Puan sebut Perpres Prestasi Olahraga agar atlet bangkit di Asian Games
Merdeka.com - Menteri PMK Puan Maharani memimpin langsung sekaligus menyampaikan arahan dalam Rapat Koordinasi Tingkat Menteri (RTM) dalam rangka menindaklanjuti Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 95 Tahun 2017 tentang Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional. Menko PMK mengatakan, gelaran Asian Games dan Asian Para Games 2018 selain dapat dimanfaatkan sebagai ajang unjuk gigi kesuksesan Indonesia menyelenggarakan pesta olahraga bertaraf internasional, juga dapat dijadikan momentum kebangkitan prestasi atlet.
"Perpres ini keluar pada dasarnya untuk menyikapi prestasi atlet pada Sea Games 2017 lalu. Melalui Perpres ini kita semua berharap banyak terobosan yang dapat kita lakukan termasuk tindak lanjut dari evaluasi pada waktu sebelumnya," kata Menko PMK Puan Maharani dalam pembukaan RTM, di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Rabu (1/11).
Rapat itu dihadiri oleh Menpora Imam Nahrowi, jajaran KONI Pusat, perwakilan Setkab Perwakilan Kantor Satwapres, Staf Khusus Menko PMK, dan Plt Deputi bidang Koordinasi Kebudayaan, I Nyoman Shuida.
-
Kapan Opening Ceremony Asian Games 2022 diadakan? Opening Ceremony Asian Games 2022 digelar di National Stadium Hangzhou, China pada Sabtu (23/9) malam.
-
Kenapa APMF 2024 dirancang untuk mendorong para peserta? Dengan tema yang menginspirasi, 'Make Your Mark,' APMF 2024 bertujuan untuk mendorong peserta agar bisa mengoptimalkan potensi mereka. Mereka akan didorong untuk memimpin dan menciptakan terobosan baru dalam industri masing-masing.
-
Apa yang dilakukan Menpora untuk atlet disabilitas? 'Tentu juga arahan dan masukan dari mas Menpora Dito, sehingga kami bisa semangat. Apalagi dengan dukungannya langsung saat bertanding. Jelas ini suntikan semangat bagi para atlet,' kata Angela.
-
Mengapa jadwal PON 2024 perlu dipastikan? 'Pemerintah perlu memastikan mengeluarkan Keppres atau Perpres yang mendukung penyelenggaraan PON 2024. Pusat dan daerah perlu berkoordinasi terutama dalam hal penyediaan anggaran dan kepastian jadwal,' kata Wakil Ketua Komisi X DPR RI Dede Yusuf Macan Effendi.
-
Kapan PON 2024 akan diadakan? PON XXI atau PON Aceh-Sumut 2024 dijadwalkan berlangsung dari 8 hingga 20 September 2024.
-
Bagaimana Menkumham ingin jajarannya menargetkan tahun depan? Dalam menyusun target ke depan, Yasonna mengingatkan agar menetapkan target tinggi dan maksimal. 'Jangan malah membuat target medioker, sehingga ketika target sudah tercapai, kita merasa puas,' tegasnya.
Selain itu, Menko PMK menyampaikan agar rencana pelatihan performa tinggi maka anggarannya dapat diselesaikan Bulan Desember nanti. Agar antara Januari-Februari tahun depan dapat mulai memanfaatkan anggaran. Dengan begitu, segala hambatan seperti di masa lalu tidak terjadi lagi.
"Kita jadi dapat berkonsentrasi penuh terhadap prestasi atlet Indonesia yang berlaga di Asian Games nanti sesuai rencana," tandas Menko PMK.
Menko PMK dalam arahannya juga meminta agar para atlet Indonesia kembali digugah semangat berprestasinya demi Indonesia dan menorehkan catatan prestasi menggembirakan di ajang Asian Games nanti. Karenanya, Menko PMK meminta agar segala teknis dan tertib administrasi pembinaan serta pelatihan atlet dijalankan sesuai aturan yang berlaku. Anggaran pun dapat digunakan secara transparan dan akuntabel.
"Asian Games adalah hajatan besar bangsa Indonesia. Jangan sampai terhambat masalah teknis. Makanya Presiden telah menandatangani Perpres tentang Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional," tegasnya.
Puan menjelaskan, semua pihak terkait khususnya Kementerian Pemuda dan Olahraga, KONI, dan juga semua cabang olahraga perlu menyamakan persepsi serta mensinergikan langkah-langkah yang akan dilakukan bersama.
