Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Presiden dianggap tepat memilih sosok staf khusus sesuai kompetensi

Presiden dianggap tepat memilih sosok staf khusus sesuai kompetensi Jokowi bagikan sembako di Banten. ©Setpres RI

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo segera mengangkat Gories Mere dan Diaz Hendropriyono sebagai staf khusus. Gories bakal menempati staf khusus bidang intelijen dan keamanan, sedangkan Diaz menempati bidang sosial. Dua posisi ini belakangan tengah ramai dibahas.

Nama Diaz Hendropriyono menjadi sosok kerap dibahas. Sebab, selama ini dianggap kerap mendapatkan posisi menguntungkan di pemerintahan Jokowi. Putra bekas Kepala BIN, A.M Hendropriyono itu diketahui telah duduk di beberapa posisi strategis selama menjadi pendukung Jokowi.

Sekjen Kawan Jokowi, Ivanhoe Semen, merasa pilihan presiden memberikan posisi strategis kepada Diaz sudah tepat. Organisasi relawan pendukung Jokowi itu menganggap kompetensi sudah laik.

"Pengangkatan Diaz sebagai staf khusus Presiden sudah tepat. Kita bicara berdasarkan kompetensi dan rekam jejak tentunya," kata Ivanhoe dalam keterangannya, Jakarta, Selasa (12/7).

"Dari background pendidikan, pengalaman yang dia miliki serta kerja kerja yang dia lakukan saat mendukung pak Jokowi dalam pilpres yang lalu sudah cukup menjadi alasan yang kuat untuk menempatkan Diaz dalam posisi itu." lanjut Ivan.

Menurut Ivan, ada informasi salah beredar mengenai posisi dijabat Diaz. Sejauh ini, Diaz hanya mendapat jatah komisaris di anak usaha perusahaan BUMN bidang komunikasi.

"Saat ini beredar informasi yang tidak akurat tentang jabatan yang dimiliki oleh Diaz. Dia sudah tidak menjabat Stafsus di Kemenkopolhukam karena sudah selesai, sebagai Dewan analisis BIN juga sudah selesai dan di tim transisi PSSI juga sudah berakhir, satu satunya yang masih dijabat adalah Komisaris Telkomsel," ujar Ivan.

Pihaknya juga menegaskan bahwa Diaz tidak pernah menjadi anggota dewan komisaris di Pertamina. "Itu info ngawur," tegasnya.

Ivanhoe juga membantah adanya informasi mengatakan bahwa Diaz mengomandoi relawan pendukung Jokowi lainya, seperti Seknas Jokowi dan Jasmev saat pilpres lalu. Dia meyakini bahwa itu tidak benar.

"Saya juga ingin mengklarifikasi terkait info yang mengatakan bahwa Diaz meng-komandoi relawan Seknas Jokowi dan Jasmev saat pilpres kemarin, info itu tidak benar, Kawan Jokowi berbeda dengan Seknas Jokowi dan Jasmev," ungkapnya.

Ivan menambahkan Diaz tidak memiliki rekam jejak hitam sehingga menurutnya sudah sangat layak berada mendampingi Presiden sebagai staf khusus.

"Yang paling penting adalah Diaz tidak memiliki rekam jejak hitam baik persoalan korupsi dan lain lain, sehingga sudah sangat layak mendampingi pak Jokowi sebagai staf khusus," terangnya. (mdk/ang)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Tugaskan Grace Natalie dan Juri Ardiantoro Jadi Stafsus Presiden
Jokowi Tugaskan Grace Natalie dan Juri Ardiantoro Jadi Stafsus Presiden

Keduanya akan bekerja menjalankan tugas-tugas khusus sesuai arahan Jokowi, mulai Rabu (15/5).

Baca Selengkapnya
Prabowo akan Bentuk Kabinet Zaken, Jokowi Mendukung: Agar Bisa Segera Bekerja
Prabowo akan Bentuk Kabinet Zaken, Jokowi Mendukung: Agar Bisa Segera Bekerja

Nantinya pemerintahan akan diisi para ahli yang mempunyai keahlian di bidang tertentu.

