Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PSBB Diberlakukan, Kasus Positif Covid-19 di Pekanbaru Justru Meningkat

PSBB Diberlakukan, Kasus Positif Covid-19 di Pekanbaru Justru Meningkat Kepala Dinas Kesehatan Riau, Mimi Yuliani Nazir. ©2020 Merdeka.com/Abdullah Sani

Merdeka.com - Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang ditetapkan Wali Kota Pekanbaru, Firdaus belum berpengaruh yang baik terhadap kasus penularan Covid-19 atau Virus Corona di Riau. Jumlah kasus juga belum tampak penurunan, bahkan banyak warga yang tidak menerima bantuan.

"Kasus positif memang masih terus meningkat meski PSBB telah diberlakukan di Pekanbaru. Seharusnya kebijakan yang sama diberlakukan di daerah penyanggah Pekanbaru, seperti instruksi Pak Gubernur Riau Syamsuar," ujar Kepala Dinas Kesehatan Riau, Mimi Yuliani Nazir kepada merdeka.com, Rabu (29/4).

Peningkatan kasus Virus Corona di Pekanbaru disebabkan realisasi PSBB di lapangan belum maksimal diikuti masyarakat. Seperti masih banyaknya masyarakat yang keluar rumah tidak menggunakan masker.

"Bisa kita lihat di jalan- jalan, apalagi di Pasar. Masih terjadi kegiatan dengan melibatkan banyak orang lebih dari lima orang dan belum melaksanakan physical distancing dan sebagainya," ucap Mimi.

Selain itu, kesadaran masyarakat untuk stay at home atau tetap di rumah juga masih belum terlaksana seperti yang diharapkan. Masyarakat masih berkeliaran di jalanan.

Saat ini total pasien positif terjangkit virus Corona di Riau menjadi 40 orang. Ada tambahan satu orang pasien hari ini, Selasa (28/04).

"Dari jumlah itu 14 pasien yang sebelumnya positif Covid-19 itu sembuh dan telah dipulangkan ke rumahnya masing-masing," kata Mimi.

Mimi mengatakan, Pekanbaru menjadi kota paling banyak penyebaran Covid-19 di Riau.

"Tujuh kecamatan di Kota Pekanbaru telah termasuk menjadi daerah penyebarannya Covid-19, sedangkan daerah lainnya hanya terdapat beberapa kecamatan," ujar Mimi.

Menurut Mimi, data penyebaran tersebut di antaranya, Kabupaten Pelalawan ada 2 kecamatan, di Siak ada 1 kecamatan, di Bengkalis ada 1 kecamatan, Kampar ada 2 kecamatan.

"Selanjutnya di Rokan Hulu ada 1 kecamatan, Kota Dumai ada 4 kecamatan dan terakhir Indragiri Hilir ada 1 kecamatan," ucapnya.

Hingga kini pasien, yang telah dirawat di Riau masih di dominasi oleh laki-laki dengan jumlah 61,1 persen, sedangkan perempuan 38,9 persen.

"Pasien yang telah dirawat di Provinsi Riau berdasarkan rentang usianya yaitu paling banyak pada usia 40 hingga 60 tahun," jelasnya.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Meningkat
Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Meningkat

mengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Ini Imbauan Kemenkes RI
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Ini Imbauan Kemenkes RI

Kemenkes mengimbau masyarakat tetap menjaga kesehatan. Selain itu, tidak lupa pakai masker di keramaian dan rajin mencuci tangan .

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya
43 Kasus Covid-19 Ditemukan di Bali, Warga Diimbau Terapkan Prokes
43 Kasus Covid-19 Ditemukan di Bali, Warga Diimbau Terapkan Prokes

Temuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.

Baca Selengkapnya
2 Kasus Covid-19 Baru Terdeteksi di Palembang, Warga Diminta Kembali Biasakan Prokes
2 Kasus Covid-19 Baru Terdeteksi di Palembang, Warga Diminta Kembali Biasakan Prokes

Kasus Covid-19 bisa meluas jika masyarakat tidak mengindahkan pola hidup sehat dan menjaga jarak

Baca Selengkapnya
Ada Faktor Pancaroba, Ini 3 Penyebab Kenaikan Kasus Covid-19 di Jakarta
Ada Faktor Pancaroba, Ini 3 Penyebab Kenaikan Kasus Covid-19 di Jakarta

Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia

Masyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
Antisipasi Lonjakan Covid-19 Jelang Libur Akhir Tahun, Kemenkes Minta Masyarakat Lengkapi Vaksinasi
Antisipasi Lonjakan Covid-19 Jelang Libur Akhir Tahun, Kemenkes Minta Masyarakat Lengkapi Vaksinasi

Imbauan ini untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 jelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

Baca Selengkapnya
Kabut Asap Dampak Karhutla Menggila di Palembang, Penderita ISPA Naik Drastis
Kabut Asap Dampak Karhutla Menggila di Palembang, Penderita ISPA Naik Drastis

Anak-anak dan lanjut usia merupakan kelompok terbanyak sebagai penderita ISPA akibat kabut asap.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Pakar Minta Pemerintah Cek Antibodi Masyarakat
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Pakar Minta Pemerintah Cek Antibodi Masyarakat

Tjandra Yoga Aditama mengatakan, tren peningkatan laju kasus Covid-19 di Indonesia dan sejumlah negara lain masih perlu diwaspadai.

Baca Selengkapnya