Prabowo Subianto: Saya Mengutuk Semua Bentuk Radikalisme dan Terorisme
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengutuk keras segala bentuk radikalisme dan aksi terorisme. Menurut dia, aksi kekerasan bukan budaya bangsa Indonesia.
"Saya mengutuk semua bentuk radikalisme, semua bentuk terorisme, semua bentuk kekerasan harus kita hindari, tidak boleh ada di Indonesia," kata Prabowo usai menjenguk Menko Polhukam Wiranto di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, Jumat (11/10).
Menurut dia, Indonesia lebih mengedepankan musyawarah dan mufakat dalam menyelesaikan masalah. Prabowo tak ingin ada kekerasan di Indonesia.
-
Apa kesepakatan Prabowo dengan KWI? 'Intinya semuanya adalah kesatuan dan di situ di bawah judul kesatuan itu ada sekian banyak hal, yaitu pemilu yang jujur, dikatakan oleh Bapak Prabowo sendiri, damai, adil, dan sebagainya,' kata Uskup Agung Jakarta Kardinal Suharyo dikutip Antara.
-
Bagaimana Prabowo menanggapi? 'Itu hak politik,' kata Prabowo usai menghadiri acara bertajuk 'Trimegah Political and Economic Outlook 2024' di Grand Ballroom, The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta Selatan, Rabu (31/1).
-
Bagaimana Prabowo menjaga keseimbangan hubungan internasional? Dengan kemampuannya, Prabowo diyakini para Pemilih Pandai mampu menjaga keseimbangan antara hubungan dengan China, AUKUS, dan negara-negara lainnya seraya meningkatkan kerja sama regional dan memperkuat peran dalam organisasi regional agar dapat membantu mengelola dan membangun keamanan bersama.
-
Kenapa Prabowo tak masalah dengan nyinyiran tentang program Jokowi? Prabowo tak masalah dengan nyinyiran itu. Karena, ia mengaku sebagai tim Jokowi.
-
Apa yang ditekankan Prabowo di sidang kabinet? Prabowo turut mengulas peringatan tegasnya kepada jajaran dalam sidang kabinet pertama beberapa waktu lalu, yang menekankan tekat kuat merealisasikan program makan bergizi gratis bagi siswa di sekolah dan ibu hamil.
-
Kenapa TKN Prabowo-Gibran meminta relawan untuk tidak menyerang pribadi Capres Cawapres lainnya? Menurut dia, kandidat yang maju dalam kontestasi Pilpres 2024 mendatang merupakan putra putra terbaik bangsa yang dipilih partai politik, dan ditawarkan kepada rakyat agar dipilih sebagai pemimpin bangsa Indonesia lima tahun mendatang. Oleh karenanya, cara-cara berpolitik dengan menyerang pribadi calon dinilai Sangap tidak sesuai adab ketimuran.
"Kita harus selesaikan semua perbedaan dengan kesejukan, musyawarah mufakat, di ruangan kalau perlu pukul-pukul meja tapi nggak boleh ada penyelesaian dengan kekerasan, itu saya dari dulu tidak mau," kata Prabowo.
Prabowo mengajak semua pihak mendukung pemerintah memberantas segala bentuk radikalisme. Dia berharap pemimpin agama berani mendidik agar segala bentuk kekerasan tak terjadi lagi di Indonesia.
"Para pemimpin semua sektor semua bidang saya kira para pemimpin agama harus bener-bener berani mendidik dan mengajarkan untuk hindari bentuk-bentuk seperti ini, kekerasan," pungkasnya.
Reporter: Muhammad Radityo Priyasmono
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo Subianto mengaku sempat tidak mau menjadi presiden jika negara Indonesia penuh kerusuhan dan kekerasan.
Baca SelengkapnyaPrabowo menegaskan, Gerindra partai pendekar. Tidak mau memainkan narasi kebencian dan politik pecah belah.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengatakan, Indonesia tidak bisa menjadi negara maju hanya dengan retorika.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto meminta kepada pihak-pihak yang tidak mau diajak kerja sama untuk tidak mengganggu.
Baca SelengkapnyaPrabowo ingin semua pihak mengedepankan kepentingan rakyat dan bangsa untuk menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia.
Baca SelengkapnyaPrabowo minta seluruh elemen bangsa tidak mudah terpancing oleh provokasi yang dapat memecah belah bangsa
Baca SelengkapnyaZulkifli Hasan Ungkap Maksud Prabowo Sindir Partai Tak Mau Diajak Kerja Sama Jangan Mengganggu
Baca SelengkapnyaCapres Prabowo Subianto mengatakan penyaataan penutup usai melakukan debat capres di KPU
Baca SelengkapnyaPrabowo memohon maaf kepada seluruh calon presiden
Baca SelengkapnyaMenurut Prabowo, kontestasi atau persaingan yang terjadi antara dirinya dan Jokowi ketika itu masih berlandaskan rasa cinta Tanah Air dan persahabatan.
Baca SelengkapnyaDia meminta rakyat untuk pandai agar tidak diadu domba.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengatakan Indonesia saat ini harus bersyukur karena kita hidup dalam kedamaian tanpa ada konflik.
Baca Selengkapnya