Presiden Jokowi tinjau penanaman virietas pagi milik IPB di Karawang
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Negara Iriana meninjau penanaman varietas padi yang dikembangkan oleh Institut Pertanian Bogor di Karawang. Di sana, Jokowi, sapaannya, mengunjungi Desa Cikarang, Kecamatan Banyusari, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Kepada mantan gubernur DKI itu, rektor IPB, Herry Suhardiyanto, menjelaskan padi dengan varietas IPB 3S dan IPB 4S tersebut ditanam di lahan percobaan seluas 730 hektare di Kabupaten Karawang. Ia memaparkan varietas ini keunggulan pada anakannya di mana bulir padi atau gabah yang ada lebih banyak dibandingkan varietas lainnya.
"Jumlah dalam satu malai 160 gabah ini 300 gabah per malai," katanya. Demikian dikutip dari Antara, Minggu (27/9).
-
Dimana Presiden Jokowi melihat panen padi? 'Saya melihat panen padi di Kabupaten Sigi,panenya bagus, bisa 6 sampai 6,2 ton per hektar,' ujar Jokowi pada kunjungan tersebut di lahan pertanian Desa Pandere, Kecamatan Gumbasa, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tengah, Rabu (27/3).
-
Kapan Presiden Jokowi mengunjungi panen padi di Sigi? Presiden Jokowi didampingi Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengunjungi panen padi sekaligus gerakan olah tanah dan percepat tanam di hamparan persawahan yang diairi Bendung Daerah Irigasi Gumbasa, Kabupaten Sigi.
-
Bagaimana Jokowi melihat hasil panen jagung? “Ini adalah jagung yang kita tanam 3 bulan yang lalu, tepatnya 107 hari yang lalu kita ke sini, kita tanam, dan hasilnya ini. Memang ada yang sudah bagus-bagus, gede-gede, tapi juga ada yang masih (kecil) karena terlalu banyak air sehingga tadi dievaluasi dari Pak Mentan, dari Pak Bupati, dari petani memang paritnya harus lebih dikecilkan jaraknya dari 12 (meter) jadi 5 atau 6 meter,“ ujar Jokowi di kawasan food estate, Kamis (6/7).
-
Kenapa Jokowi ingin lihat hasil panen jagung? Dia ingin melihat hasil panen jagung yang merata dan maksimal.
-
Apa yang dilakukan Jokowi di Sumbar? Jokowi bersama Ibu Negara Iriana terlebih dahulu menyapa anak-anak di tenda pengungsian. Jokowi dan Iriana membagikan makan siang, susu, makanan ringan, hingga buku kepada anak-anak yang ada di posko tersebut.
-
Dimana Presiden meninjau panen jagung? Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meninjau jalannya panen raya jagung di Desa Kotaraja, Kecamatan Dulupi, Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo.
Malai merupakan bagian generatif pada tanaman padi. Malai adalah sekumpulan bunga padi (spikelet) yang keluar dari buku paling atas. Bulir-bulir padi terletak pada cabang pertama dan cabang kedua, sedangkan sumbuh utama malai adalah ruas buku yang terakhir pada batang.
Di sana, Jokowi juga menyaksikan penanaman padi dengan menggunakan mesin dan juga pemanenan padi dengan menggunakan combine (mesin panen).
Herry mengatakan, pemanenan padi dengan combine bisa mengurangi potensi kehilangan gabah sehingga hasil panen lebih baik.
Tampak ikut mendampingi Jokowi dalam kunjungan ini adalah Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Kepala Bulog Djarot Kusumayakti, Wagub Jawa Barat Deddy Mizwar dan sejumlah pejabat lainnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi tiba di Semarang sekitar pukul 07.35 WIB. Dia menggunakan pesawat kepresidenan Indonesia-1.
Baca SelengkapnyaLuas hamparan panen di Desa Pandere, Kecamatan Gumbasa seluas 266 hektar.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, tidak hanya pemerintahan saat ini, pemerintah presiden terpilih Prabowo Subianto juga akan fokus di bidang pangan dan energi.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, hasil panen raya di daerah tersebut mencapai 6,2 ton per hektare.
Baca SelengkapnyaJokowi juga akan meninjau stok dan harga sejumlah bahan pangan.
Baca SelengkapnyaPresiden Prabowo Subianto hari ini mengunjungi Merauke sebagai lokasi perdana tugasnya sebagai presiden.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Plt Menteri Pertanian (Mentan) Arief Prasetyo Adi, melakukan panen raya padi di Desa Karanglayung.
Baca SelengkapnyaWilayah Kotawaringin Timur sendiri, pemerintah telah mendistribusikan 31 pompa yang saat ini baru bisa mengairi 435 hektare dari total 7.600 hektare
Baca SelengkapnyaSebagai pemegang kartu tani, Rusdi tak kesulitan mendapat pupuk subsidi.
Baca SelengkapnyaDirencanakan, lahan food estate seluas 45 hektare akan kembali panen pada September 2023.
Baca SelengkapnyaJokowi belum mau mengungkapkan siapa sosok yang akan menjadi Mentan definitif pengganti Syahrul Yasin Limpo
Baca SelengkapnyaMentan dampingi Jokowi tinjau Food Estate Keerom Papua
Baca Selengkapnya