Pria berpeci mengamuk saat diminta Brimob bongkar isi kardus dan tas
Merdeka.com - Sebuah video yang memperlihatkan kemarahan seorang santri viral di media sosial. Pria berpeci dan mengenakan sarung tersebut diadang anggota Brimob yang bersenjata laras panjang, di salah satu sudut seperti di Simpanglima Semarang, tepatnya di depan pos polisi.
Terdengar beberapa anggota Brimob berbincang. Dua anggota yang terlihat di kamera, meminta pria yang belum diketahui identitasnya tersebut untuk membuka kardus yang dibawa. Terlihat dia marah dan menyobek kardus. Isi kardus yang berupa baju, selanjutnya dihamburkan keluar.
"Tegke, ngamuk ok," kata anggota Brimob. Sayangnya, suara dari santri tersebut tidak terdengar jelas. Selain karena waktu sudah malam, juga ada lalu lalang kendaraan.
-
Apa yang dilakukan Brimob di depan gedung Kejagung? 'Iya (benar ramai konvoi Brimob). (Kondisi Kejagung) Pintunya ketutup, enggak perhatiin cuma ya motornya doang. Rame-rame,' ucapnya saat ditemui, Minggu (26/6).
-
Apa yang dilakukan preman tersebut? Saat mengemudi, dia dikejutkan lantaran sang preman mengaku terserempet. Seketika, ada adu mulut terjadi. Bahkan, sang preman mengaku memiliki KTA Polri.
-
Apa isi video yang viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet.'YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud,' tulisnya di awal video yang diunggahnya. Rupanya selama 14 tahun ini, ia telah menuntun suaminya sedikit demi sedikit untuk kembali ke Tuhannya.
-
Apa yang terjadi di video viral tersebut? Sebuah video viral diunggah oleh akun TikTok @rismasf10 terkait peristiwa di gerbong wanita KRL jurusan Tanah Abang-Rangkas.Dalam video yang beredar, terdengar seorang ibu hamil marah-marah. Rupanya, ia marah karena direkam sembarangan oleh penumpang lain yang juga seorang wanita.'Nggak usah foto-foto saya, hapus! Terus maksudnya apa? Orang hamil diketawain? Gue lagi hamil pengen pakai kaya gini, nggak boleh? Saya udah curiga dari tadi. Etika anda kemana!' ucap ibu hamil tersebut.
-
Dimana video ini viral? Salah satunya adalah penumpang ojol yang sedang viral di media sosial Instagram karena memiliki badan yang besar sehingga helm yang ia pakai kekecilan.
-
Apa yang terjadi di video tersebut? Dalam video tersebut, pasukan Israel menembak mati empat warga sipil Palestina menggunakan drone. Empat warga sipil dipastikan tidak bersenjata dan ditembak saat sedang berjalan di sebuah tempat.
Setelahnya, Brimob meminta agar pria tersebut membuka tas punggung. "Agak menjauh, agak menjauh," kata seorang anggota saat santri tersebut akan membuka tas. Santri tersebut pun selanjutnya membuang isi tas, yang berupa pakaian, ke depan anggota Brimob.
Dikonfirmasi mengenai kejadian tersebut, Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Agus Triatmaja mengatakan belum ada laporan mengenai kejadian tersebut. "Belum ada laporan yang masuk terkait kejadian tersebut. Namun jika pun ada, itu adalah bentuk kewaspadaan dari anggota di lapangan, anggota yang sedang bertugas," ucapnya.
Agus mengatakan, sejak ditetapkan status Siaga 1 karena adanya teror bom di Surabaya, objek vital dan pusat keramaian keamanannya diperketat. "Anggota tidak akan gegabah, semua yang dilakukan hanya demi keamanan dan kenyamanan masyarakat," paparnya. Dia mencontohkan tamu-tamu yang akan ke Polda Jateng pun saat ini diperiksa identitasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua pria, satu berpakaian loreng dan satu lagi pakaian biasa, mendatangi rumah salah satu warga.
Baca SelengkapnyaTernyata warga yang melawan petugas adalah seseorang yang mengalami gangguan jiwa.
Baca SelengkapnyaPaspampres hanya fokus pada pengamanan fisik jarak dekat VVIP.
Baca SelengkapnyaPondok Pesantren Al-Zaytun di Indramayu, Jawa Barat kembali jadi sasaran demonstrasi.
Baca SelengkapnyaPengamen di Medan ini mengeluarkan pisau lalu menusuk bagian ban depan mobil.
Baca SelengkapnyaBripka Arif tengah menjadi sorotan karena membantu menenangkan seorang pria yang mengamuk di jalanan.
Baca SelengkapnyaViral video berisi aksi seorang pria yang terlibat cekcok dengan pengendara lain saat berkendara di jalan kawasan Kalibata, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaKabid Humas Polda Kalimantan Timur Kombes Pol Yusuf Sutejo mengatakan, motif dari Marco Karundeng adalah kesal.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu diketahui terjadi di Desa Jaharun B, Kecamatan Galang, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Rabu (29/5) sore.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan video rekaman kamera CCTV yang viral di media sosial itu terlihat kejadian tersebut terjadi di tepi jalan raya.
Baca Selengkapnya