"Jadi dalam Perpres itu sudah ada pembagian tugas juga. Ada tugas untuk meningkatkan prestasi atlet, ada tugas melakukan pengawasan dan pendampingan bersama Menpora," ujar Puan.
Dalam Perpres 95/2017 tersebut, kata Puan, sudah dilakukan pembagian tugas. Juga diatur mekanisme persiapan atlet di masing-masing cabang olahraga (cabor). Diatur juga bahwa dalam perpres diatur bagaimana beban tanggung jawab tak hanya Menpora dan KONI tapi juga masing-masing cabang olahraga.
"Dan yang paling tahu atlet dan potensi prestasinya kan pengurus masing-masing cabor. Kemenpora dan KONI mengawasi dan mengkoordinir pelaksanaan kegiatan cabor. Itu dipertegas dalam Perpres," jelas Puan.
Dalam Pepres No.95/2017 ditetapkan bahwa Induk Organisasi Cabang Olahraga akan melaksanakan segala ketentuan dalam Perpres dan Komite Olahraga Nasional (KONI) akan bertindak selaku pengawas dan pembantu menteri pelaksana, sementara Menteri Olahraga akan menetapkan kriteria dan kebijakan pengawasan setelah terlebih dulu berkoordinasi dengan Menko PMK.
Segala perumusan dan penetapan kebijakan dalam Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional dilakukan oleh Menteri (yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang keolahragaan) setelah berkoordinasi dengan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.
Adapun upaya peningkatan prestasi olahraga nasional dilakukan dengan kebijakan pengembangan bakat; seleksi atlet dan pelatih; pelatihan performa tinggi; pembinaan kehidupan sosial; pembiayaan; dan pengawasan.
Pengembangan bakat calon Atlet Berprestasi ditujukan kepada Olahragawan potensial yang memiliki prospek mencapai prestasi puncak melalui pembinaan berjenjang, yang didasarkan pada prinsip pembinaan Olahragawan jangka panjang dilaksanakan melalui jalur pendidikan formal, sekolah olahraga, klub, dan kompetisi.
Untuk menunjang pelatihan atlet berprestasi dengan performa tinggi,IPTEK olahraga akan diterapkan sedangkan pelatihan dan anggarannya akan diatur kemudian. Begitu pula dengan ketentuan pelatihan performa tinggi.
"Kalau perlu kita lakukan monitoring dan evaluasi pembinaan atlet ini setiap bulan," tambah Menko PMK lagi dalam arahannya. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Indonesia berhasil meraih medali emas pertama dalam Paralimpiade Paris 2024 yang ditorehkan dari pasangan Hikmat Ramdani dan Leani Ratri Oktila.
Baca SelengkapnyaKemenangan Indonesia yang berhasil raih satu medali di Olimpiade Paris 2024 oleh Gregoria Mariska Tunjung menjadi sorotan Ketua DPR RI Puan Maharani.
Baca SelengkapnyaKetua DPR RI Puan Maharani mendorong pentingnya peningkatan kualitas keolahragaan Indonesia.
Baca SelengkapnyaKetua DPR RI Puan Maharani mendorong pemerintah untuk semakin memperbanyak pembibitan atlet-atlet muda tanah air.
Baca SelengkapnyaMenteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo mengungkap untuk apa saja anggaran tersebut.
Baca SelengkapnyaTito juga menegaskan agar Pemerintah Daerah (pemda) mengkoordinasikan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) masing-masing.
Baca SelengkapnyaMenteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Ario Bimo Nandito Ariotedjo menyebut kesiapan Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dalam pelaksanaan PON sangatlah luar biasa.
Baca SelengkapnyaGubernur Edy juga telah menyampaikan hal serupa saat bertemu Menpora Ario Bimo Nandito Ariotedjo di Medan pada Jumat (4/8) malam.
Baca SelengkapnyaKontingen Indonesia mengakhiri kiprah di Olimpiade Paris 2024 pada posisi 39 dengan meraih dua medali emas dan satu medali perunggu.
Baca SelengkapnyaMenko PMK Muhadjir Effendy mengawal para atlet Asian Para Games 2023 yang bertanding di Hangzhou, China.
Baca SelengkapnyaDito memastikan, venue untuk pertandingan akan selesai akhir Juli dan bisa langsung digunakan.
Baca SelengkapnyaDengan persiapan yang matang dan fokus menyiapkan mental, Kemenpora optimis bahwa atlet Indonesia akan mampu meraih prestasi gemilang di Olimpiade.
Baca Selengkapnya