Presidium alumni 212: Itu urusan pribadi La Nyalla
Merdeka.com - Presidium Alumni 212 mengambil sikap atas pernyataan La Nyalla yang mengaku kecewa dengan Ketua Umum Partai Gerinda, Prabowo. Yang mana Prabowo tak menjalankan usulan Presidium Alumni 212 agar mengusung La Nyalla maju dalam Pilgub Jatim 2018.
Mantan Ketua Presidium Alumni 212 Ansufri Idrus Sambo menyayangkan ucapan mantan Ketum PSSI tersebut. Dia keberatan atas ucapan La Nyalla yang membawa-bawa Presidium Alumni 212. Setidaknya, ada empat poin sikap Presidium alumni 212 tentang ucapan La Nyalla.
"Merasa keberatan atas ucapan La Nyalla, menyayangkan pernyataan itu yang ikut bawa alumni 212 atas kegagalan beliau yang tidak dicalonkan Gerindra. Kami anggap itu sebagai urusan pribadi beliau dengan Gerindra atau Prabowo nggak ada kaitan dengan 212. Meskipun beliau alumni tapi nggak bisa membawa-bawa 212 sebagai pencalonan gubernur Jatim," katanya di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (13/1).
-
Apa yang ditolak Prabowo? Video yang diunggah akun YouTube ONE NATION pada 6 Juni 2024, bernarasi; TEPAT MALAM JUMAT:bangbang:PRABOWO MELAWAN PERINTAH JKW, TOLAK MENTAH2 KAESANG JADI GUBERNUR DKIKABAR MENGGEMPARKANPRABOWO LAWAN PERINTAH JKWTOLAK MENTAH2 KAESANG JADI GUBERNUR DKI
-
Siapa yang ditegur Prabowo? Presiden Prabowo Subianto menegur Sekretaris Kabinet Mayor (Inf) Teddy Indra Wijaya dalam acara pembukaan Sidang Tanwir dan Milad ke-112 Muhammadiyah di Kupang, Nusa Tenggara Timur, Rabu (4/12).
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilkada? Prabowo tak mempermasalahkan jika rekan satu koalisi harus bersebrangan saat Pilkada.
-
Siapa saja yang mendukung Prabowo? Prabowo mengungkapkan, dirinya dan Gibran didukung sederet tokoh nasional. Mulai dari mantan Kapolri hingga Habib Luthfi.
-
Siapa yang menolak Gubernur Jakarta ditunjuk Presiden? Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Taufik Basari menegaskan, pihaknya menolak mekanisme penunjukan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta oleh Presiden.
-
Siapa yang dukung Prabowo? Konferda Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pro Jokowi (Projo) Sumatera Barat (Sumbar) memutuskan mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pilpres 2024 mendatang.
Poin kedua, Sambo meminta kepada para alumni 212 khususnya beberapa petinggi presidium 212 yang mengatasnamakan 212 untuk dukung pencalonan beberapa proses pilkada serentak ini. Sebagai pribadi, kata Sambo, ia hargai. Namun, kalau sudah ditolak atau tidak diterima jangan bawa alumni 212, apalagi sampai dibenturkan dengan partai-partai pendukung 212.
"Sebagai pribadi itu hak, tapi kalau ditolak alumni 212 jangan dibawa atau dibenturkan dengan partai itu kalau nggak diterima oleh partai," tegasnya.
Selain itu, Sambo klaim kalau Presidium Alumni 212 tidak berkecimpung di dalam dunia politik. "Kalau pun ada yang minta bantuan dari alumni untuk maju itu adalah hak pribadi, tapi nggak boleh atas namakan alumni 212, karena politik kami politik tingkat tinggi bukan praktis untuk bela kepentingan umat. Contohnya di DKI menangkan gubernur muslim," pungkasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masih berdasarkan informasi dari Anies, Gus Yusuf mengungkapkan, kelompok 212 belum mau memperlihatkan dukungannya.
Baca SelengkapnyaSurvei terbaru Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menyatakan dukungan alumni 212 akan mengalir ke kubu Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaKetua Gerakan Nasional Pembela Fatwa (GNPF) Ulama Yusuf Martak bicara dukungan para ulama 212 jelang Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaSejumlah tokoh senior dan deklarator relawan Projo (Pro Jokowi) mendeklarasikan dukungannya kepada Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden RI 2024-2019.
Baca SelengkapnyaCatatan yang dipegang Prabowo tidak lengkap terkait daftar hadir tokoh yang perlu disapa.
Baca SelengkapnyaKabarnya, Gerindra akan menduetkan Rudy dengan Elly Yasin, istri dari mantan Bupati Bogor Rahmat Yasin.
Baca SelengkapnyaSurvei SMRC merilis hasil terbaru elektabilitas Capres di Pemilu 2024. Khususnya, bagi pemilih yang tergabung dalam kelompok 212
Baca SelengkapnyaPrabowo sempat terlupa akan menyebutkan seniornya saat di satuan TNI yakni Sutiyoso.
Baca SelengkapnyaMenurut dia kekalahan dalam saat pemilu 2024 adalah hal biasa.
Baca SelengkapnyaDosen Ilmu Politik dan International Studies Universitas Paramadina, Khoirul Umam menilai, terbuka peluang alumni 212 mendukung Prabowo.
Baca SelengkapnyaJanji itu diberikan karena GNPF Ulama karena dianggap terbukti bekerja keras memenangkan Anies-Sandi di Pilkada DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaMenurut Ganjar, para jenderal ini tidak satu kata antara pikiran, perkataan, dan perbuatan.
Baca Selengkapnya