Pramusaji kafe di Medan ditebas pacar hingga tewas
Merdeka.com - Seorang pramusaji kafe di Medan, tewas mengenaskan, Minggu (21/9) malam. Lehernya nyaris putus ditebas pacarnya seusai mereka bertengkar.
Korban bernama Marliza (23), mahasiswi semester akhir di salah satu perguruan tinggi swasta di Medan. Dia diketahui sebagai warga Riau yang bekerja sebagai pramusaji di Terminal Cafe & Resto, Jalan Krakatau, Medan.
Marliza didapati tewas di tempat kerjanya dengan kondisi leher nyaris putus dan perut terluka bekas tikaman. Bukan hanya dia, adiknya Azmi (20), juga terluka akibat sabetan benda tajam.
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
-
Dimana jasad korban ditemukan? Jasad RN ditemukan di dalam ruko Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
-
Siapa korban mutilasi? Identitas Korban Mutilasi Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol FX Endriadi mengatakan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan, korban mutilasi adalah seorang mahasiswa berinisial R.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Bagaimana mayat tersebut ditemukan? Awalnya pekerja bangunan yang sedang membongkar taman kosong di sebuah ruko menemukan karung goni yang sebagian tertanam di dalam tanah. Tetapi saat ditarik dari posisinya ternyata berisi tulang belulang diduga kepala manusia.
Pelaku pembunuhan itu diduga pacar korban bernama Evan yang juga karyawan di Terminal Cafe & Resto. Kabar beredar menyebut dia merupakan warga Marelan, namun ada informasi lain yang menyatakan dia tinggal di kawasan Jalan Pancing.
Saksi mata menyatakan, sebelum ditemukan tewas, korban sempat bertengkar dengan pelaku. "Kejadiannya cepat sekali. Mereka berdua sebelumnya ribut di dapur. Pelaku menebaskan parang ke leher korban hingga nyaris putus. Adik korban yang sempat coba melerai juga kritis dibantai pelaku," kata ST Batu Bara, satpam kafe.
Seusai membunuh, pelaku langsung pergi meninggalkan lokasi. "Dia (pelaku) naik kereta (sepeda motor)," kata Riko, seorang warga.
Kejadian itu langsung mengundang perhatian warga. Karena kondisinya kritis, Azmi langsung dilarikan ke RSU Pirngadi Medan.
Petugas kepolisian pun datang melakukan olah TKP di lokasi kejadian. Mereka kemudian mengevakuasi mayat korban ke RSU Pirngadi.
Kanit Reskrim Polsek Medan Timur Iptu Alex Piliang mengatakan, pihaknya masih menyelidiki kasus pembunuhan ini. "Kami sudah menemukan parang yang diduga digunakan untuk menghabisi korban," jelasnya. (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban ditusuk saat berusaha mengejar para pelaku tak membayar usai makan di warung kopinya. Identitas kedua pelaku masih misterius.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal dunia usai mengalami pendarahan di rumah sakit terdekat.
Baca SelengkapnyaKorban tewas akibat kehabisan darah karena adanya luka sayatan di leher dan tusukan di lengan.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini belum diketahui secara pasti permasalahan yang berujung insiden penusukkan.
Baca SelengkapnyaKorban ditusuk saat melerai keributan antara pria dan wanita di hotel.
Baca SelengkapnyaSaat peristiwa pembunuhan itu terjadi, kedua anak korban yang masih balita berada di dalam rumah kontrakan
Baca SelengkapnyaKapolsek Mampang Prapatan Kompol David Yunior Kanitero menjelaskan kronologi kasus tewasnya AM
Baca SelengkapnyaMahasiswa bernama Alwi Fadli tewas ditikam oleh pria inisial P (23) yang hendak menyewa kekasihnya terkait prostitusi online.
Baca SelengkapnyaKorban ditemukan saksi dalam keadaan tengkurap berlumuran darah dan minta tolong, sedangkan pelaku dipergoki memegang sebilah pisau.
Baca SelengkapnyaKeluarga menemukan luka memar di dahi dan leher. Mereka menduga anaknya tewas akibat kejahatan.
Baca SelengkapnyaSementara korban dilarikan ke rumah sakit dan tewas tak lama dalam perawatan.
Baca SelengkapnyaWanita Agen BRI Link di Gresik Tewas Mengenaskan, Diduga Korban Perampokan
Baca Selengkapnya