Puluhan remaja bawa sajam diamankan saat akan tawuran di Depok
Merdeka.com - Patroli rutin yang digelar jajaran Polresta Depok, dinihari tadi berhasil menggagalkan aksi tawuran yang melibatkan puluhan remaja. Mereka sedang berkumpul di sekitar taman Lembah Gurame, Pancoran Mas, Depok sekitar pukul 03.00 WIB. Menjelang waktu sahur itu memang jam rawan terjadinya tawuran sehingga petugas melakukan patroli rutin.
Setidaknya ada 38 remaja yang berkumpul di lokasi itu dan hendak melakukan tawuran. Karena dari tangan mereka berhasil diamankan senjata tajam (sajam).
-
Apa yang disampaikan Kapolda Jateng kepada warga Sukolilo? 'Mulai sekarang di wilayah Sukolilo jangan takut Polisi, silahkan berbondong bondong ke kantor Polisi untuk menyelesaikan masalah apapun ' 'Saya tidak ingin lagi kalau di sini (wilayah Sukolilo, Pati) dicap tidak baik, karena di Sukolilo masih banyak masyarakat yang taat hukum. Masih banyak masyarakat yang baik namun proses hukum tetap ditegakkan kepada oknum masyarakat yang melanggar hukum,' tambahnya.
-
Apa pesan yang disampaikan Kapolresta Pekanbaru? Jeki dan anak buahnya juga memberikan paket bantuan sosial. Paket diberikan kepada Zulkarnain dan sejumlah warga yang memburuhkan di daerah Jalan Adi Sucipto Kecamatan Bukit Raya itu.
-
Apa pesan para ketua dewan kepada pengurus Golkar? “Jangan ada lagi konflik internal yang justru kontraproduktif dengan cita-cita Partai Golkar, mengembalikan kemenangan seperti Pemilu 2004,“ ujar Lodewijk.
-
Kenapa Kapolda Jateng mengimbau masyarakat Sukolilo untuk patuh hukum? 'Hukum itu mengatur tatanan hubungan kita bersama, Indonesia adalah Negara hukum dan hukum adalah panglima tertinggi yang menjaga ketertiban di wilayah kita,' kata Luthfi dalam keteranganya, dikutip Jumat (21/6).'Tidak boleh seseorang dihukum tanpa melalui proses (Peradilan Pidana), Sehingga siapapun di Indonesia, termasuk di Jawa Tengah, termasuk di Pati, dalam bermasyarakat kita tidak boleh menciptakan hukum sendiri,' tambah dia.
-
Bagaimana DPR ingatkan orang tua? 'Karena itu motor kan pasti milik orang tua, nah kalau anak ini bawa itu kendaraan, pasti orang tuanya tau, dong? Kalau begitu, berarti ada pembiaran melakukan pelanggaran oleh orang tuanya juga. Karena sudah jelas, anak SMP pasti belum punya SIM,' tambahnya.
-
Kenapa orangtua membentak anak? Orangtua mungkin membentak anak ketika mereka merasa lelah, kewalahan, atau marah. Dalam kondisi seperti ini, tugas-tugas kecil yang biasanya bisa diabaikan menjadi sangat mengganggu.
"Aksinya bisa kita cegah ketika kami melakukan patroli. Puluhan remaja sedang berkumpul dan kami gagalkan aksinya (tawurannya)," kata Kapolresta Depok AKBP Dwiyono, Selasa (23/6).
Ketika tepergok petugas, gerombolan remaja sempat membuang sajam yang dibawanya ke semak-semak. Namun petugas berhasil menemukan. Sajam yang ditemukan berupa parang dan gir. "Senjata sudah mereka persiapkan untuk tawuran," ungkapnya.
Puluhan remaja itu kemudian dibawa ke kantor polisi untuk didata. Mereka disuruh membuat surat perjanjian untuk tidak mengulangi aksinya. "Orangtua juga kami panggil dan membuat pernyataan tertulis agar tidak mengulangi," katanya.
Kriminolog dari Universitas Indonesia (UI) Yogo Tri Hendiarto menuturkan, untuk mencegah tawuran harus dilakukan identifikasi masalah dengan cara melakukan pemetaan. Kemudian dicari solusi mekanisme damai. Masyarakat juga harus mau menjaga keamanan lingkungannya.
"Konsekuensi dari keinginan agar tercipta dengan adanya pemetaan maka sudah ada upaya identifikasi masalah. Tinggal bagaimana kerjasama antara masyarakat dengan petugas," katanya.
Dia menuturkan, tugas menjaga keamanan jangan hanya dibebankan pada kepolisian saja. Tapi harus ada keterlibatan konkret masyarakat. "Nggak akan bisa kalau jalan sendiri-sendiri. Kuncinya ya komitmen dan konsisten," katanya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemuda ini malamnya gagah perkasa. Saat ditemui anggota polri, dia langsung berubah jadi Ultramen.
Baca SelengkapnyaTotal ratusan pelajar, petasan, hingga puluhan motor yang digunakan untuk konvoi telah diamankan.
Baca SelengkapnyaIa menangis histeris saat ibunya menolak permintaan maafnya pasca diamankan di kantor kepolisian.
Baca SelengkapnyaMereka terjaring operasi saat tim Reskrim Polsek melakukan observasi kewilayahan
Baca SelengkapnyaAudy mengatakan dari 22 orang yang telah diamankannya itu terdiri dari orang dewasa juga remaja di bawah umur.
Baca SelengkapnyaEnam remaja di Jakarta Barat rayakan tahun baru di kantor polisi
Baca SelengkapnyaJenderal bintang dua ini memastikan pelaku tawuran bakalan salat ied di dalam sel
Baca SelengkapnyaPara pelaku dan barang bukti kemudian diserahkan ke Polsek Sawah Besar untuk dilakukan proses hukum
Baca SelengkapnyaSelain mengamankan pelaku, petugas juga menyita sejumlah barang bukti. Antara lain satu buah senjata tajam jenis celurit.
Baca SelengkapnyaPelaku dan barang bukti sajam dibawa ke Mako Polsek Pinang untuk proses hukum lebih lanjut.
Baca SelengkapnyaAda dua orang yang dinyatakan positif narkoba dari total 140 pelajar.
Baca SelengkapnyaSetelahnya para pelaku diserahkan ke Polsek Pademangan guna jalanin proses hukumnya.
Baca Selengkapnya