Presiden Jokowi Terima Menlu Malaysia, Bahas Perlindungan Pekerja Migran RI
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima Menteri Luar Negeri Malaysia Dato' Seri Diraja Zambry Abdul Kadir di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat, (30/12). Jokowi mengucapkan selamat atas pemerintahan baru Malaysia di bawah kepemimpinan Perdana Menteri Anwar Ibrahim.
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, bahwa Presiden Jokowi memberikan perhatian utama terhadap isu pelindungan warga negara Indonesia di Malaysia. Jokowi berharap di bawah kepemimpinan PM Anwar sistem perekrutan pekerja migran Indonesia melalui sistem penempatan satu kanal atau one channel system (OCS) dapat berjalan baik.
"Di sinilah Menteri Luar Negeri Malaysia kembali menyampaikan komitmen mengenai pelindungan pekerja migran Indonesia di Malaysia," ucap di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Jumat (30/12).
-
Bagaimana Jokowi berharap JAPINDA dapat meningkatkan kualitas SDM di Indonesia? 'Agar lebih banyak lagi tenaga terampil Indonesia yang bisa masuk ke Jepang,' ungkap Jokowi.
-
Siapa yang mengapresiasi kebijakan Jokowi? Kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di bidang pangan dan pertanian mendapatkan apresiasi dari Dekan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, Mangku Purnomo.
-
Bagaimana Jokowi ingin tingkatkan kesejahteraan rakyat? 'Pak Joko Widodo menetapkan kebijakan akan menghentikan, menjual kekayaan kita dalam bentuk mentah dengan murah ke luar negeri,' ujar Prabowo.
-
Apa yang Jokowi tunggu untuk pindah ke IKN? 'Juni, Juli, saya nunggu airport-nya jadi, jalan tolnya jadi. Kalau jalan tolnya jadi, airport-nya jadi (berkantor di sini),' tutur Presiden Jokowi.
-
Bagaimana cara Jokowi memastikan kesiapan IKN? Presiden Jokowi menyampaikan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono juga diagendakan pindah kantor pada waktu serupa, yakni berkisar Juni hinga Juli.'Pak Basuki Juni, Juli,' kata Presiden Jokowi di kawasan IKN, Kalimantan Timur, Kamis (29/2).
-
Siapa yang dipanggil Jokowi? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
Selanjutnya, Jokowi juga menyambut baik rencana kunjungan PM Anwar Ibrahim ke Indonesia yang dijadwalkan pada bulan Januari mendatang. Berkaitan dengan hal tersebut, Jokowi meminta Menlu Retno untuk menyiapkan sejumlah kerja sama konkret dengan Malaysia.
"Jadi, sudah ada komitmen bahwa PM Anwar Ibrahim akan melakukan kunjungan ke Indonesia dan saya diminta untuk mempersiapkan kerja sama-kerja sama konkret yang dapat dihasilkan dari kunjungan PM Anwar Ibrahim ke Indonesia," lanjutnya.
Selain itu, menurut Retno, Menlu Malaysia Dato’ Seri Zambry menyampaikan dukungan dan kepercayaannya terhadap Indonesia yang memegang keketuaan ASEAN tahun depan.
"Dato' Sri Zambry menyampaikan keyakinannya bahwa keketuaan Indonesia adalah keketuaan yang sangat kuat di tengah situasi yang memang memerlukan keketuaan yang kuat karena situasi dunia dan kawasan saat ini tantangannya cukup banyak," ucap Retno.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Proses integrasi mengalami sejumlah kendala teknis karena pihak Malaysia masih memerlukan waktu untuk mengintegrasikan sistem internal mereka.
Baca Selengkapnya"PNS jangan alergi terhadap teknologi. Sangat penting. Tidak bisa kita cegah lagi," kata Jokowi.
Baca SelengkapnyaIndonesia dan Malaysia akan terus berkomitmen untuk saling memperkuat hubungan kedua negara.
Baca SelengkapnyaPuluhan orang yang tergabung dalam Masyarakat Pencari Kerja menuntut perlindungan untuk Pekerja Migran Indonesia.
Baca SelengkapnyaKeduanya membahas tindak lanjut kerja sama penempatan PMI Kemnaker RI dengan MOHRE PEA.
Baca SelengkapnyaKemenlu juga memperkuat infrastruktur hukum, IT, dan SDM di kantor-kantor perwakilan.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengingatkan kepada WNI yang ingin bekerja ke luar negeri agar mengikuti prosedur dan mekanisme yang benar.
Baca Selengkapnyadihasilkan Rancangan Peraturan Presiden tentang Penguatan Tata Kelola Penempatan dan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia
Baca SelengkapnyaIda mengatakan sinergi dan kolaborasi pelindungan dan Pekerja Migran Indonesia merupakan hal mutlak.
Baca SelengkapnyaPekerja migran Indonesia yang tiba dari luar negeri ke tanah air akan diberikan IMEI saat tiba di Indonesia tanpa dikenai biaya.
Baca SelengkapnyaSupratman mengaku tidak ada pembahasan atau arahan dari Jokowi terkait munas partai politik.
Baca SelengkapnyaGanjar juga menekankan pentingnya menyambut para pekerja migran dengan baik saat mereka pulang ke Indonesia.
Baca Selengkapnya