Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Puluhan mahasiswa polisikan kampus STIPTI ke Bareskrim

Puluhan mahasiswa polisikan kampus STIPTI ke Bareskrim Mahasiswa STIPTI datangi Bareskrim Polri. ©2018 Merdeka.com/Muhammad Genantan Saputra

Merdeka.com - Puluhan mahasiswa Sekolah Tinggi Islam Publisistik Thawalib Indonesia (STIPTI) melapor ke Bareskrim Mabes Polri, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (28/5). Pengacara pelapor, Faudjan Muslim mengatakan, STIPTI diduga melakukan penipuan dengan menyelenggarakan perkuliahan ilegal.

STIPTI juga tak terdaftar di Kemenristek Dikti dan membuka perkuliahan di daerah Bogor, Kuningan, Cikarang, dan Bekasi.

"Mereka selaku mahasiswa tidak tercantum dalam pangkalan data perguruan tinggi. Termasuk juga nama sekolah tinggi (STIPTI) itu sendiri. Sementara mahasiswa ada juga yang sudah diwisuda. Wisuda diduga ilegal dan mengeluarkan ijazah palsu," kata Faudjan di Bareskrim Polri.

mahasiswa stipti datangi bareskrim polri

STIPTI juga diduga mengatasnamakan STAI Publisistik Thawalib Jakarta (STAI PTJ) sebagai kampus induk mereka. Hal itu diketahui setelah para mahasiswa curiga dengan proses wisuda yang singkat dan mengecek ke induk sekolah tinggi.

"Diawali dengan adanya kejanggalan proses wisudanya seperti ini, sangat singkat. Kemudian mereka penasaran juga menghubungi induk sekolah tinggi dan juga didatangi beralamat di Kramat Jati, Jakarta, tetapi kemudian informasi yang didatangi induk tersebut menyebutkan nama itu bukan merupakan cabang dari sekolah tinggi," tukasnya.

Faudjan menambahkan, sasaran dari perkuliahan ilegal ini adalah guru PAUD dan TK untuk berkuliah S1 dengan biaya sekitar 18 jutaan hingga di wisuda. Para mahasiswa juga baru tersadar ditipu saat mengetahui nama mereka dan nama STIPTI tak terdaftar di STAI PTJ dan Kopertis (Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta).

"Untuk setiap angkatan berbeda, Tapi sepanjang yang saya ketahui dari mereka besarannya itu 18 juta itu sudah include pelaksanaan wisuda," ucap Faudjan.

Meski demikian, Bareskrim Mabes Polri belum bisa menerima laporan sekitar 140 mahasiswa terkait atas dugaan penipuan penyelenggaraan kuliah STIPTI. Faudjan menyebut laporan belum bisa diterima dan ditindaklanjuti lantaran Bareskrim menilai bukti yang ada masih kurang.

"Hari ini kepolisian masih membutuhkan bukti keterangan lainnya guna proses selanjutnya berupa keterangan Kopertis bahwa sekolah yang dimaksud tidak terdaftar di Kopertis," ujar Faudjan.

Pihak Faudjan juga telah menunjukkan ijazah yang dilegalisasi Badan Akreditasi Nasional (BAN) serta brosur promosi STIPTI. Lanjutn Faudjan, pihaknya akan menyambangi Kopertis hari ini untuk melengkapi bukti yang kurang.

"Hari ini akan dikejar bukti tersebut. Bagaimanapun juga harus ada otoritas yang menyatakan sekolah tersebut ilegal atau tidak," tandasnya.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
TKN Temukan Dugaan Mobilisasi Pemilih Berambut Cepak dan Berbadan Tegap di Dramaga Bogor
TKN Temukan Dugaan Mobilisasi Pemilih Berambut Cepak dan Berbadan Tegap di Dramaga Bogor

TKN Prabowo-Gibran menemukan dugaan kecurangan pemilu 2024 berupa mobilisasi pemilih secara ilegal.

Baca Selengkapnya
Viral Modus Oknum Mengaku Mahasiswa Minta Sumbangan di Stasiun, Begini Kronologinya
Viral Modus Oknum Mengaku Mahasiswa Minta Sumbangan di Stasiun, Begini Kronologinya

Modus oknum mengaku mahasiswa minta charity viral di media sosial. Modus tersebut dipergoki petugas KAI di stasiun Bandung.