Baca Selengkapnya
Jokowi Tunjuk Grace Natalie & Juri Ardiantoro Jadi Stafsus Presiden
Jokowi Tunjuk Grace Natalie & Juri Ardiantoro Jadi Stafsus Presiden

Jokowi Tunjuk Grace Natalie & Juri Ardiantoro Jadi Stafsus Presiden

Baca Selengkapnya
Istana Bantah Penunjukkan Budi Arie Jadi Menlu Ad Interim Terkait Isu Menteri Mundur
Istana Bantah Penunjukkan Budi Arie Jadi Menlu Ad Interim Terkait Isu Menteri Mundur

Surat penunjukkan Menlu ad interim itu ditandatangani oleh Menteri Sekretariat Negara Pratikno dan mulai berlaku sejak Jumat, 19 Januari 2024.

Baca Selengkapnya
Jokowi Tunjuk Budi Arie Jabat Menkominfo, Koalisi Yakini Tak Ada Agenda Politik
Jokowi Tunjuk Budi Arie Jabat Menkominfo, Koalisi Yakini Tak Ada Agenda Politik

Pengangkatan itu dinilai sebagai aspek kebutuhan presiden mengisi kursi yang kosong.

Baca Selengkapnya
Rekam Jejak Para Stafsus Jokowi di Bursa Kabinet Prabowo
Rekam Jejak Para Stafsus Jokowi di Bursa Kabinet Prabowo

Presiden terpilih Prabowo Subianto melakukan interview kepada 59 nama, untuk ditempatkan sebagai wakil menteri (wamen) dan kepala badan dalam kabinet

Baca Selengkapnya
VIDEO: [FULL] Daftar Lengkap Utusan & Staf Khusus Prabowo: Raffi Ahmad, Gus Miftha - Yovie Kahitna
VIDEO: [FULL] Daftar Lengkap Utusan & Staf Khusus Prabowo: Raffi Ahmad, Gus Miftha - Yovie Kahitna

Prabowo melantik Raffi Ahmad menjadi Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni

Baca Selengkapnya
Bakal Dilantik Jadi Wamentan, Sudaryono Mengaku Diminta Tidak Maju Pilkada Jateng
Bakal Dilantik Jadi Wamentan, Sudaryono Mengaku Diminta Tidak Maju Pilkada Jateng

Sudaryono akan dilantik oleh Presiden Joko Widodo sore ini sekira 15.00 di Istana Negara.

Baca Selengkapnya
INFOGRAFIS: Wajah Baru Kabinet Jokowi, Diisi Orang Prabowo
INFOGRAFIS: Wajah Baru Kabinet Jokowi, Diisi Orang Prabowo

Jokowi baru saja melantik 3 menteri dan 1 wakil menteri. Tak hanya itu, Jokowi juga menambah 3 badan baru di akhir masa jabatannya.

Baca Selengkapnya
Golkar Dikabarkan Dapat Jatah Tujuh Menteri Kabinet Prabowo-Gibran
Golkar Dikabarkan Dapat Jatah Tujuh Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabumin Raka menyebut pemilihan komposisi menteri di Kabinet Prabowo-Gibran hampir selesai dilakukan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Lantik 3 Wamen di Penghujung Pemerintahan, PDIP Singgung Bagi-Bagi Jabatan
Jokowi Lantik 3 Wamen di Penghujung Pemerintahan, PDIP Singgung Bagi-Bagi Jabatan

Hasto menilai, perlu ada evaluasi kala memasuki masa transisi.

Baca Selengkapnya
Sepak Terjang Grace Natalie dan Juri Ardiantoro yang Ditunjuk Jokowi Jadi Staf Khusus Presiden
Sepak Terjang Grace Natalie dan Juri Ardiantoro yang Ditunjuk Jokowi Jadi Staf Khusus Presiden

Grace Natalie dan Juri Ardiantoro ditunjuk Jokowi sebagai staf khusus presiden

Baca Selengkapnya