Prajurit TNI Terlibat Penganiayaan Maut di Mappi Dalam Proses Pemberkasan
Merdeka.com - Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Muhammad Sale Mustafa menjelaskan proses hukum terhadap 10 prajurit Pos Bade Satgas Yonif Raider 600/Modang di Kampung Mememu, Distrik Edera, Kabupaten Mappi, Papua Selatan masih berlangsung.
Kasus dugaan penyiksaan tersebut mengakibatkan seorang warga bernama Bruno Amenim Kimko (29) tewas, dan Yohanis Kanggun luka berat, Rabu (31/8) sekitar pukul 05.00 WIT.
Selain Kimko dan Kanggun, seorang warga lain benama Norbertus turut menjadi korban aksi kekerasan itu.
-
Apa yang dilakukan Kasad Maruli bersama prajurit TNI? Sebuah video memperlihatkan Kasad bermain panco dengan prajurit TNI.
-
Apa yang dilakukan Panglima TNI terhadap kasus ini? Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono memastikan proses hukum terhadap anggotanya yang melakukan pelanggaran tindak pidana.
-
Bagaimana proses penangkapan Masduki? Bareskrim Mabes Polri menyatakan Masduki telah menyerahkan dirinya sendiri yang sempat masuk dalam daftar DPO. 'Melaporkan DPO atas nama Masduki kasus PPLN Kl, pagi ini menyerahkan diri,' kata Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Djuhandani Rahardjo Puro saat dikonfirmasi Rabu (13/2).
-
Dimana Kasad Maruli beradu panco dengan prajurit? Momen itu terjadi di sebuah lapangan saat mereka sedang bertugas.
-
Siapa yang memimpin pasukan TNI di Papua? Danrem 173/PVB Brigjen TNI Frits Wilem Rizard Pelamonia menjelaskan bahwa Bandara di Agandugume tersebut telah dikuasai oleh OPM sejak awal Maret.
-
Apa yang dilakukan Kasad Maruli? Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menghadiri acara pelepasan elang Jawa di tempat latihan Kostrad.
"Kasus dugaan penganiayaan di Mappi masih dalam proses hukum, tapi beberapa pelaku sudah diperiksa dan dalam proses pemberkasan. Tinggal beberapa anggota yang masih dalam pendalaman," ujar Sale Mustafa, Sabtu (24/9).
Pangdam mengatakan, Komnas HAM Perwakilan Papua sudah ke Mappi menyampaikan bahwa ada persoalan pemeriksaan yang belum tuntas.
"Nah ini kita akan upayakan bahu membahu, agar bisa mendapat keterangan yang akurat," jelas Pangdam.
Sebelumnya diberitakan, Bruno tewas di kampungnya pada Rabu (31/8) sekitar pukul 05.00 WIT. Beredar informasi tewasnya Bruno melibatkan prajurit TNI Pos Bade Satgas Yonif Raider 600/Modang.
Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Kav Herman Taryaman menegaskan, pihaknya masih dilakukan pengecekan kebenaran kejadian itu.
"Bahwa sampai saat ini, masih dilakukan pengecekan kebenaran kejadian tersebut, khususnya keterlibatan prajurit TNI Pos Satgas Yonif R 600/Modang, Kelurahan Bade, Distrik Edera, Kabupaten Mappi, yang menyebabkan meninggal dunia Saudara Bruno Amenim Kimko," ujarnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pangdam mengatakan kejadian itu harusnya tidak perlu terjadi di tengah upaya menyelesaikan konflik di Papua.
Baca Selengkapnya“Saya minta maaf kepada seluruh rakyat Papua," kata Pangdam Cendrawasih
Baca SelengkapnyaWakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Andika Perkasa mengungkap jika relawan yang menjadi korban sempat disekap.
Baca SelengkapnyaRespons Panglima TNI Jenderal Agus Soal Prajurit Keroyok Relawan Ganjar-Mahfud
Baca SelengkapnyaPasal yang disematkan kepada 13 prajurit berbeda disesuaikan pelanggaran yang dilakukan.
Baca SelengkapnyaPenganiayaan relawan Ganjar-Mahfud itu terjadi pada Sabtu (30/12).
Baca SelengkapnyaBudi Gunawan memastikan proses hukum terhadap insiden ini terus berjalan.
Baca SelengkapnyaPrajurit TNI yang menjadi tersangka penganiayaan yang menewaskan junior di Batalyon Zeni Tempur 4/Tanpa Kawandya bertambah menjadi enam orang.
Baca SelengkapnyaLima prajurit TNI dari Batalyon 756/Wimane Sili, yang diduga melakukan penyerangan ke Mapolres Jayawijaya, Papua Pegunungan harus berhadapan dengan hukum.
Baca SelengkapnyaKasus ini sudah terungkap dan enam orang sudah jadi tersangka.
Baca SelengkapnyaKorban anggota Satgas Pamtas Mobile Yon 7 Marinir TNI-AL bernama Pratu Agung Pramudi Laksono
Baca SelengkapnyaTNI Ungkap Peran 13 Prajurit Tersangka Penganiayaan Anggota KKB di Papua
Baca Selengkapnya