Baca Selengkapnya
Respons Kampus di Makassar Disebut Masuk Daftar Program Ferienjob ke Jerman yang Diduga TPPO
Respons Kampus di Makassar Disebut Masuk Daftar Program Ferienjob ke Jerman yang Diduga TPPO

Wakil Rektor I Bidang Akademik Unismuh Makassar Abd Rakhim Nanda membantah mengirimkan mahasiswa untuk mengikuti program kerja paruh waktu Ferienjob.

Baca Selengkapnya
VIDEO: KPK Sidak Kemendikbud, Bidik Kampus di Jateng Diduga Jual Beli Penerimaan Mahasiswa Baru
VIDEO: KPK Sidak Kemendikbud, Bidik Kampus di Jateng Diduga Jual Beli Penerimaan Mahasiswa Baru

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron hadir dalam sidak di Kemendikbudristek

Baca Selengkapnya
Duduk Perkara Heboh UIN Surakarta Wajibkan Mahasiswa Baru Daftar Pinjol
Duduk Perkara Heboh UIN Surakarta Wajibkan Mahasiswa Baru Daftar Pinjol

Duduk Perkara UIN Surakarta Wajibkan Mahasiswa Baru Daftar Pinjol

Baca Selengkapnya
OB Dinas Pendidikan Surabaya Jadi Calo PPDB Tipu Korban Capai Rp20 Juta, Diringkus Polisi
OB Dinas Pendidikan Surabaya Jadi Calo PPDB Tipu Korban Capai Rp20 Juta, Diringkus Polisi

Pelaku telah menipu dua orang dan total kerugian sekitar Rp20 juta.

Baca Selengkapnya
Keluarga Mahasiswa Tewas Diduga Dianiaya Senior Tagih Janji Kampus STIP Jakarta: Kalau Ada Dibubarkan Sekolahnya
Keluarga Mahasiswa Tewas Diduga Dianiaya Senior Tagih Janji Kampus STIP Jakarta: Kalau Ada Dibubarkan Sekolahnya

Pihak keluarga korban sebelumnya mengancam menuntut kampus dan mendesak pelaku penganiayaan dihukum berat.

Baca Selengkapnya
Selidiki Dugaan TPPO Program Ferienjob, Polda Sulsel Panggil 2 Kampus dan Mahasiswa
Selidiki Dugaan TPPO Program Ferienjob, Polda Sulsel Panggil 2 Kampus dan Mahasiswa

Ditreskrimum Polda Sulsel telah meminta klarifikasi dari dua perguruan tinggi dan mahasiswa terkait dugaan TPPO program erienjob ke Jerman.

Baca Selengkapnya
Penuhi Panggilan Polisi, Sihol Situngkir Heran Jadi Tersangka TPPO Mahasiswa Magang ke Jerman
Penuhi Panggilan Polisi, Sihol Situngkir Heran Jadi Tersangka TPPO Mahasiswa Magang ke Jerman

Sihol Situngkir memenuhi panggilan dari penyidik Bareskrim Polri terkait tersangka TPPO mahasiswa magang ke Jerman

Baca Selengkapnya
Duduk Perkara Sejoli Mahasiswa Unisba Bikin Arisan Bodong Bawa Kabur Rp1,9 Miliar, Korbannya sampai 100-an Orang
Duduk Perkara Sejoli Mahasiswa Unisba Bikin Arisan Bodong Bawa Kabur Rp1,9 Miliar, Korbannya sampai 100-an Orang

Pihak kampus sudah berupaya melakukan mediasi. Terungkap bahwa sebagian uang setoran sudah dikembalikan.

Baca Selengkapnya
Bareskrim Periksa Sihol Situngkir Tersangka TPPO Magang di Jerman Hari Ini
Bareskrim Periksa Sihol Situngkir Tersangka TPPO Magang di Jerman Hari Ini

Bareskrim Polri hari ini bakal memeriksa Guru Besar Universitas Jambi (Unja), Sihol Situngkir

Baca Selengkapnya
Polri Imbau Universitas Tidak Mudah Tergiur Program Magang ke Luar Negeri
Polri Imbau Universitas Tidak Mudah Tergiur Program Magang ke Luar Negeri

Universitas jangan mudah tergiur dengan program magang di luar negeri yang bisa untuk menaikan akreditasi.

Baca Selengkapnya