Pria gangguan jiwa ditemukan tewas di tepi parit di Medan
Merdeka.com - Warga sekitar Jalan Mandala By Pass, Medan, Sumatera Utara, mendadak heboh, Kamis (10/3). Mereka dikejutkan dengan penemuan seorang pria tak bernyawa di sana.
Informasi dihimpun, jasad pria itu ditemukan di dekat parit, tepatnya di depan sekolah Perguruan Jenderal Sudirman. Dia mengenakan baju kaus hitam dan celana jin biru.
Belakangan pria itu dikenali sebagai Rahmad Siburian (55). Dia merupakan warga Jalan Pukat VII, Mandala, Medan. Penemuan jasad Rahmad dilaporkan ke aparat setempat.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Bagaimana mayat itu ditemukan? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
"Saya mendapat telepon mengenai adanya mayat itu, kemudian kita laporkan ke polisi," kata Lurah Tegal Sari Mandala I, Ridutianto.
Pihak kelurahan mendapat informasi Rahmad memiliki gangguan jiwa. Namun mereka tidak mengetahui penyebab meninggalnya pria itu. Polisi sudah turun ke lokasi penemuan dan melakukan identifikasi dan olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Dari pemeriksaan yang kita lakukan tidak ada tanda kekerasan. Keluarga korban juga menolak untuk dilakukan autopsi, karena korban diduga kuat meninggal dunia murni karena sakit," kata Kanit Sabhara Polsek Medan Area, Iptu Alpen Silalahi. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati
Baca SelengkapnyaSeorang pria renta, SM (70) di Musi Rawas, Sumsel, diduga nekat mengakhiri hidupnya karena sakit hati diusir anak semata wayangnya.
Baca SelengkapnyaJenazah korban ditemukan saat tetangga mencium aroma busuk dari rumah BT.
Baca SelengkapnyaPelaku seorang wanita dan sudah ditangkap dan masih dimintai keterangan.
Baca SelengkapnyaSaat ini proses identifikasi masih berlangsung oleh tim RS Cipto Mangunkusumo.
Baca SelengkapnyaPolda Sumbar Tegaskan Tak Akan Bongkar Makam Afif Maulana: Kita Ikuti Hasil Autopsi
Baca SelengkapnyaPihak keluarga korban menolak untuk dilakukan visum.
Baca SelengkapnyaDi dalam mulut buaya, terdapat sesosok mayat laki-laki yang tidak menggunakan pakaian.
Baca SelengkapnyaSementara korban mutilasi E hingga kini belum diketahui identitasnya.
Baca SelengkapnyaKorban diduga meninggal karena kelaparan atau kemungkinan hipotermia
Baca SelengkapnyaMotif para pelaku adalah ingin mendapatkan keuntungan secara ekonomis dari korban.
Baca SelengkapnyaPolisi menduga pria itu tewas akibat pembunuhan dan sengaja dibuang ke sungai.
Baca Selengkapnya