: Kita Tak Boleh Lagi Dibohongi Bangsa Lain
Di Rakerda APDESI Jabar, Prabowo Ingatkan Bahaya Lugu: Kita Tak Boleh Lagi Dibohongi Bangsa Lain

Indonesia, kata Prabowo, memiliki kekayaan alam untuk bisa menjadi negara yang kuat dan mandiri.

Baca Selengkapnya
Prabowo Tegaskan Indonesia Jadi Negara Maju Bukan dari Permainan Kata dan Retorika
Prabowo Tegaskan Indonesia Jadi Negara Maju Bukan dari Permainan Kata dan Retorika

Prabowo mengatakan, Indonesia tidak bisa menjadi negara maju hanya dengan retorika.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Kalau Ada yang Takut-Takuti, Jangan-Jangan Mereka Antek Asing
Prabowo: Kalau Ada yang Takut-Takuti, Jangan-Jangan Mereka Antek Asing

Prabowo menduga pihak-pihak yang menakuti-nakuti masyarakat merupakan antek-antek asing yang ingin Indonesia selalu menjadi negara miskin.

Baca Selengkapnya
Prabowo Cerita Suka Makan Burger King: Saya Bukan Anti Barat
Prabowo Cerita Suka Makan Burger King: Saya Bukan Anti Barat

"Saya bukan anti barat, saya sebetulnya sangat cinta sama barat," kata Prabowo.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Hasto PDIP Sindir Pidato Malin Kundang Prabowo, Sebut Satu Bulan Terakhir Sering Blunder
VIDEO: Hasto PDIP Sindir Pidato Malin Kundang Prabowo, Sebut Satu Bulan Terakhir Sering Blunder

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menanggapi pernyataan capres nomor urut dua Prabowo Subianto yang meminta untuk menghargai

Baca Selengkapnya
Pertama Kalinya Usai Menang Pemilu, Prabowo Sentil Keras Oposisi
Pertama Kalinya Usai Menang Pemilu, Prabowo Sentil Keras Oposisi

Presiden terpilih Prabowo Subianto mulai blak-blakan

Baca Selengkapnya
VIDEO: Berapi-api Prabowo Marah Indonesia Pernah Dianggap Lebih Rendah dari Anjing, Kini Menyesal
VIDEO: Berapi-api Prabowo Marah Indonesia Pernah Dianggap Lebih Rendah dari Anjing, Kini Menyesal

Menteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto menghadiri pembekalan kepada calon perwira remaja TNI-Polri pada Jumat, 12 Juli 2024.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Pemimpin Kita Semua Banyak Naifnya
Prabowo: Pemimpin Kita Semua Banyak Naifnya

Pemimpin terdahulu disebut Prabowo mulai dari massa pergerakan hingga kemerdekaan didorong idealisme

Baca Selengkapnya