Pria Pakai Jaket Bertulisan 'Polisi' Coba Rampok Toko di Denpasar
Merdeka.com - Polisi memburu pelaku percobaan perampokan di Toko Wahyu, Jalan Noja Dukuh, Desa Kesiman Petilan, Kecamatan Denpasar Timur, Denpasar, Bali. Aksi kriminal itu viral di media sosial karena pelaku terekam kamera mengenakan jaket dengan tulisan ”polisi” di bagian belakang.
Percobaan perampokan itu terjadi Senin (22/3) sekitar pukul 18.00 Wita. Pelaku yang juga memakai helm sempat menodongkan pisau kepada korban bernama Ni Ketut Indrawati (41), pemilik toko. Namun ada pelanggan di lokasi sehingga pelaku langsung kabur.
"Iya tim gabungan dari Polresta dan Polda sesuai dengan perintah pimpinan kejar sampai dapat. Ini masih mencari siapa pelaku. Nanti perkembangan lebih lanjut akan disampaikan," kata Kanit Reskrim Polsek Denpasar Timur Iptu Wibowo Sidi saat dihubungi Kamis (25/3).
-
Siapa yang merampok toko? Polisi menangkap tiga pelaku yang terlibat dalam perampokan jam tangan mewah di PIK. Ketiga pelaku berinisial MAH, DK, dan TFZ yang berhasil ditangkap di lokasi yang berbeda-beda.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Wibowo menambahkan, pelaku seorang pria. Dia diduga mengenakan jaket hitam dengan tulisan "polisi" untuk menakut-nakuti korban atau warga saat melakukan aksi kejahatannya.
Saat melakukan olah TKP, petugas menemukan sebilah pisau kecil yang diduga milik pelaku." Pelaku tidak sampai (menganiaya). Waktu itu ada orang di sana yang melihatnya akhirnya dia takut dan keburu lari," imbuhnya.
Saat kejadian korban juga gugup. Dia baru berteriak setelah pelaku kabur.
Tidak ada kerugian material dalam peristiwa ini, karena pelaku gagal melakukan perampokan.
"Pelapornya tidak melapor ke polisi secara resmi karena tidak ada kerugian. Tetapi kita pantau dan kita kejar pelaku," ujar Iptu Wibowo.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebelum melakukan aksinya, si maling tampak mengubah arah CCTV yang berada di sekitar toko tersebut.
Baca SelengkapnyaSeragam lengkap dinas Polri itu ternyata dibeli oleh pelaku dari Pasar Senen, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaMaling Bertopeng Tak Pakai Celana Gegerkan Warga Palembang
Baca SelengkapnyaNamun maling tersebut justru tidak lari. Bahkan sempat mengajak "tos" dengan korbannya.
Baca SelengkapnyaPolisi gadungan bawa kabur motor, ponsel hingga uang mahasiswi Palembang
Baca SelengkapnyaBerdasarkan video amatir yang direkam oleh pengendara mobil lainnya, terlihat seorang pria mengenakan kaos gelap mencuri spion mobil itu secara paksa.
Baca SelengkapnyaVideo itu memperlihatkan pelaku sedang berbincang dengan pemilik toko. Dia menyebut uang tersebut akan diserah ke polisi.
Baca SelengkapnyaTersangka mencoba menghidupkan sepeda motor dengan kunci kontak miliknya.
Baca SelengkapnyaPelaku pun diamankan polisi yang sedang menggelar Operasi Patuh Lodaya 2024.
Baca SelengkapnyaBeredar video hoaks tentang peristiwa tawuran di daerah Sesetan, Kota Denpasar, Bali.
Baca SelengkapnyaAksi kejahatan itu bukan dipergoki warga biasa. Melainkan anggota TNI.
Baca SelengkapnyaPada Jumat (8/12) dinihari sekitar pukul 03.30 WIB, seorang pria tak dikenal membakar empat titik di Kp Tipar.
Baca Selengkapnya