Presiden Jokowi Bagikan 6.000 Sertifikat Tanah di Provinsi Riau
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi membagikan 6.000 sertifikat tanah untuk masyarakat Provinsi Riau. Pembagian sertifikat dilakukan di Rumah Dinas Gubernur Riau.
Jokowi mengatakan, sertifikasi tanah sudah menjadi program prioritas pemerintah sejak 2014 lalu. Harapannya, perkara sengketa tanah antara masyarakat dengan masyarakat, masyarakat dengan perusahaan, maupun masyarakat dengan BUMN tidak terjadi lagi.
"Karena setiap saya masuk ke kampung, desa, daerah, keluhannya adalah sengketa lahan. Ada di mana-mana. Bukan hanya di Pulau Sumatera, bukan hanya di Pulau Jawa, di Kalimantan, Sulawesi, NTT, NTB, Maluku, dan Papua ada semua yang namanya sengketa," kata Jokowi saat memberikan sambutan, Sabtu (15/12).
-
Apa manfaat dari program Jokowi untuk sertifikasi tanah? Dulu sertifikasi tanah yang awalnya hanya 500 ribu pertahun, sekarang jadi 7 juta per tahun. Naiknya bukan lagi seratus persen tapi ribuan persen,' kata Raja Juli.
-
Bagaimana Jokowi meningkatkan sertifikasi tanah? Presiden Jokowi mengubah lanskap pertanahan di Indonesia. Rakyat tidak perlu lagi mengalami antrian panjang untuk mendapatkan sertifikat tanah.
-
Dimana Jokowi bagi sertifikat lahan? Presiden Jokowi menunjuk salah satu warga untuk membacakan Pancasila, usai membagikan 2.000 sertifikat lahan di Cilacap, Jawa Tengah.
-
Apa itu sertifikat tanah? Sertifikat tanah merupakan bukti otentik atas hak tanah yang dimiliki.
-
Apa yang ditekankan Jokowi soal UU Perampasan Aset? 'Terakhir saya titip upayakan maksimal penyelamatan dan pengembalian uang negara sehingga perampasan aset menjadi penting untuk kita kawal bersama,' ucap Jokowi.
-
Apa yang diresmikan Jokowi? Jokowi prihatin atas dominasi impor dalam penggunaan perangkat teknologi di Indonesia, dengan nilai impor yang mencapai lebih dari Rp30 triliun. Hal itu disampaikan Jokowi saat meresmikan Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT), Kota Depok, Jawa Barat Selasa, (7/5).
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional, Sofyan Djalil, menjelaskan ada 3.480.000 bidang tanah di Provinsi Ribu. Namun, yang terdaftar di Badan Pertanahan Nasional hanya 1.400.000 bidang.
"Masih ada dua juta lebih bidang tanah yang belum terdaftar," kata Sofyan.
Khusus tahun ini, pemerintah telah mensertifikasi 155.000 bidang tanah di Provinsi Riau. Mantan Menteri Bidang Perekonomian ini memastikan, jumlah tanah yang akan disertifikasi tahun depan semakin meningkat.
"Kita akan memperbanyak sertifikasi di Provinsi Riau," ucap Sofyan.
Sebelumnya, Jokowi baru saja menerima gelar Datuk Seri Setiap Amanah Negara dari Lembaga Adat Melayu Riau.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada kesempatan ini Jokowi dan Hadi menyerahkan 4.000 sertifikat tanah kepada warga.
Baca SelengkapnyaSertifikat yang diterima oleh masyarakat menjadi tanda bukti hak kepemilikan tanah.
Baca SelengkapnyaMenteri ATR/BPN menekankan mendapat perintah dari Presiden Jokowi untuk tidak segan-segan menggebuk mafia tanah.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menyerahkan 3.000 sertifikat tanah kepada masyarakat di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Selasa (23/1).
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo bersama Kementerian ATR/BPN menyerahkan 10.323 sertipikat tanah program Redistribusi Tanah untuk rakyat di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur
Baca Selengkapnya"Tahun 2025 mungkin selesai semuanya di Tanah Air. Yang nyelesaikan biar Presiden baru. Kurang sitik, kurang dikit nggih," kata Jokowi.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo mengatakan bahwa sertipikat tanah merupakan bukti kepemilikan hak atas tanah.
Baca SelengkapnyaRaja Juli juga meminta partisipasi masyarakat untuk dapat membantu pemasangan patok
Baca SelengkapnyaTelah terjadi peningkatan sebanyak 44,5 juta bidang tanah terdaftar dalam 9 tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaJokowi mengingatkan pentingnya kepemilikan sertifikat kepada masyarakat.
Baca SelengkapnyaRaja Juli meminta masyarakat untuk menjaga dengan baik sertifikat tanah mereka.
Baca SelengkapnyaSertifikasi tanah wakaf era kepemimpinan Presiden Jokowi berhasil mensertifikasi sebanyak 151.749 bidang.
Baca Selengkapnya