Pria Paruh Baya Diringkus Polisi Saat Bawa Sejuta Pil Koplo

Merdeka.com - KD (52), harus berurusan dengan kepolisian. Warga Jalan Bratang Tangkis, Surabaya, ini ditangkap lantaran kedapatan memiliki satu juta butir pil koplo.

Wakapolrestabes Surabaya, AKBP Leonardus Simamarta mengatakan, penangkapan tersangka ini bermula dari informasi yang didapat petugas, jika ada seseorang yang akan membawa paketan berisi pil koplo.

Dari informasi awal ini, petugas yang sudah mengantongi ciri-ciri tersangka, kemudian membuntutinya saat mengambil paket yang dimaksud di Jalan Raya Beji, Pasuruan.

Pada saat kembali ke Surabaya, tersangka yang dipastikan membawa paket dengan menggunakan mobil itu lantas dicegat oleh anggota Reserse Polrestabes Surabaya yang sudah membuntutinya sejak awal.

"Tersangka kita tangkap dan dilakukan penggeledahan mobilnya," kata Leonardus, Sabtu (1/12).

Petugas tidak menyangka jika paketan yang diambil oleh tersangka ternyata memiliki isi yang cukup banyak. Saat paketan tersebut dibuka, berisi setidaknya 100 ribu butir pil koplo.

Petugas pun mengembangkan penangkapan tersebut ke kos tersangka di kawasan Jalan Ngagel Tirto, Surabaya. Hasilnya, di kamar kos tersangka didapati beberapa paket utuh yang berisi pil koplo. Setelah dihitung, total berjumlah satu juta butir.

Saat diinterogasi petugas, tersangka mengaku jika disuruh oleh seseorang dengan instruksi hanya melalui telepon atau yang dikenal dengan sistem ranjau.

Untuk sekali pengiriman, ia mengaku mendapatkan upah sebesar Rp 1 juta. Saat harga jasa disepakati, maka ia pun bersedia mengambil paket yang sudah diletakkan di tempat yang disepakati.

Terkait dengan kasus ini, polisi pun mengembangkan penyidikan, termasuk adanya pelaku yang masih belum tertangkap. Tersangka sendiri dijerat dengan Pasal 196 dan Pasal 197 Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.