Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Prediksi Jokowi soal masa depan koran & TV tak lagi disuka anak muda

Prediksi Jokowi soal masa depan koran & TV tak lagi disuka anak muda Presiden Jokowi di Malang. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Kemajuan teknologi membuat banyak perubahan dalam kehidupan masyarakat. Semua seolah berpindah dari konvensional menjadi serba online. Industri media juga terancam atas kehadiran internet.

Ancaman menyasar koran dan televisi. Dua media itu diprediksi bakal ditinggal para pelanggannya, terutama anak muda. Mudahnya mendapat internet melalui ponsel pintar membuat mereka akan lebih memilih beralih. Apalagi informasi didapat juga lebih cepat.

Kondisi ini diprediksi Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dia melihat lima hingga 15 tahun mendatang, perubahan akan sangat cepat. Sehingga anak muda sudah seharusnya dipersiapkan.

Orang lain juga bertanya?

"Ke depan mereka (anak-anak) tidak akan lagi membaca koran. Tidak lagi melihat tv. Mereka akan melihat semuanya lewat smartphone atau gawai yang mereka punya," kata Jokowi di Yogyakarta, Sabtu kemarin.

Perubahan cepat ini, kata Jokowi, juga akan memengaruhi landscape politik, global, nasional dan daerah. Untuk itu, para guru diminta tidak ketinggalan zaman. Ini diperlukan guna mengantisipasi para anak didiknya tidak melenceng akibat perkembangan zaman.

"Jangan sampai mereka (anak-anak) sampai hanyut pada arus perubahan yang bisa mengubah sosial budaya dan karakter anak. Guru harus mampu mempersiapkan mereka untuk menjawab perubahan," ungkapnya.

Menurut Jokowi, melesatnya perkembangan teknologi terkadang membuat Indonesia keteteran. Perusahaan besar teknologi selalu cepat dalam memperbarui pelbagai macam teknologinya. Itu dilihatnya setelah mengunjungi kantor pusat Google, Alibaba dan Facebook.

Keresahan industri media cetak memang sudah dirasakan menurun. Sawara (62), agen sebuah koran ternama di Indonesia ini mengaku mengalami penurunan omzet setelah berkembangnya media online. Penurunan itu dicermatinya sejak sejak lima tahun belakangan.

"Coba Anda bayangkan saja, sebelum reformasi, koran ini mencetak 250 ribu eksemplar tiap hari. Sekarang tinggal berapa, cuma 20 ribu eksemplar! Jadi mengalami penurunan drastis," kata Sawara kepada merdeka.com.

Sawara mengaku jauh sebelum media online berkembang pesat, dia bisa meraup keuntungan Rp 1 juta tiap harinya. Namun, kata dia, keadaan berubah setelah perkembangan media online tidak lagi bisa dibendung.

Di sisi lain, Ketua AJI Jakarta Nurhasim berpendapat, menurunnya pembaca media cetak tak serta merta meningkatkan pamor media online. Sebab, kata dia, kualitas suatu informasi dihasilkan media dinilai tiap pembacanya.

"Kualitas bukan soal medium sebenarnya. Orang juga bisa suka online dan bisa juga suka cetak," kata Nurhasim kepada merdeka.com.

Nurhasim mengatakan, letak kualitas suatu media terdapat pada kemauan pemilik dan pengelola media. Sebab, lanjut dia, menulis berita-berita dan informasi sensasional untuk memperbanyak pembaca juga kerap dilakukan oleh media cetak dan online.

Namun ruang untuk berkembang dengan baik di masa depan, kata Nurhasim sangat potensial dimiliki oleh media daring. Dibanding media cetak yang mempunyai kendala jumlah halaman dan oplah, media online mempunyai kesempatan yang lebih luas dari segi waktu dan tampilan kepada pembaca.

