Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Puluhan sekolah di Klaten dan Sragen tak bisa gelar UN mandiri

Puluhan sekolah di Klaten dan Sragen tak bisa gelar UN mandiri Ilustrasi Anak Sekolah. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Puluhan sekolah jenjang SMP hingga SMA di Klaten dan Sragen, Jawa Tengah, terancam tak bisa menyelenggarakan ujian nasional (UN) secara mandiri. Hal tersebut dikarenakan jumlah siswa peserta tidak memenuhi kuota. Sebagai solusinya puluhan sekolah di kedua kabupaten tersebut harus menginduk ke sekolah lain.

Sekretaris Panitia Ujian Nasional Klaten, Lasa mengatakan, di wilayahnya ada 23 dari 247 SMP/MTS dan SMA/SMK yang pelaksanaan UN-nya bergabung dengan sekolah terdekat.

"Di 23 sekolah itu, peserta ujian nasional kurang dari 20 siswa. Lima sekolah merupakan jenjang SMP/MTS, 18 sekolah lainnya. jenjang SMA/SMK," ujar Lasa, Rabu (23/3).

Menurut dia, sesuai dengan prosedur operasional standar (POS) UN 2015/2016, sekolah baru bisa menyelenggaraan UN jika sudah terakreditasi dan mempunyai peserta UN minimal 20 orang.

Sedangkan sekolah yang sudah terakreditasi namun peserta UN-nya kurang dari 20 siswa tetap bisa menyelenggarakan UN, namun dengan pertimbangan kelayakan dari dinas pendidikan setempat.

"Untuk tahun ini ada 26 sekolah di Klaten yang menyelenggarakan UN Computer Based Test (UN CBT). Total jumlah peserta UN mencapai 30.759 siswa," katanya.

Terpisah Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Sragen, Suwardi, mengatakan di wilayahnya terdapat 8 sekolah dari jenjang SMP/MTs hingga SMA/SMK/MA yang tidak bisa menyelenggarakan UN secara mandiri. Selain belum terakreditasi, jumlah peserta UN juga kurang dari 20 siswa.

"Ada 8 sekolah di Sragen, mereka akan menginduk kepada sekolah terdekat," ucap Suwardi.

Dia mengemukakan, berdasar daftar nominasi tetap (DNT) yang diterima dari Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jawa Tengah, jumlah peserta UN SMA/MA mencapai 3.131 siswa, peserta UN SMK 7.892 siswa, dan peserta UN SMP/MTs sebanyak 15.035 siswa.

Suwardi menjelaskan berdasar POS UN lama, sekolah yang belum terakreditasi masih bisa menyelenggarakan UN selama memiliki jumlah peserta UN minimal 20 orang. Namun, sejak dua tahun terakhir aturan tersebut diubah. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sejumlah Sekolah di Jateng Ini Terdampak PPDB Sistem Zonasi, Rumah Warga Sampai Disulap Jadi Ruang Kelas
Sejumlah Sekolah di Jateng Ini Terdampak PPDB Sistem Zonasi, Rumah Warga Sampai Disulap Jadi Ruang Kelas

Beberapa sekolah kekurangan siswa. Namun kegiatan belajar mengajar tetap berjalan.

Baca Selengkapnya
Gara-gara Proyek Jalan, Siswa SD Negeri Menumpang Ujian di Rumah Warga dengan Kondisi Memprihatinkan
Gara-gara Proyek Jalan, Siswa SD Negeri Menumpang Ujian di Rumah Warga dengan Kondisi Memprihatinkan

Siswa SD Negeri Bugel Kulon Progo harus rela mengungsi ke rumah warga karena sekolahnya terdampak pembangunan JJLS.

Baca Selengkapnya
SD di Serang Ini Memprihatinkan, Siswanya Terpaksa Belajar di Lantai karena Meja dan Kursi Rusak
SD di Serang Ini Memprihatinkan, Siswanya Terpaksa Belajar di Lantai karena Meja dan Kursi Rusak

Tidak ada bangku membuat para siswa harus duduk di lantai dan menunduk saat menulis materi pelajaran.

