Puluhan santri jadi tim pemungut sampah aksi 2 Desember di Medan
Merdeka.com - Puluhan santri Pesantren Yayasan Wakaf Sabilul Mukhlisin, Tuntungan, mengambil peran dalam aksi 2 Desember di sekitar Masjid Agung Medan, Jumat (2/12). Mereka berinisiatif mengumpulkan sampah.
Berdasarkan pantauan, para santri itu berkeliling di lokasi tenda sambil membawa kantong plastik hitam. Mereka memungut sampah yang terletak dan diberikan peserta aksi.
Koordinator tim pemungut sampah, Mulyo, mereka tergerak untuk turut mendukung Aksi Bela Islam III. "Ini inisiatif kami. Jumlah kami ada 30 orang," katanya.
-
Dimana aksi membersihkan sampah dilakukan? Mereka membersihkan area sekitar 400 meter dari titik awal pembersihan.
-
Siapa yang terlibat dalam pengelolaan sampah? Kelompok Pengelola Sampah Mandiri merupakan kelompok swadaya masyarakat dalam mengelola sampah di tingkat padukuhan yang mulai digencarkan kembali oleh Pemkab Sleman.
-
Gimana cara mengatasi masalah sampah secara kolektif? Seharusnya masalah sampah ini ditangani secara bersama sama baik dari masyarakat maupun dari pihak pemerintahan, seperti mendirikan tempat sampat yang memadai dibeberapa tempat dengan pekerja yang dapat mengolahnya untuk mengurangi jumlah sampah yang bertebaran di mana-mana.
-
Siapa yang ikut membersihkan sampah di Pantai Gumuk Kancil? Wakil Bupati Banyuwangi, Sugirah ikut membaur bersama relawan membersihkan sampah di kawasan tersebut.
-
Siapa yang mengolah sampah plastik di Bandung? Mengutip laman resmi Pemkot Bandung, hasil kreativitas warga Bandung yang pertama adalah berhasil mengolah sampah plastik menjadi bahan bangunan paving block.
-
Apa yang dilakukan warga Sarijadi untuk mengatasi sampah? Mengolah sampah yang sulit terurai menjadi aktivitas rutin warga di wilayah Sarijadi, Kota Bandung, Jawa Barat.
Para pemungut sampah ini rela berkeliling dan diguyur hujan. Sementara para peserta aksi khusyuk mengikuti zikir dan doa bersama.
Aksi Bela Islam III di Medan dipusatkan di kawasan Masjid Agung, Jalan P Diponegoro, Medan. Acara diawali dengan zikir, doa dan tausiyah. Kegiatan ini digelar di tenda yang telah disiapkan.
Usai Salat Jumat, para peserta aksi berkumpul di depan Kantor Gubernur Sumut yang bersebelahan dengan Masjid Agung. Selanjutnya mereka berencana bergerak ke Kejati Sumut. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksi Bumantara Team bersih-bersih sampah di Kota Medan menambah catatan kelompok anak muda yang peduli dengan lingkungan, menyusul adanya Pandawara Grup.
Baca SelengkapnyaYayasan Yatim Mandiri berkolaborasi dengan relawan Operasi Semut menggelar aksi pungut sampah saat CFD Jakarta.
Baca SelengkapnyaPandawara Grup bersama ratusan warga melakukan membersihkan tumpukan sampah di Kampung Terapung Makassar.
Baca SelengkapnyaBerbagai upaya dan kolaborasi hadir selama masa darurat penanganan sampah di Kota Bandung.
Baca SelengkapnyaKecamatan Medan Deli luncurkan inovasi untuk menanggulangi masalah sampah yang diubah menjadi sedekah.
Baca SelengkapnyaRatusan relawan itu berhasil mengumpulkan 232 kg berbagai macam jenis sampah, di antaranya sampah plastik dan sekitar 4.500 puntung rokok.
Baca SelengkapnyaTak hanya bersih-bersih, Komunitas Malu Dong bersama mitranya juga menyerahkan bantuan berupa 50 teba modern kepada masyarakat sekitar.
Baca SelengkapnyaSlamet berharap peserta kegiatan bisa berpartisipasi menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarang.
Baca SelengkapnyaRatusan relawan lingkungan Banyuwangi yang tergabung dalam EcoRanger menggelar clean up day di Pantai Gumuk Kancil
Baca SelengkapnyaPandawara Group mengaku bersyukur karena aksi yang mereka lakukan memberi pengaruh positif kepada masyarakat.
Baca SelengkapnyaAksi anggota Pramuka ini bikin pengunjung CFD ikut bergerak membersihkan lingkungan bebas sampah.
Baca SelengkapnyaSepanjang 2022, ada 5,1 juta wisatawan domestik dan 189 ribu wisatawan mancanegara yang melakukan pendakian gunung dan wisata alam di kawasan konservasi.
Baca Selengkapnya