(mdk/ang)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ini Jenis Siaran Favorit Mulai dari Gen X hingga Z
Ini Jenis Siaran Favorit Mulai dari Gen X hingga Z

Pola setiap generasi dalam mengonsumsi jenis siaran favorit berbeda-beda.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Era Digital Buat Semua Orang Bisa Jadi Wartawan Tanpa Ada Redaksi
Jokowi: Era Digital Buat Semua Orang Bisa Jadi Wartawan Tanpa Ada Redaksi

Hal ini juga membuat media konvensional memiliki redaksi menjadi terdesak, sebab semua orang dapat melaporkan dan mendapatkan informasi melalui media sosial.

Baca Selengkapnya
Perkembangan Teknologi Sejarah Indonesia, Lengkap dengan Penjelasannya
Perkembangan Teknologi Sejarah Indonesia, Lengkap dengan Penjelasannya

Perkembangan teknologi sejarah di Indonesia dari masa ke masa ini menarik untuk disimak.

Baca Selengkapnya
Singgung AI, Jokowi Sebut Dunia Pers Sedang Tidak Baik-Baik Saja
Singgung AI, Jokowi Sebut Dunia Pers Sedang Tidak Baik-Baik Saja

Menurut Jokowi, tantangan pers sekarang semakin banyak di era kemajuan digital termasuk adanya Artificial Intelligence (AI).

Baca Selengkapnya
Survei BPS: Masyarakat Tinggalkan Playstation dan Rokok Konvensional
Survei BPS: Masyarakat Tinggalkan Playstation dan Rokok Konvensional

VCD/DVD Player hingga Playstation (PS) mulai ditinggalkan masyarakat pada tahun 2022.

Baca Selengkapnya
Bos SCM Optimis Penonton TV Tetap Tumbuh di Tengah Gempuran Media Digital
Bos SCM Optimis Penonton TV Tetap Tumbuh di Tengah Gempuran Media Digital

Transformasi media konvensional ke digital jadi tantangan bagi dunia televisi.

Baca Selengkapnya
Hasil Riset: Gen X,Y dan Z Ingin Regulasi untuk OTT dan Media Berbasis Internet
Hasil Riset: Gen X,Y dan Z Ingin Regulasi untuk OTT dan Media Berbasis Internet

Perkembangan tekhnologi yang berkembang dengan pesat, melahirkan berbagai inovasi untuk masyarakat.

Baca Selengkapnya
KPID Jabar Rilis Riset Tahun 2024 Politik Penyiaran, Ini Hasilnya
KPID Jabar Rilis Riset Tahun 2024 Politik Penyiaran, Ini Hasilnya

Dalam riset kali ini KPID menggandeng 4 Universitas untuk membedah berbagai persoalan penting yang ada di Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Tuntutan Masyarakat Semakin Tinggi, Ada Apa Dikit Viralkan
Jokowi: Tuntutan Masyarakat Semakin Tinggi, Ada Apa Dikit Viralkan

"Kedepan kita tahu tantangan akan makin berat. Ada apa dikit viralkan ke depan makin banyak tuntutan masyarakat itu," kata Jokowi

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jokowi Ingatkan Masyarakat Waspadai Berita Hoaks di Tengah Era Digital, ini Caranya
VIDEO: Jokowi Ingatkan Masyarakat Waspadai Berita Hoaks di Tengah Era Digital, ini Caranya

Presiden Jokowi menyebut masih banyak media online yang tidak memiliki dewan redaksi.

Baca Selengkapnya
Ini Gambaran yang akan Terjadi jika Internet Mati Total di Seluruh Dunia
Ini Gambaran yang akan Terjadi jika Internet Mati Total di Seluruh Dunia

Berikut peristiwa mengerikan saat internet mati total di seluruh dunia.

Baca Selengkapnya
Managing Director Emtek Sutanto Bicara Perkembangan Industri TV dan AI di Forum APMF 2024
Managing Director Emtek Sutanto Bicara Perkembangan Industri TV dan AI di Forum APMF 2024

Dalam pemaparannya, Sutanto mengatakan, jumlah masyarakat yang menonton televisi saat ini mengalami peningkatan.

Baca Selengkapnya