Pria bercelana dalam di KBT dibunuh 3 ABG perampas motor
Merdeka.com - Tiga anak baru gede (ABG) yaitu AB (16), MT (15), AJ tega menghabisi nyawa temannya, Sam'un (17) karena ingin menguasai motor Yamaha Mio Soul milik korban. Ketiga pelaku menghabis nyawa korban dengan menggunakan rantai motor yang dilekatkan di leher korban.
"Para tersangka melakukan pembunuhan ingin menguasai sepeda motor Mio Soul milik korban," ujar Kapolsek Cilincing Kompol Edi Purnawan di Polsek Cilincing, Senin (24/11).
Terungkapnya kasus tersebut berawal dengan tertangkapnya tersangka AB, yang merupakan warga Jalan Harapan Mulya Tahap 1, Tarumajaya, Kabupaten Bekasi saat melancarkan aksi pencurian motor di Cilincing.
-
Kenapa motor jadi incaran pencuri? 'Warga harus menjaga betul keamanan kendaraan bermotornya terutama roda dua yang sering menjadi incaran para pelaku curanmor. Tetap waspada dan selalu parkir sepeda motor di tempat parkir yang benar dan gunakan kunci pengaman tambahan,' Kapolres Banjar AKBP Ifan Hariyat di Martapura, Kabupaten Banjar, Rabu (19/6).
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Kenapa pelaku membunuh korban? Aksi nekat tersebut terjadi lantaran korban meminta uang tambahan sebesar Rp100.000.
-
Kenapa pelaku mengincar korban? “Pelaku pertama kali melihat korban saat turun dari bus Bintang Timur di Jalan Urip Sumoharjo. Dari situ, kedua pelaku berboncengan dan membuntutinya hingga di depan rumah dan langsung menarik tas korban,“ ujarnya saat di Mapolsek Rappocini Makassar, Senin (22/1).
Dari hasil pengembangan, kemudian pihaknya menemukan kesamaan nama dan foto AB dengan pelaku pembunuhan Samu'un.
"Kita lakukan pemeriksaan, tapi AB tidak mengakuinya. Namun dari hasil pengembangan kita tangkap rekannya, MT di Pos sentul RT04/09, Balaraja Barat, Tangerang dan mengakui ikut membunuh Samu'un," ungkap Edi.
Samu'un diketahui merupakan warga Kampung Bali Tanggul RT 01/07 Segara Makmur, Tarumajaya, Kabupaten Bekasi. Jenazah korban ditemukan di pinggir kali Banjir Kanal Timur (BKT), Rorotan, Cilincing.
Keterangan MT tersebut membuat AB tidak bisa menghindar lagi dan mengakui bahwa ikut membunuh dengan cara menjerat leher korban sekitar pukul 02.00 WIB dini hari.
"Awalnya korban, AB dan MT jalan bersama menggunakan seped motor di Tarumajaya, tapi di tengah jalan ban motor AB bocor. Korban sempat mendorong motor tersangka pakai kaki sambil jalan naik motor," tandas Edi.
"Di tengah jalan korban dan tersangka bertemu dengan AJ (DPO), mereka kemudian ke jalan perumahan Bojong Mas, Tarumajaya. Di situ korban dihabisi dan mayatnya dibonceng dipegangi dan dikenakan helm, kemudian dibuang di pinggir BKT," tuturnya sembari mengatakan untuk menutupi identitas korban para tersangka melucuti pakaiannya hingga tinggal celana dalam.
Rekan tersangka, AJ sebagai otak pembunuhan hingga kini masih dilakukan pengejaran. "Dari keterangan tersangka aksi perampasan sepeda motor yang sering terjadi di BKT ternyata dilakukan kawanan tersebut. Untuk pakaian korban kita temukan 500 meter dari lokasi pembuangan mayat," tambah Kanit Reskrim AKP Andri Suharto.
Karena lokasi pembunuhan berada di Tarumajaya, Polsek Cilincing melimpahkan kasus tersebut ke Polsek Tarumajaya untuk pengembangan selanjutnya.
Mayat korban sendiri ditemukan warga ditumpukan sampah di pinggir kali BKT, Sungai Kendal, RT05/08 Rorotan, Cilincing, pada Minggu (2/11). Saat ditemukan mayat tanpa identitas itu dalam keadaan telanjang dan hanya mengenakan celana dalam warna abu-abu.
Wajah korban tidak dapat dikenali karena kulit kepala telah mengelupas akibat membusuk dalam posisi telungkup di sampah ditumpukan sampah.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi menangkap tiga pria asal Desa Pangkung Paruk, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, Bali, yang diduga menganiaya pria berinisial WB (46) hingga tewas.
Baca SelengkapnyaPolisi masih memburu satu terduga pelaku pembunuhan DDY.
Baca SelengkapnyaTiga pelaku diringkus polisi. Sedangkan tiga lainnya masih buron
Baca Selengkapnya"Dari hasil keterangan pelaku mereka sudah melakukan tiga kali," kata Rovan
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus pembegalan yang menimpa calon siswa (casis) Bintara Polri, Satrio Mukti Raharjo.
Baca SelengkapnyaVideo aksi begal di jalan sepi itu viral di media sosial
Baca SelengkapnyaTerkait kejadian ini, dua orang inisial U dan A telah ditangkap di Lebak, Banten.
Baca SelengkapnyaTersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca SelengkapnyaPomdam Jaya/Jayakarta mengungkap motif pelaku terlibat dalam kasus dugaan penculikan, penyiksaan hingga tewas terhadap IM karena ekonomi.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus penembakan sekuriti perusahaan Parna Agro Mas (PAM) di Sarolangun, Jambi. Tiga orang ditangkap terkait peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaGerombolan bermotor berjumlah 17 orang dengan 7 sepeda motor.
Baca SelengkapnyaKejadian tersebut telah dilaporkan Ke Polsek Pulogadung.
Baca Selengkapnya