Baca Selengkapnya
Miris, Depok Minim SMP Negeri, Puluhan Ribu Siswa Lulusan SD Kebingungan Cari Sekolah
Miris, Depok Minim SMP Negeri, Puluhan Ribu Siswa Lulusan SD Kebingungan Cari Sekolah

Tahun ini, jumlah lulusan SD di Depok sebanyak 34.000 siswa. Namun daya tampung SMPN di Depok hanya untuk 9.000 siswa saja.

Baca Selengkapnya
Kecewa Anak Dikeluarkan, Puluhan Orang Tua Siswa SMKN 1 Tambun Utara Nekat Kunci Gerbang Sekolah
Kecewa Anak Dikeluarkan, Puluhan Orang Tua Siswa SMKN 1 Tambun Utara Nekat Kunci Gerbang Sekolah

Puluhan orang tua dan siswa baru SMKN 1 Tambun Utara, Kabupaten Bekasi menggelar aksi dengan cara mengunci pintu gerbang sekolah, Senin (22/7).

Baca Selengkapnya
4 Fakta di Balik SD Negeri Ponorogo Tak Dapat Murid Baru, Masalah Menahun yang Tak Kunjung Selesai
4 Fakta di Balik SD Negeri Ponorogo Tak Dapat Murid Baru, Masalah Menahun yang Tak Kunjung Selesai

Pihak sekolah sudah mendatangi rumah-rumah calon murid tapi tak ada hasil

Baca Selengkapnya
Miris, SD Negeri di Ponorogo Tak Dapat Murid di Tahun Ajaran Baru
Miris, SD Negeri di Ponorogo Tak Dapat Murid di Tahun Ajaran Baru

Indikasi sekolah negeri sepi peminat sudah terjadi sejak beberapa tahun lalu. SD Negeri di Ponorogo tak dapat satu pun murid pada tahun baru.

Baca Selengkapnya
Potret Suram SD Negeri di Batang, Dulu Favorit Kini Tak Ada Siswa yang Mendaftar
Potret Suram SD Negeri di Batang, Dulu Favorit Kini Tak Ada Siswa yang Mendaftar

Sejumlah SD negeri di Batang kekurangan murid. Hampir separuh dari 452 sekolah di daerah itu tidak memenuhi rombongan belajar.

Baca Selengkapnya
Ratusan Anak di Serang Banten Putus Sekolah, Ada yang Tak Mampu Beli Seragam
Ratusan Anak di Serang Banten Putus Sekolah, Ada yang Tak Mampu Beli Seragam

Ironisnya ratusan anak di ibu kota Provinsi Banten itu alami putus sekolah.

Baca Selengkapnya
Dampak Banjir, 29 Sekolah di Demak Berlakukan Belajar Online
Dampak Banjir, 29 Sekolah di Demak Berlakukan Belajar Online

Sejumlah sekolah di Kabupaten Demak menerapkan pembelajaran secara daring atau online.

Baca Selengkapnya
SMP Swasta Tidak Berdaya Hadapi Sistem Zonasi PPDB, 8 Sekolahan di Kota Serang Tutup
SMP Swasta Tidak Berdaya Hadapi Sistem Zonasi PPDB, 8 Sekolahan di Kota Serang Tutup

Delapan SMP swasta di Kota Serang, tutup, akibat imbas sistem zonasi PPDB.

Baca Selengkapnya
Empat Kecamatan di Semarang Masuk Zona Blank Spot, Peserta PPDB 2024 Disarankan Daftar Jalur Khusus
Empat Kecamatan di Semarang Masuk Zona Blank Spot, Peserta PPDB 2024 Disarankan Daftar Jalur Khusus

Semua informasi mengenai PPDB SMA/SMK/SLB Negeri di Jateng telah resmi disampaikan melalui website.

Baca Selengkapnya